Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh penganggaran terhadap pembangunan di kabupaten Jembrana, menginvestigasi dampak yang dirasakan oleh masyarakat kabupaten Jembrana terhadap penganggaran yang diberikan oleh pemerintah, serta mengungkap kontribusi penganggaran pemerintah kabupaten Jembrana pada sektor-sektor tertentu. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode telaah kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kontribusi penganggaran pemerintah Kabupaten Jembrana sudah dirasakan memadai bagi sektor-sektor tertentu seperti pada bidang Pendidikan, bidang Kesehatan dan bidang Perekonomian itu sendiri. Kabupaten Jembrana juga dapat dikatakan sebagai salah satu daerah yang berhasil dalam era Otonomi Daerah pasca diberlakukannya UU No. 22 Tahun 1999 tentang Pemerintahan Daerah. Hal ini dapat dicapai dikarenakan beberapa program inovasi yang telah dijalankan oleh pemerintahan kabupaten Jembrana. Dampak yang ditimbulkan dari program-prgram yang dijalankan ini berdampak positif bagi masyarakat kabupaten Jembrana. Meskipun kebanyakan dari program yang dijalankan berorientasi pada biaya sedangkan kemampuan keuangan kabupaten jembrana sangat terbatas namun program tersebut dapat berjalan dengan baik berkat Bupati kabupaten Jembrana.