Analisis Kesesuaian Pengungkapan Aspek Emisi Karbon pada Industri Pertambangan Batubara berdasarkan GRI Standards pada Laporan Keberlanjutan Tahun 2020-2022

Authors

  • Peter Lim Pratama Department Economic, Parahyangan Catholic University, Bandung, Indonesia
  • Paulina Permatasari Department Economic, Parahyangan Catholic University, Bandung, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/ijssb.v8i3.84114

Keywords:

Coal Mining, Sustainability reporting, Global Reporting Initiative (GRI)

Abstract

Coal mining requires a source of energy to operate its business. The energy sources used can be renewable energy and conventional energy. Conventional energy use can harm the environment and generate emissions. Continuously generated emissions can trigger global warming that can have a negative impact on the environment. One of the precautions Indonesia has taken to mitigate the effects of global warming is to require the Limited Liability Company to publish sustainability reports. Companies in producing sustainability reports can use the Global Reporting Initiative (GRI) standard as one of the sustainability reporting guidelines. The research method used is qualitative descriptive. The data source used is secondary data in the form of sustainability reports that have been published by Limited Liability Company. The sample data used is a coal industry mining sector company listed on the Indonesian Stock Exchange which has issued a sustainability report for 2020-2022. The data processing techniques used are content analysis techniques that are given scoring based on GRI Standard requirements. The results of the emission relevance analysis in the sustainability report of the coal mining industry in 2020-2022 have a percentage: 31,8% in 2020, 43,75% in 2021, and 48% by 2022.

References

Fitriyanti, R. (2016). Pertambangan Batubara: Dampak Lingkungan, Sosial Dan Ekonomi. Jurnal Redoks, 1(1).

Global Reporting Initiative. Sustainability Reporting Guidelines.

Miqdad, M., & Izzalqurny, T. R. (2019). Urgensi Implementasi Laporan Berkelanjutan (Sustainability Reports) Di Perguruan Tinggi. BISMA: Jurnal Bisnis dan Manajemen, 13(3), 196-203.

Mulyani, A. S. (2021). Pemanasan global, penyebab, dampak dan antisipasinya.

Nastiti, A., & Hardiningsih, P. (2022). Determinan Pengungkapan Emisi Karbon. Fair Value: Jurnal Ilmiah Akuntansi dan Keuangan, 4(6), 2668-2681.

Otoritas Jasa Keuangan. (2017). Peraturan Otoritas Jasa Keuangan (POJK) Nomor 51/POJK.03/2017 tentang Penerapan Keuangan Berkelanjutan bagi Lembaga Jasa Keuangan, Emiten, dan Perusahaan Publik.

Rahadian, A. H. (2016, February). Strategi pembangunan berkelanjutan. In Prosiding Seminar STIAMI (Vol. 3, No. 1, pp. 46-56).

Salim, A. S., & Rahmat, Z. (2022). PERAN GURU PENDIDIKAN JASMANI TERHADAP PEMBELAJARAN KEPRAMUKAAN DI SMAN 1 BAITUSSALAM ACEH BESAR. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan, 3(1).

Sholihah, Q., Khairiyati, L., & Setyaningrum, R. (2008). Pajanan debu batu bara dan gangguan pernapasan pada pekerja lapangan tambang batu bara. Jurnal Kesehatan Lingkungan, 4(2), 1-8.

Susiana, S. (Ed.). (2015). Pembangunan berkelanjutan: dimensi sosial, ekonomi, dan lingkungan. P3DI Setjen DPR.

Chandra, M., & Augustine, Y. (2019). Pengaruh green intellectual capital index dan pengungkapan keberlanjutan terhadap kinerja keuangan dan non keuangan perusahaan dengan transparansi sebagai variabel moderasi. Jurnal Magister Akuntansi Trisakti, 6(1), 45-70.

Yusuf, A., & Prayogi, L. (2020). TINJAUAN KONSEP KEBERLANJUTAN PADA KAWASAN PERMUKIMAN DALAM ASPEK SOSIAL. PURWARUPA Jurnal Arsitektur, 4(2), 23-30.

Downloads

Published

2024-08-25

How to Cite

Pratama, P. L., & Permatasari, P. . (2024). Analisis Kesesuaian Pengungkapan Aspek Emisi Karbon pada Industri Pertambangan Batubara berdasarkan GRI Standards pada Laporan Keberlanjutan Tahun 2020-2022. International Journal of Social Science and Business, 8(3), 502–514. https://doi.org/10.23887/ijssb.v8i3.84114

Issue

Section

Articles