Determinan Kecenderungan Kecurangan pada Pengelolaan Keuangan Dana Desa (Studi Kasus pada Desa di Kabupaten Buleleng)

Authors

  • Kadek Aniasih Program Studi Akuntansi, Undiksha
  • Desak Nyoman Sri Werastuti Program Studi Akuntansi, Undiksha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jap.v13i02.26223

Abstract

This study aims to determine the effect of organizational commitment, internal control, and organizational ethical culture on the tendency of accounting fraud (fraud) in the Village Fund Financial Management in Buleleng Regency. This type of research is quantitative research. The population used is all village apparatus consisting of village heads, village secretaries, village treasurers and BPD chair in Buleleng Regency. The sampling technique in this study used the Slovin method. By using a sample of 224 respondents. The data source used is primary data. Data obtained from distributing questionnaires directly to respondents. Data analysis in this research uses descriptive analysis, data quality test, classic assumption test, multiple linear regression analysis and hypothesis testing with the help of SPSS version 23.0. The results showed that 1) organizational commitment had a negative and significant effect on trends in accounting fraud, 2) internal control had a negative and significant effect on trends in accounting fraud; and 3) organizational ethical culture has a negative and significant effect on trends in accounting fraud.

References

Adi, Ardiyani, dan Ardianingsih. “Analisis Faktor-Faktor Penentu Kecurangan (Fraud) Pada Sektor Pemerintaha”. Jurnal litbang kota pekalongan vol.10, 2016.

Adi, dkk. (2016). Analisis faktor-faktor penentu kecurangan (fraud) pada sektor pemerintahan studi kasus pada dinas pendapatan pengelolaan keuangan dan aset daerah kota pekalongan, Jurnal Litbang Kota Pekalongan, Vol. 10.

Adinda Y, Ikhsan. “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Terjadinya Kecurangan (fraud) di Sektor Pemerintahan Kabupaten Klaten”. Accounting Analysis Journal AAJ 4 (3), 2015.

Donelson, D. C., Ege, M. S., & McInnis, J. M. (2017). Internal control weaknesses and financial reporting fraud. Auditing.

Febriani, Fitria, dan Dhini Suryandari. 2019. “Implementasi Fraud Diamond Theory Terhadap Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Kecenderungan Kecurangan (Fraud): Persepsi Pegawai Dinas Kota Tegal.” Jurnal Akuntansi 9(1): 33–46.

Ghozali, Imam. 2016. “Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program IBM SPSS 23”. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.

Hatmoko, T. “Faktor-Faktor yang Mmempengaruhi Fraud Di Sektor Perbankan

Ikatan Akuntan Indonesia (IAI). “Standar Profesional Akuntan Publik”. Jakarta: Salemba Empat, 2001.

Ikhsan, Arfan dan Muhammad Ishak. “Akuntansi Keperilakuan”.Terjemahan: Krista. Jakarta: Salemba Empat, 2005.

Indrianto, N. Dan Bambang. Supomo. 2014. Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi dan Manajemen. Edisi Pertama. Yogyakarta: BPFE

Luthans, Fred. 2006. Perilaku Organisasi. Yogyakarta: Andi.

Robbins. 2013. Organizational Behavior. 15th Edition. New Jersey: Pearson Boston: Pearson Edication.

Saftarini, Putu Rita, Gede Adi Yuniarta dan Ni kadek Sinarwati. 2015. Pengaruh Efektvitas Pengendalian Internal, Asimetri Informasi dan Implementasi Good Governance Terhadap Kecenderungan Kecurangan (Fraud) Akuntansi (Studi Empiris pada SKPD di Kabupaten Bangli). E-Journal Universitas Pendidikan Ganesha Volume 3 No.1 Tahun 2015.

Saputra, T.E. (2016). Faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya fraud pada dinas Pengelolaan Kekayaan dan Keuangan Daerah. Journal JOM Fekon Vol.3 No.1.

Sari, Ni Luh Putu Purnama, Gede Adi Yuniarta, dan I Made Pradana Adiputra. 2015. Pengaruh Efektifitas Sistem Pengendalian Internal, Ketaatan Aturan Akuntansi, Persepsi Kesesuaian Kompensasi dan Implementasi Good Governance Terhadap Kecenderungan Fraud (Studi Empiris Pada SKPD di Kabupaten Tabanan). e-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha, Volume 3, No.1.

Sawyer et al, (2006). Sawyer’s Internal Auditing, jilid 1, 5th ed, Salemba Empat, Jakarta.

Sugiyono.(2012). Metode penelitian kuantitatif kualitatif dan r&d. Bandung: Alfabeta.

Tuanakotta, Theodorus M. 2010. Akuntansi Forensik dan Audit Investigatif. Edisi 3. Jakarta: Salemba Empat.

Virmayani Crysma, Slindawati Erni, dan Tungga Atmadja. “Pengaruh kesesuaian kompensasi, asimetri informasi, budaya etis organisasi, dan komitmen organisasi terhadap kecenderungan kecurangan (fraud) akuntansi pada koperasi simpan pinjam se-kecamatan buleleng”. e-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha Jurusan Akuntansi Program S1(Vol: 7 No: 1 Tahun 2017)

Wilopo. 2006. Analisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadap kecenderungan kecurangan akuntansi: Studi pada perusahaan publik dan badan usaha milik Negara di Indonesia. Simposium Nasional Akuntansi 9 Padang, Hal 21-69.

Wirakusuma, I Gede Beni, dan Putu Ery Setiawan. 2019. “Pengaruh Pengendalian Internal, Kompetensi dan Locus Of Control Pada Kecenderungan Kecurangan Akuntansi.” E-Jurnal Akuntansi 26(2): 1545.

Yudistira, I Gusti Agung Ngurah Rahma, Edy Sujana, dan Gede Adi Yuniarta. 2017. Pengaruh Aspek Tekanan, Penegakan Peraturan, Rasioanlisasi, dan Wewenang Pegawai Terhadap Fraud (Studi Empiris Pada SKPD Kabupaten Karangasem). e-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ganesha. Vol: 8 No: 2 Tahun 2017.

Yuliana, A. (2016). Pengaruh keadilan organisasi, sistem pengendalian intern dan komitmen organisasi terhadap kecurangan (fraud). JOM Fekon.Vol.3. No.1.

Downloads

Published

2022-09-18

How to Cite

Aniasih, K., & Werastuti, D. N. S. (2022). Determinan Kecenderungan Kecurangan pada Pengelolaan Keuangan Dana Desa (Studi Kasus pada Desa di Kabupaten Buleleng). Jurnal Akuntansi Profesi, 13(02), 389–398. https://doi.org/10.23887/jap.v13i02.26223