@article{Kurniawan_2020, title={TINGKAT BAHAYA EROSI DI KECAMATAN KUTA SELATAN, KABUPATEN BADUNG, BALI}, volume={1}, url={https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/ENMAP/article/view/26717}, DOI={10.23887/em.v1i1.26717}, abstractNote={<span class="fontstyle0">Perkembangan pariwisata di wilayah Kecamatan Kuta Selatan diikuti dengan semakin berkembangnya<br />lahan terbangun. Fenomena ini tentunya akan berdampak pada kondisi lahan, khususnya bahaya erosi<br />yang dapat menyebabkan pendangkalan sungai atau sedimentasi di bibir pantai. Berdasarkan hal<br />tersebut penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju erosi dan tingkat bahaya erosi di wilayah kajian<br />(Kuta Selatan). Analisis Tingkat bahaya erosi dan besaran laju erosi di Kecamatan Kuta Selatan<br />menggunakan metode USLE dari Wischmeier dan Smith (1978) dengan menggunakan 4 jenis informasi<br />dasar untuk menghasilkan indeks Erositivitas, Erodibilitas, Panjang dan kemiringan lereng, dan faktor<br />pengelolaan lahan/tanaman. Empat jenis data / informasi dasar yang digunakan yaitu data curah hujan,<br />peta jenis tanah, kemiringan, dan peta penutupan lahan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa<br />berdasarkan data dasar, wilayah kajian didominasi solum tanah sangat dangkal. Hal ini berpengaruh<br />pada tingkat bahaya erosi yang berat pada sebagian besar wilayah kajian dengan laju erosi rata – rata<br />kurang dari 15 ton/ha/tahun.</span> <br /><br />}, number={1}, journal={Jurnal ENMAP}, author={Kurniawan, Wayan Damar Windu}, year={2020}, month={Mar.}, pages={27–36} }