Dekonsruksi Maskulinitas Mainstream dalam Novel The Name of The Game Karya Adelina Ayu

Authors

  • Zulfikar Alamsyah Padjadjaran University
  • Muhamad Adji Universitas Padjadjaran
  • Mochamad Irfan Hidayatullah Universitas Padjadjaran

DOI:

https://doi.org/10.23887/jjpbs.v11i3.35785

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendekonstruksi maskulinitas mainstream tersebut yang terdapat di dalam novel The Name of The Game karya Adelina Ayu. Penelitian ini menggunakan teori dan metode dekonstruksi Derida yakni teori yang membahas oposisi biner yang akan menimbulkan gagasan baru di dalam sebuah karya sastra. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik membaca dan mencatat untuk mendapatkan hasil mengenai dekonstruksi maskulinitas mainstream dalam  novel The Name of The Game karya Adelina Ayu. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tokoh Zio menghadirkan maskulinitas baru yang menggabungkan sisi feminin dengan sisi maskulin yang seimbang. Ada tiga aspek dalam maskulinitas baru yang Zio tampilkan yakni laki-laki yang merawat diri, bebas berekspresi, dan laki-laki yang lemah lembut. Kesimpulannya adalah ketiga aspek maskulinitas baru yang ditampilkan oleh tokoh Zio lewat pribadinya menciptakan maskulinitas yang memadupadankan antara sifat maskulin dan feminin yang seimbang. Lewat kepribadiannya yang unik, Zio menunjukkan bahwasanya laki-laki tidak harus selalu kaku, urakan, dan agresif. Namun laki-laki juga bisa tampil lebih modis, ekspresif, dan penuh kasih sayang saat berinteraksi dengan orang-orang di sekitarnya

Kata Kunci: Dekonstruksi; Maskulinitas Mainstream; Novel; Teenlit.

Author Biography

Zulfikar Alamsyah, Padjadjaran University

    Fast traslate Icon translate

Downloads

Published

2021-09-30

Issue

Section

Articles