ANALISIS KEGAGALAN PRODUK KRISTA PADA PT PEGADAIAN (PERSERO) CABANG SINGARAJA

Authors

  • Ni Kadek Santi Palmaningsih .
  • Ni Luh Gede Erni Sulindawati, SE. Ak,M .
  • Dr. Edy Sujana,SE,Msi,AK .

DOI:

https://doi.org/10.23887/jimat.v7i1.9667

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hal apa saja yang menyebabkan produk Krista diberhentikan dan dinyatakan gagal pada PT. Pegadaian (Persero) Cabang Singaraja. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Jenis data yang digunakan dalam penelitian adalah data primer berupa hasil wawancara dan data skunder berupa dokumen dari pihak pegadaian. Data dikumpulkan dengan metode observasi, wawancara dan dokumentasi yang selanjutnya dianalisis dengan analisis kualitatif . Penelitian ini dilakukan dengan tiga tahap yaitu: 1) reduksi data, 2) penyajian data, dan 3) menarik kesimpulan berdasarkan teori yang telah ditentukan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa prosedur pemberian kredit yang diterapkan oleh PT. Pegadaian (Persero) Cabang Singaraja sudah sesuai dengan prosedur yang ditetapkan. Pemberhentian produk krista disebabkan karena banyak terjadi permasalahan kredit terkait kredit macet yang penyebabnya berasal dari pihak internal dan eksternal perusahaan dan juga kebijakan sistem pemberian kredit yang tidak efektif. Dalam menanggulangi kredit yang belum ditagih akibat terjadinya kredit macet pihak pegadaian melakukan teknik pengendalian represif dengan melakukan pendekatan kepada debiturnya, melakukan penjadwalan kembali pelunasan dengan memperpanjang jangka waktu pelunasan dan melakukan pelelangan.
Kata Kunci : Pegadaian, Produk Krista, Sistem Pemberian Kredit, Kredit macet, Pemberhentian produk.

This study was aimed at finding out the causes of the termination of Krista product and of it being declared a failure in PT Pegadaian (Persero) Singaraja Branch. This study was done using qualitative approach. The types of data used were primary data type from questionnaire and secondary data type from documents from the pawn broker. The data were collected using observation, interview and documents and were analyzed using descriptive qualitative analysis. The informants consisted of estimator section staff, loan analysis staff, and pawn product section staff. This study was done following three stages: (1) data collection, (2) data display and (3) drawing conclusion based on the predetermined theory. The results showed that the lending procedure used by PT Pegadaian (Persero) of Singaraja Branch conforms the determined procedure. The termination of Krista product was caused by loan problems related to nonperforming loan caused by internal and external sources and the ineffective policy in the lending system. In overcoming the problem of the payments of loans which have not been collected the firm did repressive control technique by approaching the debtors, rescheduling the payment by extending the term and by auctioning.
keyword : Pawn Broker, Krista Product, Lending System, Nonperforming Loan, Product Failure

Published

2017-03-01

Issue

Section

Articles