Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL <hr style="border: 0.5px solid black;" /> <table class="data" width="100%" bgcolor="#f0f0f0"> <tbody> <tr valign="top"> <td width="20%">Journal title</td> <td width="80%"><strong>Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan </strong></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">Initials</td> <td width="80%"><strong>JPPP</strong></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">Abbreviation</td> <td width="80%"><strong>j.Penelitian P. Pendidikan</strong></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">Frequency</td> <td width="80%"><strong>Three issues per year </strong></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">DOI</td> <td width="80%"><strong>prefix 10.23887/jppp</strong><strong><br /></strong></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">Print ISSN</td> <td width="80%"><strong><a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1325592127" target="_blank" rel="noopener">1979-7109</a></strong></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">Online ISSN</td> <td width="80%"><strong><a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1515134363" target="_blank" rel="noopener">2615-4498</a></strong></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">Editor-in-chief</td> <td width="80%"><a href="https://www.scopus.com/authid/detail.uri?authorId=57219926859" target="_blank" rel="noopener"><strong>I Nyoman Laba Jayanta</strong></a></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">Publisher</td> <td width="80%"><a href="https://www.undiksha.ac.id"><strong>Universitas Pendidikan Ganesha</strong></a></td> </tr> <tr valign="top"> <td width="20%">Organizer</td> <td width="80%"><strong>LPPM - Undiksha</strong></td> </tr> </tbody> </table> <hr style="border: 0.5px solid black;" /> <p>Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan (JPPP) is an international journal which provides a forum for publishing research or review articles related to researches in instruction, learning and teaching, curriculum development, learning environment, teacher education, educational technology, and educational development. <strong>p-ISSN : <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1325592127" target="_blank" rel="noopener">1979-7109</a> (Print) and e-ISSN : <a href="https://issn.brin.go.id/terbit/detail/1515134363" target="_blank" rel="noopener">2615-4498</a> (Online)</strong></p> LPPM Undiksha en-US Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan 1979-7109 <p>Authors who publish with the J<strong>urnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan</strong> agree to the following terms:</p><ol><li>Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a <a href="http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0/">Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0)</a> that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal. </li><li>Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.</li><li>Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See <a href="http://opcit.eprints.org/oacitation-biblio.html">The Effect of Open Access</a>)</li></ol> PBLRQA Strategy on Metacognitive Skills and Higher-order Thinking of Students in the Genetics Course https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/61962 <p><span data-preserver-spaces="true">Low metacognitive abilities and high-level thinking cause students to have difficulty understanding genetics course material.</span><span data-preserver-spaces="true"> This research aims to analyze the effectiveness of PBLRQA, PBL, and RQA strategies on students' metacognitive and higher-order thinking skills. This research uses a non-equivalent control group pretest-posttest design. Sampling was carried out on 118 students consisting of four classes using saturated sampling techniques. The research instruments used were observation sheets on lecturer and student activities, essay-based metacognitive skills tests, and multiple-choice tests on high-level thinking skills. Lecturer and student activity data were analyzed based on the percentage of indicators categorized as high and very high syntactically. Data on metacognitive skills and higher-order thinking were analyzed using the Normalized Gain and Independent Kruskal Wallis tests. Research findings show that implementing PBLRQA, PBL, and RQA strategies is ineffective in improving students' metacognitive and higher-order thinking skills. </span><span data-preserver-spaces="true">To follow up on these findings</span><span data-preserver-spaces="true">, further research is needed to explore the involvement of learning styles and social support on students' metacognitive skills and higher-order thinking skills, focusing on implementing PBLRQA and RQA strategies. </span></p> Isharyadi Hasan I Made Budiarsa Astija Mursito S Bialangi Mohammad Jamhari Copyright (c) 2023 Isharyadi Hasan, I Made Budiarsa, Astija, Mursito S Bialangi, Mohammad Jamhari http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Media Ular Tangga Berbasis Budaya Kabupaten Kendal pada Muatan Pelajaran PPKn https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/65537 <p>Keterbatasan guru memanfaatkan media dalam pembelajaran, mengakibatkan siswa merasa jenuh dan kurang tertarik mengikuti pembelajaran. Sehingga membuat situasi kelas tidak kondusif dan akhirnya berpengaruh terhadap hasil belajar siswa. Tujuan dari penelitian ini untuk menciptakan media ular tangga berbasis budaya pada muatan pelajaran PPKn Kelas V SD. Jenis penelitian yang digunakan adalah <em>Research and Development</em> dengan menerapkan prosedur menurut <em>Borg and Gall</em> yang disesuaikan dengan kebutuhan penelitian. Sampel penelitian ini yaitu 40 siswa kelas V SD. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, tes, kuesioner, dan wawancara. Teknik analisis data menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil uji kelayakan pada ahli media dan ahli materi mendapatkan kategori sangat layak. Hasil uji keefektifan pada guru dan siswa juga mendapatkan kategori sangat layak. Selain itu, uji keefektifan terbukti terjadi peningkatan rata-rata nilai siswa. Jadi, dapat disimpulkan bahwa media ular tangga berbasis budaya terbukti sangat layak dan efektif digunakan dalam pembelajaran PPKn kelas V SD khususnya pada materi keberagaman sosial budaya masyarakat. Implikasi penelitian ini yaitu penggunaan media pembelajaran dalam kegiatan pembelajaran lebih memudahkan siswa dalam memperoleh pemahaman dan memotivasi siswa untuk belajar sehingga mendapatkan hasil belajar yang baik.</p> Oktavia Ayu Kusuma Dewi Novi Setyasto Copyright (c) 2024 Oktavia Ayu Kusuma Dewi, Novi Setyasto http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Media Smart Apps Creator Berbasis Problem Based Learning Meningkatkan Kemampuan Menulis Kalimat Efektif https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/68614 <p>Terbatasnya penggunaan media pembelajaran, model pembelajaran yang belum inovatif (konvensional) menyebabkan kemampuan menulis siswa yang rendah. &nbsp;Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengembangkan media pembelajaran dan mengetahui kelayakan, serta keefektifan media <em>Smart Apps Creator&nbsp; </em>berbasis <em>Problem Based Learning </em>dalam meningkatkan kemampuan menulis kalimat efektif. Jenis penelitian ini adalah <em>Research and Development</em> (R&amp;D)dengan model pengembangan menurut Borg and Gall. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu tes, wawancara, observasi, dokumentasi, dan angket. Instrument pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian yaitu hasil validasi media diperoleh persentase sebesar 91% kriteria “Sangat layak”, Hasil validasi materi diperoleh persentase sebesar 80% kriteria “Sangat layak”, hasil <em>pretest </em>dan <em>postest </em>dihitung menggunakan <em>n-gain </em>mengalami peningkatan sebesar 0,71 dengan selisih rata-rata 34,17 termasuk kriteria “sedang”. Pada uji coba skala kecil serta uji coba skala besar mengalami peningkatan rata-rata sebesar 24.55 dengan selisih rata-rata 0,77 yang termasuk dalam kategori tinggi. Disimpulkan media <em>Smart Apps Creator </em>berbasis <em>Problem Based Learning </em>sangat layak dan efektif digunakan untuk meningkatkan kemampuan menulis kalimat efektif pada muatan pelajaran Bahasa Indonesia.</p> Dyah Ratnasari Isa Ansori Copyright (c) 2023 Dyah Ratnasari, Isa Ansori http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Media Video Animasi yang Layak dan Efektif Diterapkan dalam Pembelajaran IPA Sekolah Dasar https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/74473 <p>Penggunaan media pembelajaran masih kurang dikarenakan kurangnya pemahaman guru mengenai penggunaan teknologi khususnya pembuatan video animasi. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan media pembelajaran video animasi yang efektif digunakan khususnya pada muatan pelajaran IPA kelas IV. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan model pengembangan ADDIE. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan kuesioner dan tes. Teknik analisis data dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif kualitatif, deskriptif kuantitatif dan analisis statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan validasi ahli rancang bangun memperoleh skor 92,50% (sangat baik), validasi ahli materi pembelajaran memperoleh skor 90,00% (sangat baik), validasi ahli desain instruksional memperoleh skor 88,30% (sangat baik), validasi ahli media pembelajaran memperoleh skor 92,30% (sangat baik), uji coba perorangan memperoleh 89,20% (sangat baik), uji coba kelompok kecil memperoleh skor 93,00% (sangat baik). Pengujian efektivitas produk diperoleh terdapat pengaruh penggunaan video animasi terhadap hasil belajar IPA. Diperoleh simpulan bahwa video animasi layak dan efektif untuk diterapkan dalam proses pembelajaran IPA materi manfaat energi matahari pada siswa kelas IV SD. Implikasi penelitian ini memberikan motivasi bagi guru-guru di sekolah untuk menerapkan media pembelajaran dalam proses pembelajaran di sekolah.</p> I Gusti Ngurah Angga Putra Maria Goreti Rini Kristiantari I Wayan Wiarta Copyright (c) 2024 I Gusti Ngurah Angga Putra, Maria Goreti Rini Kristiantari, I Wayan Wiarta http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 E-Modul Sebagai Bahan Ajar Mandiri Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/61283 <p>Kurangnya media pembelajaran digital menyebabkan siswa kesulitan dalam belajar. Hal ini bedampak pada hasil belajar siswa yang rendah. Berdasarkan hal tersebut, maka tujuan penelitian ini yaitu untuk menganalisis efektifitas penggunaan e-modul sebagai bahan ajar mandiri dalam meningkatkan hasil belajar peserta didik. Jenis penelitian termasuk model R&amp;D namun pada penelitian ini hanya melakukan uji efektivitas. Subjek penelitian adalah siswa dengan jumlah 36 dibagi menjadi dua kelas 18 kelas kontrol dan 18 kelas eksperiment. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah tes hasil belajar. Analisis data yang digunakan independent sample T-test dengan aplikasi JASP. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan e-modul sebagai bahan ajar mandiri efektif meningkatkan hasil belajar peserta didik. Hal ini dilihat dari nilai rata-rata hasil belajar yang berbeda antara kelas eksperimen dan kelas kontrol, dimana nilai rata-rata hasil belajar siswa kelas ekperiment lebih tinggi dari kelas kontrol. Disimpulkan bahwa E-modul dapat meningkatkan hasil belajar siswa. Direkomendasikan penggunaan bahan ajar e-modul sebagai salah satu sumber belajar khususnya materi ekosistem. Implikasi penelitian yaitu E-modul yang dikembangkan dapat digunakan dalam pembelajaran.</p> Zulfi Idayanti Copyright (c) 2023 Zulfi Idayanti http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Media Pembelajaran Interaktif Berbasis Teknologi Bagi Mahasiswa PGSD Dalam Pembelajaran PPKN Sekolah Dasar https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/62994 <p>Pengembangan media dilaksanakan karena kurangnya penggunaan sebuah media pembelajaran interaktif teknologi di dalam proses pembelajaran. Pengembangan yang dilakukan bertujuan untuk mengembangkan sebuah media pembelajaran yang interaktif dengan bantuan teknologi dalam pembelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PPKn), khususnya untuk mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah Dasar yang berada di semester 4. Penelitian yang dilakukan menggunakan metode pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Akan tetapi, dalam penelitian ini, peneliti hanya mencapai tahap pengembangan (Development) dikarenakan tujuan utamanya adalah menghasilkan sebuah media pembelajaran yang dinilai baik oleh validator ahli. Validitas media pembelajaran diukur menggunakan lembar penilaian dari para ahli. Teknik analisis menggunakan analisis kuantitatif dan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa produk ini telah divalidasi oleh ahli materi dan ahli media, dengan skor mencapai 88,5%. Skor ini termasuk dalam kategori sangat layak, mengingat bahwa presentase hasil validasi berada dalam rentang 81-100%. Dengan demikian, media pembelajaran interaktif berbasis teknologi ini dianggap valid dan sangat layak untuk digunakan dalam proses pembelajaran. Implikasi penelitian ini yaitu penggunaan media pembelajaran interaktif berbasis teknologi menjadi solusi yang efektif dalam mendukung pembelajaran mahasiswa.</p> Dhevi Ayu Elindasari Woro Sri Hastuti Setiawan Edi Wibowo Suyitno Copyright (c) 2023 Dhevi Ayu Elindasari http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Interactive Multimedia Learning Basic English Education https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/67940 <p>In the learning process, the lecturer provides stimulus, but some students have yet to respond. Students feel unfocused in learning because they feel they cannot master the use of the English language they are learning. Based on this, this research aims to develop Interactive Multimedia for Basic English Language Education. The type of research used is Research and Development. The model used in developing the product is ADDIE. The research subjects are experts in media, design, and materials. The number of test subjects was 43 students. This development research uses questionnaires, interviews, and observation as data collection techniques. The data collection instrument is a questionnaire. Data analysis techniques are qualitative descriptive analysis and quantitative and inferential statistics. The research results are the assessment given by learning media experts, namely 3.2 (very good). Learning design expert, namely 3.3 (very good). Learning material expert is 3.2 (very good). The average practicality of the interactive multimedia products developed was 94.5%, according to the criteria "Very Practical. The effectiveness test shows differences in the average student learning outcomes after using Interactive Multimedia for Basic English Language Education. It can be concluded that multimedia can be said to be suitable for use as a medium of learning and can improve Basic English learning outcomes.</p> Kabri Budiyanto Copyright (c) 2023 Kabri http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Multimedia ARTESI Berbasis Digital Untuk Meningkatkan Keterampilan Membaca Pemahaman Siswa Sekolah Dasar https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/68976 <p>Masalah rendahnya keterampilan membaca siswa kelas IV SD yang dipengaruhi oleh dampak pandemi Covid-19, kurangnya dukungan orang tua, dan kurangnya variasi media pembelajaran. Tujuan penelitian adalah menciptakan multimedia ARTESI (Belajar Teks Narasi) berbasis digital untuk meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan (R&amp;D), dengan pendekatan penelitian kualitatif dan kuantitatif. Model pengembangan yang digunakan adalah model Borg &amp; Gall. Subjek penelitian ini melibatkan 28 siswa kelas IV, guru dan berbagai ahli. Metode pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dokumentasi, angket, dan tes. Instrument pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner dan soal tes. Analisis data mencakup uji normalitas, uji T-test, dan uji N-gain. Hasil penelitian yaitu multimedia ARTESI (Belajar Teks Narasi) berbasis digital yang dinilai layak oleh ahli materi, bahasa, dan media dengan tingkat keberhasilan mencapai 88-94%. Hasil uji N-gain menunjukkan peningkatan keterampilan membaca siswa kategori sedang. Disimpulkan multimedia ARTESI (Belajar Teks Narasi) berbasis digital berhasil dikembangkan dan layak serta efektif dalam meningkatkan keterampilan membaca pemahaman siswa kelas IV SD. Implikasi penelitian ini mencakup peran teknologi dalam pembelajaran yang melibatkan siswa secara aktif, potensi multimedia dalam sekolah, dan peran guru dalam mengintegrasikan teknologi.</p> Hanan Faizatuzahra Sukardi Copyright (c) 2023 Hanan Faizatuzahra, Sukardi http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Kewirausahaan : Integrasi Industri Subsektor Kuliner Pada Bahan Ajar https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/57733 <p>Bahan ajar yang digunakan belum berorientasi pada kebutuhan peserta didik yang kontekstual dengan situasi industri kuliner di era new normal. Penelitian ini bertujuan untuk menciptakan bahan ajar mata kuliah Kewirausahaan pada suplemen materi Potensi Produk Lokal. Penelitian ini adalah pengembangan dengan model produk <em>Borg and Gall</em>. Produk divalidasi 4 expert judgment yaitu ahli materi pariwisata, desain, bahasa, dan praktisi bidang wirausaha sebelum diuji coba terhadap 10 mahasiswa mata kuliah kewirausahaan. Integrasi bahan ajar tentang inovasi yang dilakukan oleh pelaku sub sektor dilakukan dengan menganalisis hasil wawancara menggunakan trianggulasi dan audit trial semua informasi. Analisis data pada pengembangan bahan ajar menggunakan deskriptif kuantitatif dengan tingkat kelayakan menggunakan skala likert, dilakukan dengan mengumpulkan jawaban responden. Hasil menunjukkan tanggapan ahli materi, desain pembelajaran, bahasa, praktisi serta mahasiswa adalah tidak perlu direvisi dengan tingkat persentase 85,24 % dan layak untuk digunakan. Simpulan penelitian menunjukkan produk bahan ajar hasil pengembangan dapat diterima dengan baik dan layak digunakan. Implikasi penelitian ini yaitu bahan ajar dapat memberi inspirasi kepada mahasiswa jurusan Tata Boga dalam mengoperasikan usaha kuliner yang tangguh dan inovatif di masa yang akan datang</p> Muhadjir Suni Masri Ridwan Muh. Taufik Copyright (c) 2023 Masri Ridwan, Muhadjir Suni http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Character Education TPACK Skills to Emergency Remote Learning During The Covid-19 Pandemic https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/62642 <p>The transition of education to an online environment due to the COVID-19 pandemic presents new challenges for teachers and students. On the other hand, there is only a little research on developing PCK related to character education. Pedagogical Content Knowledge (TPACK) technology solves today's online learning problems. This research analyzes Character Education TPACK skills for emergency distance learning during the COVID-19 pandemic. This research is a mixed methods research with a quantitative approach and is supported qualitatively. The population and sample are 200 teachers. The data collection method uses a questionnaire. The research instrument was a questionnaire consisting of 33 statements and five open questions, which were distributed. Data were examined numerically and subjectively using component analysis and teacher explanatory descriptions. Data analysis techniques use quantitative statistics. The research results show that the mastery of TPACK Character Education in online classes uses different learning media and instructional platforms. This research implies that in the future, teachers can increase the use of teaching materials, media, methods, and learning models for appropriate subjects and follow TPACK, which is integrated with character education to create an active, fun, and meaningful learning atmosphere.</p> Agnes Widyaningrum Yovita Mumpuni Hartarini Copyright (c) 2023 Agnes Widyaningrum http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Teaching Materials for Reading in a Professional Context to Improve the Reading Skills of English Education Program Students https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/65693 <p>Students expressed difficulty in dealing with unfamiliar vocabulary and complex sentence structures, which hindered their ability to identify important information and understand the message conveyed in the text. This research aims to develop a teaching tool called Reading for Professional Context that is appropriate to the cultural environment to improve the reading skills of students majoring in English education. This type of research is developed with a research design using the Graves model. The research subjects were two subject matter experts, two teaching materials experts, and two language experts. The trial subjects involved 22 students. Data collection methods use observation, interviews, and questionnaires. Data collection instruments with questionnaire sheets. Data analysis techniques use qualitative and quantitative analysis. The linear regression test is used to see the effect of teaching materials on reading skills. The results, namely the expert assessment, show that the product has excellent qualifications. The results of the linear regression test show that the use of "Reading for Professional Context" teaching materials significantly positively influences students' reading skills. It was concluded that the "Reading for Professional Context" teaching materials could improve students' reading skills. The findings from this research provide valuable insights for English language educators and curriculum developers in designing effective reading teaching materials to improve students' abilities in professional contexts.</p> Ambar Wulan Sari Nadra Amalia Tengku Winona Emelia Muhammad Arifin Copyright (c) 2023 Ambar Wulan Sari, Nadra Amalia, Tengku Winona Emelia, Muhammad Arifin http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Kurikulum Merdeka Belajar Terintegrasi Budaya Lokal https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/68661 <p>Pendidikan keagamaan Hindu saat ini sangat gencar dalam mengembangkan pendidikan pasraman formal. Namun keberadaan pasraman ini memerlukan pengimplementasian kurikulum yang sesuai dengan keberadaan pasraman. Penerapan kurikulum merdeka belajar yang terintegrasi dengan budaya daerah memiliki keunggulan karena lebih relevan dan interaktif dibandingkan dengan pendekatan pendidikan lainnya. Maka dari itu penelitian ini bertujuan untuk menciptakan kurikulum merdeka belajar terintegrasi budaya lokal di utama widya pasraman astika dharma. Penelitian ini menggunakan jenis metode penelitian dan pengembangan (Research and Development). Percobaan pada penelitian dilakukan pada dua kali uji terpisah yang terdiri dari uji ahli dan uji pengguna. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini melalui beberapa tahapan pengumpulan data yang digunakan meliputi wawancara, observasi, dan kuisioner. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan teknik analisis deskriptif dan analisis reflektif dalam menelaah hasil wawancara berdasarkan analisis kebutuhan. Hasil penelitian ini menghasilkan kurikulum yang sangat bermanfaat bagi prodi dalam penguatan projek mata kuliah desain pengembangan kurikulum pasraman. Berdasarkan penilaian dari pihak pengguna, dosen pengampu mata kuliah pengembangan kurikulum di pasraman, serta ahli materi dan ahli bahasa menyatakan bahwa kurikulum yang sudah selesai disusun layak digunakan.</p> Ni Luh Purnamasuari Prapnuwanti Komang Dewi Susanti I Wayan Wira Darma Ketut Bali Sastrawan Putu Wulandari Tristananda Copyright (c) 2023 Ni Luh Purnamasuari Prapnuwanti, Komang Dewi Susanti, I Wayan Wira Darma, Ketut Bali Sastrawan, Putu Wulandari Tristananda http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Menelisik Kecerdasan Emosional Mahasiswa Aktivis Kampus https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/61434 <p>Kecerdasan emosi (EQ) tidak kalah penting dengan kecerdasan intelektual (IQ). Mahasiswa aktivis kampus dituntut untuk memiliki kecerdasan emosional yang tinggi/baik agar mampu menyeimbangkan berbagai kepentingan dan prioritas sehingga tidak terjebak dalam berbagai konflik. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan tingkat kecerdasan emosional mahasiswa aktivis kampus; mengidentifikasi item skala kecerdasan emosional yang capaian skornya rendah/belum optimal; dan menentukan topik pelatihan peningkatan kecerdasan emosi bagi mereka. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif deskriptif . Subjek penelitian berjumlah 47 mahasiswa. Instrumen pengumpulan data menggunakan Skala Kecerdasan Emosional Mahasiswa Aktivis Kampus dengan indeks Cronbach's Alpha sebesar 0,960. Data dianalisis menggunakan statistik deskriptif kategori. Hasil penelitian menunjukkan sebagian besar (51%) mahasiswa aktivis kampus memiliki kecerdasan emosional pada kategori tinggi, 43% pada kategori sangat tinggi, sisanya (6%) pada kategori sedang. Teridentifikasi dua item skala kecerdasan emosional yang capaian skornya belum optimal (4%) menyangkut aspek manajemen diri dan kesadaran diri.</p> Gita Endah Palupi Gendon Barus Copyright (c) 2023 Gita Endah Palupi, Gendon Barus http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Pemanfaatan Media Video Pada Model Pembelajaran Problem Based Learning https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/63178 <p>Kemampuan berpikir yang rendah dari siswa dalam menganalisa isu permasalahan serta kurangnya pemanfaatan media pembelajaran dalam proses pembelajaran menggunakan model pembelajaran berbasis masalah sehingga menyebabkan capaian pembelajaran kurang maksimal. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis penerapan media video dalam model pembelajaran PBL terhadap pemecahan masalah. Pre-experimental design dengan menggunakan pretest-posttest design merupakan pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini. Populasi dan sekaligus sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII yang berjumlah 30 orang. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi langsung, dokumentasi dan alat instrumen tes. Analisis data menggunakan SPSS 26 untuk menganalisis skor mean sebelum dan sesudah pengujian, hasil uji normalitas, homogenitas serta hasil uji T sampel tunggal. Hasil uji-T one sampel, penggunaan video pembelajaran dalam model pembelajaran berbasis masalah kelas pra eksperimen berdampak pada kemampuan siswa dalam memecahkan masalah. Nilai signifikansi yang kurang dari 0,05 menunjukkan penggunaan video berdampak pada kemampuan siswa dalam memecahkan masalah. Implikasi penelitian ini bahwa penggunaan media video dalam pendekatan pembelajaran PBL dapat membantu dalam pemecahan masalah.</p> Ardiansyah Meyko Panigoro Nurul Maulida Alwi Copyright (c) 2023 ardiansyah, Meyko Panigoro http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 'SIMLA' Educational Game-Based Learning Media for the Inculcation of Pancasila Symbols and Principles, Augmenting Independent Character https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/68601 <p>The change from the K13 curriculum to an independent curriculum has resulted in problems, especially in the learning process, especially in learning media. A learning process needs to be supported by good learning media to achieve learning objectives. This research aims to develop an educational game learning media, "SIMLA," with material on Pancasila symbols and principles, strengthening independent character for fourth-grade elementary school students. The type of research is the research and development (R&amp;D) ADDIE development model. The research subjects were material experts, media, teachers, and fourth-grade elementary school students. Data collection included interview guides, validation instruments, and student questionnaires. This quantitative data is obtained from material, media, user/teacher, and student validator questionnaires. Qualitative data is obtained from expert, user, and student advice and input. The validator analysis technique uses a Likert Scale. Data obtained from product trials and usage trials uses the Guttman scale. The results obtained from material validation were 87.5% (very valid), media validation 93.75% (very valid), user validation 100% (very valid), and product trials 100% (very practical/attractive). It is practical and exciting to improve independent character. The results of the paired t-test show that this product is very effective in improving students' abilities. The educational game learning media produced using the Construct 3 application was valid and could improve student learning outcomes.</p> Diah Aulia Azizatur Rohmah Sri Untari Ade Eka Anggraini Copyright (c) 2023 Diah Aulia Azizatur Rohmah, Sri Untari, Eka Anggraini http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Learning Tools Based on Outcome Based Education to Improve Student Learning Outcomes https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/69235 <p>Currently, high quality and competent human resources are needed in the world of work. To achieve this, activities must be achieved as early as possible, which can be started from college by applying the Outcome Based Education (OBE) learning method. This research aims to develop learning tools for scientific courses in the form of valid, practical and effective outcome based education semester learning plans to improve student learning outcomes. The learning device development model used in this research is define, design, and develop, by modifying the 4-D model (Four D model). Learning device validity data was collected by a validation questionnaire. Practicality data was collected through questionnaires on the responses of lecturers and students to learning tools, and questionnaires on the implementation of learning tools. Data analysis was carried out descriptively. Based on the research results obtained: (1) the validity of learning devices is in the valid category with a validity value of RPS 3.52, (2) the practicality of learning devices is in the very practical category with value of 3.43, the average lecturer response is 3.71 and student response is 3.54, (3) the effectiveness of learning tools is in the effective category, with an average learning achievement test score of 79.54 and completeness of 88.24%. Based on the findings of the research results, it was concluded that learning tools met the criteria of being valid, practical, and effective in improving student learning outcomes tests, so that they could be implemented in a wider scope.</p> Ni Nyoman Lisna Handayani Komang Wahyu Wiguna Copyright (c) 2023 Ni Nyoman Lisna Handayani, Komang Wahyu Wiguna http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Paradoks Akademik di Kalangan Mahasiswa yang Mengikuti Program "Kampus Mengajar" https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/59817 <p>Program "kampus mengajar" merupakan kebijakan mitigasi Covid-19 di Indonesia yang melibatkan mahasiswa sebagai relawan Covid-19 dengan 12 SKS. Meskipun demikian, para relawan menghadapi beberapa kendala. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengalaman para relawan Covid-19 yang berpartisipasi dalam program tersebut. Metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Partisipan penelitian adalah mahasiswa. Observasi dan wawancara mendalam dilakukan terhadap mahasiswa dan beberapa pimpinan program studi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa program "kampus mengajar" menjadikan mahasiswa sebagai relawan Covid-19. Namun, kegiatan ini tidak sepenuhnya mendapat dukungan dari pihak kampus. Ada tiga indikasi dari temuan tersebut; pertama, meskipun mahasiswa program "kampus mengajar" telah menjalankan tugas akademik dan tugas sebagai relawan Covid-19, relevansi tugas mereka tidak diakui dalam kurikulum fakultas atau program studi. Kedua, kebijakan internal perguruan tinggi tidak sejalan dengan kebijakan pusat yang meminta perguruan tinggi untuk memberikan solusi pencegahan Covid-19. Ketiga, konversi program kampus mengajar tidak setara dengan 12 SKS. Penelitian ini merekomendasikan agar program "kampus mengajar" melibatkan penasihat akademik untuk membantu mahasiswa dalam mengembangkan kegiatan yang sesuai dengan mata kuliah tertentu</p> Ayi Abdurahman Jepri Utomo Misbahul Munir Arif Saefudin Hegar Harini Copyright (c) 2024 Ayi Abdurahman, Jepri Utomo, Misbahul Munir, Arif Saefudin, Hegar Harini http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Podcast Spotify Sebagai Media Pembelajaran Audio Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/62871 <p>Virtual face-to-face learning using a laptop/smartphone will make students/students constantly stare at the laptop/smartphone screen so that it can cause eye fatigue. This study aims to develop audio learning media based on Spotify podcasts in the subject of class XII OTKP staffing management automation. Using the Research and Development method with the ADDIE development model (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Data collection techniques used interviews, validation sheets, questionnaires, and assessment of student learning outcomes in the form of tests. The subjects involved in the research were material and media validators, teachers and 40 students of experiment class and control class. The data analysis technique used is descriptive quantitative. The results showed that the development of Spotify podcast-based audio learning media met the valid, practical, and effective criteria to improve student learning outcomes. The implication of this research is that Spotify Podcasts can be used as audio learning media and have the effect of improving learning outcomes due to optimization, motivation and active participation of all learning components. This media also facilitates students to actively study subject matter both in class and outside of class. This will increase the types of media that can be used in learning, changing the learning pattern in schools which has been more one-way to multi-way by facilitating students to interact with each other.</p> Armiati M. Topit Hidayat Copyright (c) 2023 Armiati, M. Topit Hidayat http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Uji Coba Kualitas Desain Modifikasi Model CSE-UCLA Dengan Model Discrepancy https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/66625 <p>Secara umum modifikasi model <em>CSE-UCLA</em> dan <em>Discrepancy</em> tampak cocok digunakan untuk mengevaluasi pelaksanaan pembelajaran <em>synchronous</em> di perguruan tinggi, namun tidak serta merta dapat dikategorikan berkualitas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis tingkat persentase kualitas desain model modifikasi <em>CSE-UCLA</em> dan Discrepancy. Pendekatan penelitian ini adalah pengembangan yang mengacu model pengembangan Borg &amp; Gall. Berdasarkan tujuan penelitian, maka fokus penelitian adalah hanya pada tahapan pengembangan desain, uji coba awal dan revisi hasil uji coba awal. Subjek yang dilibatkan dalam tahap uji coba awal terhadap desain dari modifikasi model <em>CSE-UCLA</em> dengan model <em>Discrepancy</em> ini sebanyak satu pakar evaluasi pendidikan, satu pakar pendidikan teknik informatika, 10 dosen dan 20 mahasiswa. Alat pengumpulan data pada penelitian ini berupa kuesioner.Teknik analisis dalam penelitian ini dilakukan dengan cara membandingkan persentase tingkat kualitas desain dari modifikasi model <em>CSE-UCLA</em> dengan model <em>Discrepancy</em> dengan standar kualitas design model yang mengacu skala lima. Hasil penelitian menunjukkan tingkat persentase kualitas desain model modifikasi <em>CSE-UCLA</em> dan <em>Discrepancy</em> sebesar 80.50% sehingga tergolong kualitas baik. Simpulan penelitian yaitu kualitas desain modifikasi model <em>CSE-UCLA</em> dengan model <em>Discrepancy</em> tergolong Baik. Implikasi penelitian ini yaitu adanya model evaluasi yang dapat dipadukan sehingga menghasilkan model evaluasi baru yang berkualitas dan bermanfaat secara optimal.</p> P. Wayan Arta Suyasa Dewa Gede Hendra Divayana Gusti Ayu Dessy Sugiharni Copyright (c) 2023 P. Wayan Arta Suyasa, Dewa Gede Hendra Divayana, Gusti Ayu Dessy Sugiharni http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1 Kurikulum Berbasis OBE (Outcome Based Education) Dengan Nilai-Nilai Karakter Untuk Meningkatkan Kualitas Mutu Pendidikan Perguruan Tinggi https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJL/article/view/68767 <p>Tantangan yang dihadapi oleh perguruan tinggi dalam pengembangan kurikulum di era Industri 4.0 adalah menghasilkan lulusan yang unggul dan berdaya saing. Maka dari itu perguruan tinggi perlu melakukan reorientasi pengembangan kurikulum yang mampu menjawab tantangan tersebut. Kurikulum OBE dipandang sangat tepat untuk diterapkan saat ini karena didalam kurikulum OBE memuat capaian pembelajaran lulusan. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menciptakan kurikulum program pascasarjana pendidikan agama hindu menjadi kurikulum yang berbasis OBE (<em>Outcome-Based Education</em>). Penelitian ini menggunakan jenis metode penelitian dan pengembangan (<em>Research and Development</em>) model ADDIE. Subjek penelitian ini adalah satu orang ahli materi/kurikulum, pengelola dan pengembang kebijakan dan satu orang praktisi pembelajaran (dosen) serta mahasiswa program pascasarjana pendidikan Agama Hindu. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini adalah menggunakan angket/kuisioner. Data yang didapatkan dalam penelitian ini akan dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian membuktikan bahwa pengembangan Kurikulum Berbasis OBE (<em>Outcome Based Education</em>) dengan Nilai-nilai Karakter untuk meningkatkan kualitas mutu Pendidikan sangat layak digunakan sebagai kurikulum<em>.</em> Implikasi penelitian ini yaitu Kurikulum Berbasis <em>OBE (Outcome Based Education</em>) dengan Nilai-nilai Karakter dapat meningkatkan kualitas mutu pendidikan. <em> </em></p> Gede Agus Jaya Negara Ni Rai Vivien Pitriani Ni Luh Widya Fitriani Copyright (c) 2023 Gede Agus Jaya Negara, Ni Rai Vivien Pitriani, Ni Luh Widya Fitriani http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 2024-04-26 2024-04-26 8 1