Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bencana Tanah Longsor Di Desa Sukawana
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengetahuan masyarakat tentang bencana tanah longsor di Desa Sukawana, mengkaji kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana tanah longsor di Desa Sukawana dan menganalisis hubungan antara pengetahuan masyarakat tentang bencana tanah longsor dengan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana tanah longsor di Desa Sukawana. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan studi putaka. Data yang diperoleh dianalisis secara deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif menggunakan analisis statistic product moment, dilihat dari bidang ilmu yang digunakan untuk mengkaji yaitu geografi bencana yang dianalisis dengan pendekatan keruangan. Populasi dalam penelitian ini mencakup seluruh masyarakat yang sama-sama tinggal di daerah rawan longsor. Sampel area menggunakan teknik purposive sampling diambil empat dusun yaitu Dusun Kuta Dalem, Dusun Kubu Salya, Dusun Lateng, Dusun Sukawana. Sampel subjek diambil sejumlah 88 orang yang ditentukan dengan random sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan masyarakat tentang bencana tanah longsor di Desa Sukawana secara umum terkategori sedang yaitu sebanyak 51%. Kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana tanah longsor di Desa Sukawana secara umum terkategori kurang siap yaitu sebanyak 58%. Uji statistik menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan masyarakat tentang bencana tanah longsor dengan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana tanah longsor di Desa Sukawana dengan nilai rxy= 0,228 pada taraf signifikansi 5%.
Article Details
References
Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bangli. (2018). Laporan Kejadian dan Dampak Kejadian Bencana di Kabupaten Bangli.
Bappeda Bali dan PPLH UNUD. (2006). Studi Identifikasi Potensi Bencana Alam Di Provinsi Bali. Denpasar : Pusat Penelitan Universitas Udayana.
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Bangli. (2019). Laporan Kependudukan Kecamatan Kintamani Tahun 2016.
Firmansyah, Rasni, & Rondhianto. (2014). Hubungan Pengetahuan Dengan Perilaku Kesiapsiagaan Dalam Menghadapi Bencana Banjir Dan Longsor Pada Remaja Usia 15-18 Tahun Di SMA Al-Hasan Kemiri Kecamatan Panti Kabupaten Jember. Artikel Ilmiah, 12(1).
Juhadi, Setyaningsih, & Kurniasari. (2016). Pola Perilaku Masyarakat Dalam Pengurangan Resiko Bencana Tanah Longsor Di Kecamatan Banjarwangu Kabupaten Banjarnegara Jawa Tengah. Jurnal Geografi, 13(2), 217.
LIPI-UNESCO/ISDR. (2006). Kajian Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Mengantisipasi Bencana Gempa Bumi dan Tsunami. Jakarta : Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia.
Luthfiana, F. R. (2016). Hubungan Tingkat Pengetahuan Kebencanaan Dengan Peran Serta Masyarakat Dalam Mengurangi Risiko Bencana Tanah Longsor di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Skripsi. Universitas Negeri Semarang.
Mas’Ula, N., Sriartha, I. P., & Citra, I. P. A. (2019). Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bencana Banjir Di Desa Pancasari Kecamatan Sukasada Kabupaten Buleleng. Jurnal Pendidikan Geografi Undiksha, 7(3).
Pemerintah Kabupaten Bangli. (2019). Kondisi Fisik dan Dasar Wilayah. Retrieved from http://banglikab.go.id/index.php/baca-selayang-pandang/14/Kondisi-Fisik-dan-Dasar-Wilayah.html
Pradiastuti, N. (2014). Hubungan Pengetahuan dan Kesiapsiagaan Terhadap Bencana Banjir Pada Siswa Kelas 7 SMP Negeri 3 Mojolaban Kabupaten Sukoharjo. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi. (2017). Laporan Singkat Bencana Gerakan Tanah Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Provinsi Bali.
Rahmi, F. (2014). Kajian Kesiapsiagaan Masyarakat Terhadap Bencana Tanah Longsor di Kecamatan Linge Kabupaten Aceh Tengah. Tesis. Universitas Syiah Kuala Darussalam Banda Aceh.
Retningsih, E. (2018). Kesiapsiagaan Masyarakat Dalam Menghadapi Bencana Tanah Longsor di Kecamatan Kaligesing Kabupaten Purworejo. Skripsi. Universitas Negeri Yogyakarta.
Setyari, F. I. (2012). Pemahaman Masyrakat Terhadap Tingkat Kerentanan Bencana Tanah Longsor di Desa Tieng Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo. Skripsi, Jurusan Pendidikan Geografi, Universitas Negeri Yogyakarta.
Suarsana, I Nyoman, D. (2015). Etnografi desa sukawana, kecamatan kintamani, kabupaten bangli, bali. Denpasar : Pusat Penelitan Universitas Udayana.
Sugiono. (2010). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif R&D. Bandung: Alfabeta.
Wulan, T. R., Ambarwulan, W., Putra, A. S., Putra, M. D., Maryanto, D., Pinem, F., & Maulana, E. (2017). Pemetaan Cepat Kawasan Terdampak Bencana Longsor dan Banjir di Kabupaten Bangli, Provinsi Bali. Majalah Geografi Indonesia, 31(2), 44. https://doi.org/10.22146/mgi.26230