Pengelolaan Arsip Di Kantor Kepala Desa Cilayung Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang
Abstract
Dalam kegiatannya yang ada pada pemerintahan desa pastinya terdapat arsip yang tercipta. Yang pastinya arsip tersebut harus mendapatkan pengelolaan yang baik agar dapat menunjang di dalam pemerintahan desa sebagai tempat pelayanan bagi masyarakat. Arsip merupakan sekumpulan warkat dalam corak apapun, baik itu dalam bentuk tunggal ataupun kelompok yang telah disimpan secara sistematis. Jika suatu saat diperlukan, maka nantinya akan mudah untuk ditemukan kembali secara tepat dan cepat. Arsip yang dibuat dan diterima oleh instansi, organisasi, ataupun lembaga baik itu pemerintah atau swasta haruslah perlu dikelola dalam sistem kearsipan, agar sistem searsipan berjalan dengan baik maka sekarang ini harus memanfaatkan perkembangan ilmu pengentahuan dan teknologi, apalagi sekarang ternologi semakin canggih tentunya akan membantu lembaga dalam mengelola arsipnya. Kearsipan memiliki peran yang cukup penting yang dijadikan sebagai pusat ingatan, alat pengawasan, serta sebagai sumber-sumber informasi yang sangat diperlukan pada setiap lembaga, instansi, atau organisasi dalam rangka untuk melaksanakan kegiatan-kegiatannya dengan baik. Pada kenyataannya, dilapangan masih ada banyak lembaga-lembaga, instansi, atau organisasi yang belum menyadari akan pentingnya fungsi sebuah arsip, sehingga arsip sering kali dianggap tidak terlalu penting, tidak diperhatikan, bahkan tidak penting untuk dipahami dan diterapkan oleh lembaga atau instansi itu sendiri dan pada akhirnya lembaga tersebut tidak sebuah perencanaan, pengendalian dan pengelolaan arsip yang baik dan benar. Oleh karena itu, manajemen kearsipan sangatlah diperlukan agar setiap kegitaan pada sebuah lembaga betul-betul dilaksanakan dengan sungguh-sungguh, sehingga nantinya dapat memudahkan dalam mengelola arsip. Dengan mengelola arsip secara baik, maka akan lebih meningkatkan lagi pelayanan dan dapat menunjukan tata tertib atau tidaknya lembaga tersebut. Maka dengan itu, metode penelitian yang akan digunakan adalah metode penelitian deksjriftif dengan pendekatan kualitatif. Penulis memilih metode ini karena penelitian dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi.
Kata Kunci:Pengelolaan, arsip, pemerintahan desa, kearsipan.