A Implementasi Strategi Bertahan dan Berkembang Wisata Kuliner Di Era New Normal: -

Putu Eka  Wirawan; I Made  Sudjana; A.A Ayu Arun Suwi  Arianty; I Gusti Ayu Melistyari  Dewi

doi:10.23887/jmpp.v5i2.49652

Authors

Putu Eka Wirawan Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional
I Made Sudjana Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional
A.A Ayu Arun Suwi Arianty Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional
I Gusti Ayu Melistyari Dewi Institut Pariwisata dan Bisnis Internasional

DOI:

https://doi.org/10.23887/jmpp.v5i2.49652

Keywords:

Strategi Bertahan, Strategi Berkembang, Wisata Kuliner, New Normal

Abstract

Pandemi Covid-19 berdampak pada pengelolaan industri pariwisata di Bali yang juga berdampak luas bagi kehidupan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menemukan strategi bertahan dan mengembangkan wisata kuliner di era New Normal di Desa Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali. Analisis data yang digunakan adalah analisis model miles dan Huberman, dan penarikan kesimpulan yang akan disajikan secara deskriptif-kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi survival dan development dapat dicapai melalui upaya: Pertama, sosialisasi program standardisasi protokol kesehatan. Kedua, pengembangan Kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan Kelembagaan. Ketiga, adalah pembuatan buku panduan wisata kuliner yang lengkap dan menarik. Keempat adalah media sosial sebagai bagian dari media promosi seperti Instagram, Facebook, dan media sosial lainnya. Kelima, pelayanan ekstra bagi wisatawan yang akan berkunjung dengan menyuguhkan wisata kuliner dengan cita rasa yang tidak pernah berubah.

References

Arifianto, E. Y., Susenohaji, Dinanti, D., Damaris, D. (2021). Strategi pengembangan industri wisata era new normal. Prosiding Seminar Nasional Ekonomi dan Bisnis 2021.

BadanStatistik. (2016). Retrieved from Badan Pusat Statistik Provinsi Bal. //bali.bps.go.id/subject/54/perkebunan.html

Budio, S. (2019). Strategi manajemen sekolah. Jurnal Menata, 2(2), Juli-Desember.

Chol, J., & Shadily, H. (2000). Kamus Inggris-Indonesia. Gramedia Pustaka Utama.

Chyntia, F., & Fitriani, E. (2021). Strategi bertahan hidup pedagang di kawasan wisata Pacu Jalur era pandemi covid-19. 2(4), 142–150.

Firdaus, Mirza Ananda, Afifuddin, A. Z. A. (2020). Implementasi revitalisasi kawasan alun-alun Kabupaten Gresik. Jurnal Respon Publik ISSN: 2302-8432, 14(4), 8–15.

Jannah, D. N. (2020). Pengembangan potensi wisata kuliner situasi covid-19 Simpang Lima Kota Semarang. Dinamika Sosial Budaya, 22(1), Juni.

Juliansyah, E. (2017). Strategi pengembangan sumber daya perusahaan. Ekonomak, 3(2), 19–37.

Kompas.com. (2020). 4 prediksi perubahan bisnis kuliner di era new normal. https://travel.kompas.com/read/2020/05/31/070300627/4-prediksi-perubahan-bisnis-kuliner-di-era-new-normal?page=all

Lestari, D. Y., Kusnandar, I., Muhafidin, D. (2020). Pengaruh implementasi kebijakan terhadap transparansi pengadaan barang / jasa pemerintah. Dinamika: Jurnal Ilmiah Ilmu Administrasi Negara vol 7, No 1, 180–193.

Margi, I. K., Panti, R., Ni, A., Ary, M., Ni, W., & Suriani, M. (2013). Identifikasi Potensi Wisata Kuliner Berbasis Bahan Baku Lokal Di Kabupaten Buleleng , Bali. 2(2), 257–264.

Mastronardi, L., Giaccio, V., Giannelli, A., & Scardera, A. (2015). Is agritourism eco-friendly? A comparison between agritourisms and other farms in italy using farm accountancy data network dataset. SpringerPlus, 4(1), 1–12. https://doi.org/10.1186/s40064-015-1353-4

Meningkatkan, R., Kerja, S., & Kinerja, D. A. N. (2016). Pengaruh pelatihan dan pengembangan sumber daya manusia dalam rangka meningkatkan semangat kerja dan kinerja karyawan (Studi di SKM Unit V PT. Gudang Garam,Tbk Kediri) Yosep Satrio Wicaksono. Jurnal Bisnis Dan Manajemen, 3(1), 31–39.

Muhammad. (2008). Metodologi penelitian ekonomi Islam: Pendekatan kuantitatif. Raja Grafindo Persada.

Noor, J. (2015). Metodologi penelitian (ke-5). Prenadamedia Group.

Nurohman, S. dan D. (2021). Strategi bertahan pelaku usaha wisata dalam menghadapi pandemi covid-19. Ad-Deenar: Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Islam, 5(2), 299–321.

Prayogi, D. (2017). Pengembangan potensi wisata kuliner kota Malang berbasis sumber daya lokal. 2(01), 1–13.

Rahmatika, M. dan A. N. (2021). Strategi pengembangan wisata guna meningkatkan perekonomian masyarakat pada new normal (Studi kasus Di Agrowisata Bale Tani Jombang. Youth & Islamic Economic Journal, 02(01).

Saeroji, A., & Wijaya, D. A. D. I. (2017). Pemetaan wisata kuliner khas Kota Surakarta. 1(1), 13–27.

Sugiyono. (2017). Memahami penelitian kualitatif (9th ed.). Alfabeta Bandung.

Suhardi, S. (2001). Pengantar metodologi penelitian. Cetakan Kedua. BPFE UST.

Sukiman. (2012). Pengembangan media pembelajaran. PT. Pustaka Insan Madani.

Sukma, E. dan T. (2021). Jurnal Ekonomi dan Bisnis Dharma Andalas. Jurnal Ekonomi Dan Bisnis Dharma Andalas, 23(1), 51–63.

Suteja, I. W. dan S. W. (2019). Strategi pengembangan potensi kuliner lokal dalam menunjang kegiatan pariwisata di kawasan ekonomi khusus Mandalika Kabupaten Lombok Tengah. Binawakya, 14(2), 2035–2042.

Videlia, P. D. (2020). Apa itu new normal dan bagaimana penerapannya saat pandemi corona? https://tirto.id/fCSg

Yulianto, Y. M. dan. (2018). Strategi pengembangan kawasan wisata kuliner di Kalibawang dan Samingaluh Kulonprogo Yogyakarta. Jurnal Manajemen Resort Dan Leisure, 1–10.