UPAYA KEPALA SEKOLAH DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN GURU DALAM MENETAPKAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM) MELALAUI IN HOUSE TRANING
DOI:
https://doi.org/10.23887/jlls.v3i1.24252Abstrak
Kualitas pendidikan sangat ditentukan oleh kemampuan satuan pendidikan dalam mengelola proses pembelajaran. Penilaian merupakan bagian yang penting dalam pembelajaran. Dengan melakukan penilaian, pendidiksebagai pengelola kegiatan pembelajaran dapat mengetahui kemampuan yang dimiliki peserta didik, ketepatan metode mengajar yang digunakan, dan keberhasilan peserta didik dalam meraih kompetensi yang telah ditetapkan Berdasarkan permasalahan yang telah dikemukakan di atas bahwa cara pemecahan masalah yaitu dengan In House Training yang difasilitasi pengawas sekolah dapat meningkatkan kemampuan guru menetapkan KKM. Penelitin ini berbentuk PTS dilaksanakan 2 siklus dengan seting SMA Negeri I Cirebon dengan subyek sejumlah 67 Guru dengan setting waktu tanggal 1 Agustus 2019 untuk siklus I sedangkan siklus 2 dilaksanakan pada tanggal 8 Agustus 2019 Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang disampaikan pada bab IV, maka simpulan yang dapat dipaparkan adalah sebagai berikut. 1) In House Training (IHT) dapat meningkatkan kemampuan guru dalam menetapkan KKM di SMA Negeri I Cirebon.2) In House Training (IHT) dapat meningkat keaktifan dan tanggung jawab peserta/guru dalam menetapkan KKM. di SMA Negeri I Cirebon..3) Terjalinnya kolaborasi antara guru-guru dengan kepala sekolah sekolah di sekolah binaan dalam rangka peningkatan profesionalisme guru di SMA Negeri I Cirebon
Kata Kunci: Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM), In House Traning
Referensi
Danim, Sudarwan. 2002. Menjadi Peneliti Kualitatif. CV. Pustaka Setia: Bandung
Departemen Pendidikan Nasional (2008)Penetapan KKM
Departemen Pendidikan Nasional Badan Penelitian dan Pengembangan Pusat Kurikulum. 2008. Bahan Bantuan Teknis PTK dan Workshop Pengembangan Kurikulum. Jakarta.
Emzir. 2007. Metodologi Penelitian Pendidikan Kuantitatif dan Kualitatif. Raja Grafindo Persada : Jakarta.
Institut Pertanian Bandung. 2007. Training. http://web.mb.ipb.ac.id/pies/training, diakses pada tanggal 31 Agustus 2008
Krisnadira. 2008. Publik Training vs Inhouse Training Mana Yang Lebih Efektif. http://www.krisnandira.com/2008/03/14/public-training-vs-inhouse-training-mana-lebih-efektif/, diakses pada tanggal 31 Agustus 2008
Lembaga Pengembangan Auditor Internal. 2008. Inhouse Training. http://lpauditorinternal.org/index.php, diakses pada tanggal 31 Agustus 2008
Lestari, Tita. 2000. “Merencanakan dan Melaksanakan Penelitian Tindakan Sekolah”. Disampaikan pada Kegiatan Pembekalan Pembimbing Penelitian Tindakan Sekolah di Bogor.
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with the Journal for Lesson and Learning Studies agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)