PENGEMBANGAN PERANGKAT MODEL PEMBELAJARAN METAKOGNITIF BERORIENTASI PEMECAHAN MASALAH MATEMATIKA OTENTIK UNTUK MENINGKATKAN KOMPETENSI MATEMATIS TINGKAT TINGGI SISWA KELAS VIII SMP DI KAPUPATEN BULELENG

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh perangkat pembelajaran model metakognitif berorientasi pemecahan masalah matematika otentik yang relevan dan valid untuk meningkatkan kompetensi matematis tingkat tinggi siswa. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan berupa buku siswa dan buku petunjuk guru. Pengembangan perangkat pembelajaran tersebut menggunakan prosedur pengembangan teori Plomp, yang terdiri dari lima tahap yaitu: (1) Investigasi Awal, (2) Desain, (3) Realisasi, (4) Tes, Evaluasi, dan Revisi, (5) Implementasi. Namun dalam penelitian ini prosedur pengembangan hanya sampai pada tahap keempat. Adapun subjek dalam penelitian ini adalah guru dan siswa SMP kelas VIII di Kabupaten Buleleng. Proses pengembangan yang dilakukan diawali dengan mendeskripsikan karakteristik perangkat pembelajaran berdasarkan pengembangan kemampuan berpikir matematis tingkat tinggi, pembelajaran inovatif serta kebutuhan guru di lapangan. Kemudian dilanjutkan dengan penyusunan perangkat yag berupa buku siswa dan buku petunjuk guru sesuai dengan deskripsi perangkat pembelajaran yang dirumuskan berdasarkan karakteristik di atas. Terakhir kualitas perangkat pembelajaran diukur berdasarkan tingkat validitasnya. Rata-rata Skor validitas yang diperoleh untuk buku siswa adalah 3,35 dan buku guru adalah 3,4 dengan kategori valid karena berada pada interval 2,5≤RS<3,5.
Kata Kunci : Masalah Matematika Otentik, Pembelajaran Metakognif

This study aimed to obtain equipment-oriented learning metacognitive models of authentic mathematical problem solving, which relevant and reasonableto improve the high level of mathematical competence of students. The learning equipments developed in the form of student books and teacher’s user guide. Development of the learning equipment uses Plomp theoritical development procedure, which consists of five stages: 1) Preliminary Investigation; 2) Design; 3) Realization; 4) Test, Evaluation, and Revision; and 5) Implementation. However, in this study the development of procedures only to the fourth stage. The subject in this study were teacher and students of second class of junior high school in Buleleng regency. Process development carried begins by describing the characteristics of the learning equipment based on high-level mathematical thinking skills, innovative learning, and the requirements of teachers. The next process is followed the preparation od the equipment in the form of student books and teacher’s user guide, in accordance with the description of the learning equipments that are formulated based on that characteristics. Lastly the quality of learning equipment is measured by the level of validity. The validity students book by mean 3,35 point and 3,4 point for teacher’s user guide. That’s point mean valid category because stand on 2,5≤RS<3,5 interval.
keyword : authentic mathematical problem, metacognitive learning