Penerapan Model Pembelajaran Make A Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Organ Peredaran Darah dan Fungsinya

Authors

  • Sulhan Sulhan SDN CANDIWATU PACET

DOI:

https://doi.org/10.23887/jisd.v4i1.23735

Keywords:

Metode Make a Match, Meningkatkan Hasil Belajar, IPA

Abstract

Setelah dilakukan observasi dan evaluasi dalam pembelajaran yang hasilnya digunakan sebagai bahan refleksi atas apa yang terjadi pada mata pelajaran IPA kelas V meteri Organ peredaran darah dan fungsinya diketahui ketidakberhasilan mencapai standar keberhasilan yang ditetapkan sebesar 75,00 serta adanya ketidakaktifan dan ketidakpahaman siswa pada konsep Organ peredaran darah dan fungsinya sehingga diperlukan adanya perbaikan pembelajaran. Metode eksperimen PTK diberikan untuk memberi kesempatan kepada peserta didik agar dapat mengalami sendiri atau melakukan sendiri, mengikuti suatu proses, mengamati suatu objek, menganalisis, membuktikan dan menarik kesimpulan sendiri tentang suatu objek, keadaan atau proses sesuatu dan diharapkan mampu memperbaiki hasil pembelajaran. Secara umum hasil Penelitian Tindakan Kelas meningkatkan pemahaman tentang Organ peredaran darah dan fungsinya dalam kegiatan belajar mengajar (KBM) mata pelajaran IPA pada kelas V SDN Candiwatu Kec. Pacet Kab. Mojokerto,   dengan mengoptimalkan penggunaan metode Make a Macth sebagai alternatif strategi  pembelajaran. Dari analisis data nilai hasil evaluasi siklus II jika dibanding dengan siklus I terdapat kenaikan yang sangat berarti. Pada siklus I dari 23 siswa diperoleh nilai rata-rata kelas 65.5, nilai 70 keatas dengan 17 siswa atau 60%, siswa mendapat nilai dibawah 60 dan 6 siswa atau 40%,  sedangkan pada siklus II dari 23 siswa diperoleh nilai rata-rata kelas 8,8 dengan 21 siswa nilai 70  keatas atau 95% siswa mendapat nilai 60 hanya 2 siswa atau 5%, maka pelaksanaan siklus II telah berhasil meningkatkan prestasi belajar Organ peredaran darah dan fungsinya di SDN Candiwatu Kec. Pacet Kab. Mojokerto dengan standar keberhasilan 75,00. Hal ini menunjukkan bahwa metode Make a Macth yang digunakan peneliti terbukti dapat meningkatkan aktifitas dan hasil belajar siswa kelas V SDN Candiwatu Pacet Kab. Mojokerto Tahun Pelajaran 2018/2019.

References

Ahmad Susanto. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Anita Lie.2008. Cooperative Learning . Jakarta: PT Grasindo

Apriliyani(2016) Pengaruh Model Cooperative Learning Tipe Make a Match Dalam Pembelajaran Ipa Terhadap Keterampilan Sosial Dan Hasil Belajar Kognitif Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam Vol. 5 No. 9

Apriyani Diah Kartikasari, Sulistiowati(2015) Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match Terhadap Hasil Belajar Siswa Materi Pokok Gaya Mata Pelajaran Fisika Kelas VIII SMP Negeri 7 Blitar. Jurnal Teknologi Pendidikan, V(2)

Aqib Zaenal(2016). Model –Model, Media dan Strategi Pembelajaran Kontekstual Inovatif). YramaWidya. Bandung

Asih Widi Wisudawati dan Eka Sulistyowati. 2014. Metodologi Pembelajaran

IPA. Jakarta: Bumi Aksara

Borg,W.R. dan Gall, M.D (1983) Educational Research An Introduction.

Newyork:Longman.

Candri Cahyani Wijaya(2016) Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Ipa Menggunakan Alat Laboratorium Melalui Metode Make a Match Pada Siswa Kelas VII Di SMP Negeri 3 Tanjung balai Jurnal Pelita Pendidikan VoL. 4 No. 4 Hal: 124 – 134

Daryanto, Karim Syaiful(2017). Pembelajaran Abad 21. Gava Media. Yogyakarta.

Descchuri Cani, Kurnia Dadang, Gusyania Diah.2016. Penerapan Model Kooperatif Teknik Make a Match Dengan Media Kartu Klop Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Materi Kenampakan Alam Dan Buatan. Jurnal Pena Ilmiah: Vol.1,

Essien Melad Abigail.2015. Effectiveness Of Cooperative Learning Methodology

In Improving Students’ Learning Attitudes Towards English Language.International. Journal of Arts & Sciences, CD-ROM. ISSN: 1944-6934 :: 08(02)

Faniandari suci.(2016).Pengembangan Media Pembelajaran Blind Card dan Penerapanya pada Pembelajaran Cooperative Make a Match Materi Cahaya.Pros. Semnas Pend. IPA Pascasarjana UM.Vol.1 No.2

Fatimatuzzahro.(2015) Penerapan Model Cooperative Learning Dengan Teknik Make a Match Terhadap Keterampilan Proses IPA Dan Hasil Belajar Siswa Pada Pembelajaran IPA Di SMP. Vol. 4 No.2

Gillies, R. M. (2016). Cooperative Learning: Review of Research and Practice. Australian Journal of Teacher Education, 41(3).

Hake, R. R. (1999). Analyzing Change/Gain Scores. Woodland Hills: Dept. of

Physics, Indiana University.

Herlikano Melanza Agata dan Sujadi A.A (2017) Peningkatan Keaktifan Dan Hasil Belajar IPA Menggunakan Make a Match Si. Jurnal Pendidikan IPA, Vol 5 No 2.

Hui-Hua Pai, David A. Sears, Yukiko Maeda, (2015) “Effects of Small-Group Learning on Transfer: a Meta -Analysis” Jurnal Psychol Rev,

Huiping Ning (2013) The Impact Of Cooperative Learning On Englishas A Foreign Language Tertiary Learners’ Social Skills. journal Social Behavior And Personality, 2013, 41(4),

Indrawati,2011. Perencanaan Pembelajaran Fisika: Model-Model Pembelajaran

Implementasinya Dalam Pembelajaran Fisika. PMIPA FKIP Universitas Jember

Ismi Zakiah, Hadi Kusmanto.2017. Pengaruh Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match Terhadap Kreativitas Siswa Dalam Pembelajaran IPA.Jurnal Pendidikan.Vol. 6 No. 1

Iwan, Ni Putu Puspa Lestari(2015). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Make a Match Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Biologi Pada Materi Ekosistem. Jurnal Nalar Pendidikan ,Volume 3, Nomor 2,

Downloads

Published

2020-02-27

How to Cite

Sulhan, S. (2020). Penerapan Model Pembelajaran Make A Match untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Materi Organ Peredaran Darah dan Fungsinya. Jurnal Ilmiah Sekolah Dasar, 4(1), 1–8. https://doi.org/10.23887/jisd.v4i1.23735