Potensi Wisata Alam Air Terjun Kuning Sebagai Daya Tarik Wisata Alam Di Kawasan Desa Taman Bali, Kecamatan Bangli, Kabupaten Bangli

Authors

  • EKA OKTAVIANTARI .
  • Dra. Damiati, M.Kes .
  • Ni Made Suriani, S.Pd, M.Par. .

DOI:

https://doi.org/10.23887/jjpkk.v8i2.18903

Abstract

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi objek wisata alam Air Terjun Kuning sebagai daya tarik wisata alam di kawasan Desa Taman Bali Kecamatan Bangli Kabupaten Bangli. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan tiga metode yaitu metode wawancara, observasi dan analisis SWOT dimana subjek dari penelitian ini adalah masyarakat Desa Taman Bali selaku pengelola objek wisata air terjun Kuning. Teknik analisis data yang digunakan teknik diskriptif. Adapun untuk pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan ’snowball Sampling’ karena dalam metode ini responden atau informan tidak ditentukan sebelumnya, selain informan kunci. Objek dari penelitian ini adalah Potensi Wisata Air Terjun Kuning. Hasil penelitian ini yaitu (1) kondisi fisik Air Terjun Kuning memiliki ketinggian 25 meter dengan kedalaman 3 meter, dan tempat peristirahatan seluas 1 are, (2) keadaan lingkungan disekitar air terjun masih sangat alami, (3) Keunikan Air Terjun Kuning memiliki tempat sumber mata air minum dan melukad yang disakralkan, yang digunakan sebagai tempat melukad, (4) Kegiatan yang dapat dilakukan di Air Terjun Kuning yaitu jasuzz dan pembuatan vlog, (5) Fasilitas penunjang Air Terjun Kuning yaitu pos informasi, tempat parkir, restaurant. Berdasarkan hasil penelitian diatas dapat disimpulkan bahwa Air Terjun Kuning memiliki potensi sebagai daya tarik wisata alam.
Kata Kunci : Air Terjun Kuning, Potensi Wisata Air Terjun Kuning, Daya Tarik Wisata Alam

The purpose of this study was to find out the potential of the Yellow Waterfall as a natural tourist attraction in the area of Taman Bali Village, Bangli District, Bangli Regency. In this research, The researcher used three methods, namely the interview method, observation and SWOT analysis, where the subject of this study was the community of Taman Bali Village as the manager of the Yellow Waterfall tourist attraction.Analysis techniques used descriptive techniques. As for sampling in this study using 'snowball sampling' because in this method the respondent or informant is not predetermined, besides the key informant. The object of this study is Yellow Waterfall Tourism Potential. The results of this study are (1) the physical condition of Yellow Waterfall has a height of 25 meters with a depth of 3 meters, and a resting place covering 1 acre, (2) the condition of the environment around the waterfall is still very natural, (3) the uniqueness of the Yellow Waterfall has a sacred spring of drinking water and burrowing, which is used as a place of burial, (4) Activities that can be done in Waterfall yellow are jasuzz and vlog making, (5) Yellow Waterfall supporting facilities, namely information posts, parking lots, restaurants. Based on the results of the above research it can be concluded that Yellow Waterfall has potential as a natural tourist attraction
keyword : Yellow Waterfall, Yellow Waterfall Tourism Potential, Nature Tourism Attraction

Published

2019-07-22

Issue

Section

Articles