PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS

Authors

  • Ni Putu Wiwin Sucidamayanti Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jear.v1i3.12683

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dengan penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) dalam pembelajaran IPS kelas IV semester II SD No.1 Beratan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng tahun pelajaran 2010/2011. Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan dalam dua siklus yang masing-masing siklus dilaksanakan tiga kali pertemuan pada pokok bahasan perkembangan teknologi. Rancangan tiap siklus terdiri dari empat tahapan, yakni perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV semester II SD No. 1 Beratan sebanyak 10 orang siswa, yang terdiri dari 5 orang siswa laki-laki dan 5 orang siswa perempuan. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode tes. Data yang didapatkan dari metode tes dianalisis dengan metode deskriptif kuantatif. Hasil penelitian menunjukkan adanya peningkatan hasil belajar IPS siswa kelas IV SD No. 1 Beratan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng. Persentase rata-rata hasil belajar siswa mengalami peningkatan, ini terbukti dari hasil yang diperoleh pada siklus I dengan nilai rata-rata 69,00 dan pada siklus II menjadi 84,50 yang termasuk ke dalam kategori tinggi, sedangkan siswa yang mencapai ketuntasan dari 5 orang siswa menjadi 9 orang siswa dan ketuntasan klasikal pada siklus I sebesar 70% menjadi 90% pada siklus II. Dengan demikian penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Heads Together (NHT) dapat meningkatkan hasil belajar siswa kelas IV semester II SD No. 1 Beratan Kecamatan Buleleng Kabupaten Buleleng tahun pelajaran 2010/2011.

References

Agung, A. A. Gede. 2005. Metodologi Penelitian Pendidikan. Singaraja: IKIP Singaraja.

Agung, Iskandar. 2010. Meningkatkan Kreativitas Pembelajaran Bagi Guru Pedoman Acuan Guru dalam Meningkatkan Kreativitas Pembelajaran pada Peserta Didik. Jakarta: Penerbit Bestari Buana Murni.

Arikunto, Suharsimi. 1997. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek Edisi Revisi V. Jakarta: PT Rineka Cipta.

------, dkk. 2010. Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta: PT Bumi Aksara.

Asy’ari, dkk. 2007. Ilmu Pengetahuan Sosial SD Untuk Kelas IV. Jakarta: Erlangga.

Depdiknas. 2005. Materi Pelatihan Terintegrasi Ilmu Pengetahuan Sosial. Jakarta: Depdiknas Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Direktorat Pendidikan Lanjutan Pertama.

Dzaki, Muhammad Faiq.2009. Ciri Model Pembelajaran Kooperatif. Tersedia pada http://penelitiantindakankelas.bspot.com/2009/03/ciri-model-pembelajaran-kooperatif.html (diakses tanggal 9 Maret 2010).

Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Harminingsih. 2008. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Hasil Belajar. Tersedia pada http://harminingsih.blogspot.com/2008/08/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-hasil.html (diakses pada tanggal 19 Pebruari 2011).

Hisnu P, Tantya dan Winardi. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial SD Untuk SD/MI Kelas 4. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Hobri. 2009. Model-Model Pembelajaran Inovatif .Jember: Center for Society Studies (CSS).

Huda, M. (2012). Cooperative Learning Metode, Teknik, Sruktur dan Model Penerpan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Ibrahim, dkk. 2000. Pembelajaran Kooperatif. Surabaya: Universitas Negeri Surabaya: University Press.

Isjoni, H. 2009. Pembelajaran Kooperatif Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi Antar Peserta Didik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Jihad, Asep dan Haris, Abdul. 2008. Evaluasi Pembelajaran. Yogyakarta: Multi Pressindo.

Mahardiyasa, Putu. 2010. Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe NHT Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas V SD No. 3 Banjar Tegal Tahun Pelajaran 2009/2010. Skripsi (tidak diterbitkan). Jurusan Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja.

Muhammad. 2010. Pembelajaran IPS di Sekolah Dasar. Tersedia pada http://portal2.lpmpkalsel.org/index.php?option=com_content&view=article&id=6:pipssd&catid=8:catipop&Itemid=7 (diakses pada tanggal 13 Oktober 2010).

Mulyasa, E. 2002. Kurikulum Berbasis Kompetensi Konsep, Karakteristik dan Implementasi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Munawar, Indra. 2009. Hasil-Hasil yang Mempengaruhi Hasil Belajar. Tersedia pada http://indramunawar.blogspot.com/2009/06/faktor-faktor-yang mempengaruhi-hasil.html (diakses pada tanggal 19 Pebruari 2011).

Nurhadi. 2004. Kurikulum 2004 Pertanyaan dan Jawaban. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana Indonesia.

Nurhadi, dkk. 2004. Pembelajaran Kontekstual dan Penerapannya dalam KBK. Malang: Penerbit Universitas Negeri Malang.

Nurkancana dan Sumartana. 1986. Evaluasi Pendidikan. Surabaya: Usaha Nasional.

Prayitno, Baskoro Adi. 2010. Potensi Pembelajaran Kooperatif dalam Memberdayakan Prestasi Belajar Siswa Under Achievment. Tersedia http://baskoro1.blogspot.com/2010/08/potensi-pembelajaran-kooperatif-dalam.html (diakses pada tanggal 19 Pebruari 2011).

Riyanto, Yatim. 2001. Metodologi Penelitian Pendidikan. Surabaya: Penerbit SIC.

------. 2009. Paradigma Baru Pembelajaran Sebagai Referensi bagi Pendidik dalam Implementasi Pembelajaran yang Efektif dan Berkualitas. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Sadiman, I.S dan Amalia, Shendy. 2008. Ilmu Pengetahuan Sosial SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.

Solihatin, Etin dan Raharjo. 2009. Cooperative Learning Analisis Model Pembelajaran IPS. Jakarta: Bumi Aksara.

Sudjana, Nana. 1987. Dasar-Dasar Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Surapranata, Sumarna. 2004. Panduan Penulisan Tes Tertulis Implementasi Kurikulum 2004. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Syah, Muhhibin. 1995. Psikologi Pendidikan dengan Pendekatan Baru. Bandung: PT Remaja Rosdakarya.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif Konsep, Lamdasan dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Umar, Arsyad, dkk. 2004. Pengetahuan Sosial Terpadu Jilid 4 Untuk Kelas 4. Jakarta: Erlangga.

Yasa, Doantara. 2008. Metode Pembelajaran Kooperatif. Tersedia pada http://ipotes.wordpress.com/2008/05/10/metode-pembelajaran-kooperatif/ (diakses tanggal 22 Januari 2011).

Mutia. 2016. Penerapan Model Kooperatif Tipe Numbered Heads Together (NHT) Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Kenampakan Alam dan Sosial Budaya. Jurnal Pena Ilmiah: Vol. 1, No. 1 (2016). http://ejournal.upi.edu/index.php/penailmiah/article/viewFile/3039/pdf

Sapriya, Susilawati., & Nurdin, S. (2006). Konsep Dasar IPS.Bandung: UPI PRESS.

Supriatna, N., Mulyani, S., & Rokhyati, A. (2010). Pendidikan IPS SD.Bandung: UPI PRESS.

Trianto. 2009. Mendesain Model Pembelajaran Inovatif-Progresif: Konsep, Landasan, dan Implementasinya pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta : Kencana.

Widiarti, Ni Wayan. 2010. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap Motivasi Belajar PKn (Study Quasi Eksperimen pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 6 Singaraja. Tugas Akhir (Tidak Diterbitkan). Jurusan PPKn, Undiksha

Wena, Made. 2010. Strategi Pembelajaran Inovatif Kontemporer Suatu Tinjauan Konseptual Operasional. Jakarta: Bumi Aksara.

Published

2017-11-27

How to Cite

Sucidamayanti, N. P. W. (2017). PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPS. Journal of Education Action Research, 1(3), 184–196. https://doi.org/10.23887/jear.v1i3.12683