Peningkatan Hasil Belajar Matematika melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL)

Authors

  • I Wayan Punia SMP Negeri 2 Kubu

DOI:

https://doi.org/10.23887/jear.v4i3.27240

Keywords:

PBL, hasil belajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar siswa kelas VIII A SMP Negeri 2 Kubu pada semester ganjil tahun pelajaran 2018/2019 dalam pembelajaran matematika dengan menerapkan model pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas yang terdiri dari dua siklus. Setiap siklus terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi evaluasi, dan refleksi. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII A sebanyak 30 orang. Objek penelitian berupa peningkatan hasil belajar yang meliputi hasil belajar kompetensi pengetahuan dan keterampilan. Untuk mengukur hasil belajar matematika siswa digunakan tes hasil belajar dalam bentuk pilihan ganda untuk hasil belajar pengetahuan dan tes uraian untuk mengukur hasil belajar kompetensi keterampilan yang diberikan pada akhir tiap siklus. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis deskriptif. Hasil analisis data menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran PBL dalam pembelajaran matematika dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Rata-rata hasil belajar pengetahuan pada siklus I sebesar 78,22 dengan ketuntasan klasikal 73,33% menunjukkan peningkatan dari refleksi awal sebesar 14,61 (22,97%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 9,04%. Rata-rata hasil belajar keterampilan pada siklus I sebesar 77,87 dengan ketuntasan klasikal 70,00% menunjukkan peningkatan dari refleksi awal sebesar 14,12 (22,15%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 9,29%. Rata-rata hasil belajar pengetahuan pada siklus II sebesar 84,67 dengan ketuntasan klasikal 93,33% menunjukkan peningkatan dari siklus I sebesar 6,45 (8,25%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 20,00%. Rata-rata hasil belajar keterampilan pada siklus II sebesar 84,00 dengan ketuntasan klasikal 90,00% menunjukkan peningkatan dari siklus I sebesar 6,13 (7,87%) dan ketuntasan klasikal meningkat sebesar 20,00%.

 

 

References

Agung. 2005. Ciri-ciri Hasil Belajar. Diakses dalam situs http://yudiwiratama.blogspot.co.id/2014/01/hasil-belajar.html.

A.M, Sardiman.2009. Interaksi Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT. Rajagrafindo Persada.

Amir, Taufiq. 2009. Inovasi Pendidikan Melalui Problem Based Learning. Jakarta: Kencana Prenada Media Group

Huda, Miftahul. (2015). Model-Model Pengajaran Dan Pembelajaran. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Kemendikbud. 2013. Kerangka Dasar Kurikulum 2013. Jakarta : Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan

Nurkancana, Wayan dan Sunartana. 2006. Evaluasi Hasil Belajar. Surabaya : Usaha Nasional.

Paulin, Panen., dkk. 2001. Konstruktivisme Dalam Pembelajaran. Jakarta: PAU PPAI DIKTI DEPDIKNAS.

Rusman. (2013). Metode-Metode Pembelajaran: Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: PT RajaGrafindo Persada.

Yamin, Martini. 2013. Strategi & Metode dalam Model Pembelajaran. Jakarta: GP Press Group.

Nafiah, Yunin Nurun. 2014. Penerapan Model Problem-Based Learning Untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Dan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Vokasi, Volume 4 Nomor 1.

Fauzan, Maaruf., dkk. 2017. Penerapan Model Problem Based Learning Pada Pembelajaran Materi Sistem Tata Surya Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa. Jurnal Pendidikan Sains Indonesia, Volume 5 Nomor 1.

Rerung, Nensy., dkk. 2017. Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik SMA pada Materi Usaha dan Energi. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika, Volume 6 Nomor 1.

Downloads

Published

2020-07-22

How to Cite

Punia, I. W. (2020). Peningkatan Hasil Belajar Matematika melalui Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL). Journal of Education Action Research, 4(3), 354–362. https://doi.org/10.23887/jear.v4i3.27240

Similar Articles

1 2 > >> 

You may also start an advanced similarity search for this article.