IMPLEMENTASI KOOPERATIF GI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEKNIK PENCAK SILAT

Authors

  • Kadek Yasa

DOI:

https://doi.org/10.23887/jjp.v1i3.1346

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar tangkisan dan serangan pencak silat pada siswa kelas VIIA SMP Negeri 3 Singaraja tahun pelajaran 2012/2013. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan dalam 2 siklus. Terdiri dari rencana tindakan, pelaksanaan tindakan, evaluasi, dan  refleksi. Subjek penelitian siswa kelas VIIA SMP Negeri III Singaraja, yang berjumlah 30 orang, terdiri dari 17 siswa putra dan 13 siswa putri. Data dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif. Hasil analisis data pada siklus I aktivitas belajar tangkisan dan serangan pencak silat secara klasikal sebesar 7,8 dan siklus II secara klasikal sebesar 8,0. Dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 0,2. Persentase ketuntasan hasil belajar tangkisan dan serangan pencak silat pada siklus I secara klasikal sebesar 86,7% dan siklus II secara klasikal sebesar 100%. Dari siklus I ke siklus II mengalami peningkatan sebesar 14,3%.Berdasarkan analisis data dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa aktivitas dan hasil belajar tangkisan dan serangan pencak silat meningkat melalui implementasi model pembelajaran kooperatif tipe GI pada siswa kelas VIIA SMP Negeri 3 Singaraja tahun pelajaran 2012/2013.

 

Abstract: This study aims to improve the activity and learning outcomes defense and attack of pencak silat in grade VIIA SMP Negeri III year Singaraja 2012/2013.Penelitian lesson is a classroom action research carried out in 2 cycles. Consists of a plan of action, action, evaluation, and reflection. Research subjects graders SMP Negeri III Singaraja VIIA, which totaled 30 people, consisting of 17 boys and 13 female student. Data were analyzed using descriptive statistical analysis. Results of data analysis in the first cycle learning activity defense and attack of pencak silat classical second cycle of 7.8 and the classical of 8.0. From the first cycle to the second cycle increased by 0.2. Percentage passing mastery of learning outcomes defense and attack of pencak silat in the first cycle was 86,7% in the classical and the classical second cycle of 100%. From cycle I to cycle II was increased by 14.3%. Based on the data analysis and discussion, it can be concluded that the activity and learning outcomes defense and attack of pencak silat improved through the implementation of cooperative learning model type GI on students class VIIA SMP Negeri 3 Singaraja school year 2012/2013.

 

Kata-kata kunci: model pembelajaran kooperatif tipe GI, aktivitas, hasil belajar, pencak silat (tangkisan dan serangan).

Downloads

Published

2013-08-22

Issue

Section

Articles