PENERAPAN METODE PRAKTIKUM VIRTUAL BERBASIS SIMULASI PHET BERBANTUAN GUIDED-INQUIRY MODULE UNTUK MENINGKATKAN PENGETAHUAN KONTEN FISIKA
DOI:
https://doi.org/10.23887/jjpf.v11i1.33288Keywords:
Physics Content Knowledge, Virtual Practicum, PhET Simulation, Guided-Inquiry ModuleAbstract
Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan pengetahuan konten fisika melalui penerapan metode praktikum virtual berbasis simulasi PhET berbantuan Guided-Inquiry Module. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian adalah 1 kelas mahasiswa yang mengambil mata kuliah Fisika Dasar pada semester ganjil tahun ajaran 2019/2020. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata nilai pengetahuan konten mahasiswa adalah sebesar 50.56 pada siklus I, 60.76 pada siklus II, dan 70.08 pada siklus III. Persentase ketuntasan belajar yang diperoleh kelas adalah sebesar 20% pada siklus I, 24% pada siklus II, dan 56% pada siklus III. Berdasarkan hasil penelitian tersebut,dapat disimpulkan bahwa terdapat peningkatan pengetahuan konten mahasiswa setelah mengikuti pembelajaran dengan metode praktikum virtual berbasis simulasi PhET berbantuan guided-inquiry module.
Kata kunci: Pengetahuan Konten Fisika,Praktikum Virtual, Simulasi PhET, Guided-Inquiry Module
Abstract
This research aimed to determine the increase in student's physics content knowledge through the application of a virtual practicum method based on a PhET simulation assisted by the guided-inquiry module. The method used in this research was a classroom action research method. The research subjects were 1 class of students who took the Basic Physics course in odd semester of the 2019/2020 academic year. The results showed that the average score of student content knowledge was 50.56 in the first cycle, 60.76 in the second cycle, and 70.08 I n the third cycle. The percentage of subject matter mastery obtained by the class was 20% in the first cycle, 24% in the second cycle, and 56% in the third cycle. Based on these results, it can be concluded that there is an increase in student’s physics content knowledge after participating in learning with a virtual practicum method based on a PhET simulation assisted by the guided-inquiry module.
Keywords : Physics Content Knowledge, Virtual Practicum, PhET Simulation, Guided-Inquiry Module
References
Ajredini, F., Izairi, N., & Zajkov, O. (2014). Real Experiments versus Phet Simulations for Better High-School Students’ Understanding of Electrostatic Charging. 5(1), 59–70.
Asyhari, A., Irwandani, & Saputra, H. C. (2016). Lembar Kerja Instruksi Konseptual Berbasis PhET : Mengembangkan Bahan Ajar Untuk Mengkonstruksi. 05(2), 193–204. https://doi.org/10.24042/jpifalbiruni.v5i2.119
Chamberlain, J. M., Lancaster, K., Parson, R., & Perkins, K. K. (2014). Research and Practice an interactive simulation. Chemistry Education Research and Practice, 15, 628–638. https://doi.org/10.1039/C4RP00009A
Choiron, M. (2013). Memanfaatkan Media ICT dalam Pembelajaran. Retrieved April 5, 2019, : http://www.teknologi.kompasiana.com/terapan/2013/11/28/memanfaatkan-media-ict-dalam-pembelajaran 614758.html
Indrawati, & Sutarto. (2016). Studi Pedagogical Content Knowledge (Pengetahuan Konten Pedagogik) Mahasiswa Calon Guru Fisika. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan 2016, 1, 730–742. Universitas Jember.
Khasinah, S. (2013). Classroom Action Research. Jurnal Pionir, 1(1), 107–114.
Khoiriyah, I., Rosidin, U., & Suana, W. (2015). Perbandingan hasil belajar menggunakan phet simulation dan kit optika melalui inkuiri terbimbing. Jurnal Pembelajaran Fisika, 3(5), 97–107.
Masita, S. I., Donuata, P. B., Ete, A. A., & Rusdin, M. E. (2020). Penggunaan Phet Simulation Dalam Meningkatan Pemahaman Konsep Fisika Peserta Didik. 5(2), 136–141.
Moore, E. B., Herzog, T. A., & Perkins, K. K. (2013). Interactive simulations as implicit support for guided-inquiry. Chemistry Education Research and Practice, 14, 257–268. https://doi.org/10.1039/c3rp20157k
Nur, M. H. R. (2013). Pengembangan perangkat pembelajaran fisika yang bersinergi dengan media lab. virtual PhET pada materi sub pokok bahasan fluida bergerak di MAN 2 Gresik. Jurnal Inovasi Pendidikan Fisika, 2(3), 162–166.
Perkins, K., Moore, E., Podolefsky, N., Lancaster, K., Denison, C., Perkins, K., … Denison, C. (2012). physical science classes Towards Research-based Strategies For Using PhET Simulations In Middle School Physical Science Classes. 295. https://doi.org/10.1063/1.3680053
Prihatiningtyas, S., Prastowo, T., & Jatmiko, B. (2013). Implementasi simulasi PhET dan kit sederhana untuk mengajarkan keterampilan psikomotor siswa pada pokok bahasan alat optik. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 2(1), 18–22.
Razi, P. (2012). Pengembangan virtual laboratory berbasis ICT untuk pencapaian kompetensi kerja ilmiah siswa dalam pembelajaran fisika SMAN Kota Padang. Eksakta, 1(13), 61–69.
Saregar, A. (2016). Pembelajaran pengantar fisika kuantum dengan memanfaatkan media phet simulation dan lkm melalui pendekatan saintifik. Jurnal Ilmiah Pendidikan Fisika Al-Biruni, 5(1), 53–60. https://doi.org/10.24042/jpifalbiruni.v5i1.105
Sari, A. K., Ertikanto, C., & Suana, W. (2015). Pengembangan lks memanfaatkan laboratorium virtual pada materi optik fisis dengan pendekatan saintifik. Jurnal Pembelajaran Fisika, 2(2), 1–12.
Sari, D. P., Lutfi, A., & Qosyim, A. (2013). Uji coba pembelajaran IPA dengan LKS sebagai penunjang media virtual PhET untuk melatih keterampilan proses pada materi hukum archimedes. Jurnal Pendidikan Sains E-Pensa, 1(2), 15–20.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2021 Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Pendidikan Fisika Undiksha is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.