Pengaruh Penilaian Risiko, Informasi dan Komunikasi, Aktivitas Pengendalian, dan Pemantauan Terhadap Efektivitas Penyaluran Kredit Badan Usaha Milik Desa di Kabupaten Buleleng

Abstract

Penyaluran kredit pada Badan Usaha Milik Desa (BUMDesa) merupakan salah satu usaha yang dikembangkan untuk membantu mengembangkan usaha yang dikelola oleh masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh secara parsial penilaian risiko, informasi dan komunikasi, aktivitas pengendalian, dan pemantauan terhadap efektivitas penyaluran kredit Badan Usaha MiliK Desa di Kabupaten Buleleng. Jenis data yang digunakan adalah data kuantitatif. Sumber data dalam penelitian ini, yaitu data primer dengan menggunakan teknik survey (kuesioner). Populasi dalam penelitian ini adalah BUMDesa di Kabupaten Buleleng. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik purposive sampling dengan jumlah sampel sebanyak 30 BUMDesa dan jumlah responden sebanyak 96 orang. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 16 for windows. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penilaian risiko, informasi dan komunikasi, aktivitas pengendalian, dan pemantauan berpengaruh positif dan signifikan secara parsial terhadap efektivitas penyaluran kredit Badan Usaha Milik Desa di Kabupaten Buleleng. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa keempat variabel independen berpengaruh positif dan signifikan terhadap efektivitas penyaluran kredit.
Kata Kunci : Efektivitas, Kredit, BUMDesa, Penilaian Risiko

The credit distribution of village-owned enterprise (BUMDesa) is one of the enterprises that is managed in order to develop the enterprises which are conducted by the villager. This study aimed at examining the effect of risk assessment, information and communication, controling activity, and monitoring partially on the effectiveness of credit distribution of village-owned enterprises in Buleleng regency. The type of data used was quantitative data. The data source in this study was a primary data collected by applying survey technique (questionnaires). The population in this study was BUMDesa in Buleleng Regency. The sampling technique applied was purposive sampling technique with 30 BUMDesa as samples and 96 people as respondents. The data analysis in this study was conducted with the assitance of SPSS version 16 for Windows program. The results of the analysis showed that risk assessment, information and communication, controling activity, and monitoring had positive and significant effect partially on the effectiveness of credit distribution of the village-owned enterprises in the Buleleng regency. The results of the analysis showed that all those four independent variables had positive and significant effects on the effectiveness of the credit distribution.
keyword : effectiveness, credit, BUMDesa, risk assessment