DIGITALISASI NAGARI: PENGELOLAAN WEBSITE PEMERINTAHAN NAGARI SALIMPAUNG
DOI:
https://doi.org/10.23887/jwl.v13i1.66962Keywords:
digitalisasi, desa digital, website pemerintahAbstract
Nagari Salimpaung memiliki banyak potensi untuk dikembangkan, salah satunya adalah potensi alamnya yang cocok untuk pertanian dan pariwisata. Website nagari (desa) merupakan media promosi yang tepat untuk mempromosikan potensi tersebut. Namun, website nagari Salimpaung masih belum terkelola dengan baik. Oleh sebab itu, perlu dilakukan pelatihan untuk meningkatkan kualitas pengelolaan website menuju nagari (desa) digital. Metode yang digunakan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah metode Focus Group Discussion (FGD) dan workshop. Peserta kegiatan terdiri dari perangkat nagari, BAMUS, KAN, tokoh adat, tokoh agama, tokoh perempuan, dan tokoh pemuda. Semuanya terlibat dalam diskusi dan memberikan masukan terkait konten website nagari. Hasil dari kegiatan ini adalah tersedianya database nagari yang lengkap, aktivasi fitur-fitur website, tersedianya pengaturan pengelolaan website nagari, tampilan halaman website yang lebih menarik, berita sudah lebih update dan sesuai kaidah jurnalistik, dan website nagari sudah terintegrasi dengan media sosial.
References
Aldadera, Navynda. (2018). Manfaat dan Kegunaan Website Desa. https://www.puskomedia.id/blog/manfaat-dan-kegunaan-website-desa/#:~:text=Website, diakses 19 Maret 2021, pukul 12.43 WIB.
Lindgren, I. et al. (2019) ‘Close encounters of the digital kind: A research agenda for the digitalization of public services’, Government Information Quarterly. Elsevier, 36(3), pp. 427–436. doi: 10.1016/j.giq.2019.03.002.
Metanfuan, Tia. 2021. Pengantar Manajamen Potensi Desa: Aku Yakin Desaku Punya Sejuta Potensi. CV. AGRAPANA MEDIA: Jawa Timur.
Nugroho, L. (2020). Eksistensi Dan Tantangan Usaha Mikro, Kecil Dan Menengah (UMKM) Pada Era Globalisasi, in Sumitro, Suroso, A., and Nurhayati, S. (eds) Manajemen Hasil Pemikiran dari Para Dosen Perguruan Tinggi di Indonesia. Sumatera Utara: Sihsawit Labuhan Batu, pp. 172–187. doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
Nugroho, L., Lubis, C., et al. (2020). Peluang Pengusaha Mikro dan Kecil (UMK) Menggunakan Layanan Digital Lembaga Keuangan Mikro Syariah, JURNAL AL-QARDH, 5(1), pp. 56–68.
Nugroho, L. and Nugraha, E. (2020). The Role of Islamic Banking and E-Commerce for The Development of Micro, Small, and Medium Entrepreneur Businesses, Business, Economics and Management Research Journal - BEMAREJ, 3(1), pp. 11–24.
Nugroho, L., Utami, W., et al. (2020). Covid-19 and The Potency of Disruption on The Islamic Banking Performance (Indonesia Cases), International Journal of Economic and Business Applied, 1(1), pp. 11–25.
Safitri, Y. et al. (2020). Gotong Royong Menghadapi Pandemi Covid-19 ‘Ide dan Solusi’. First, CV Penerbit Qiara Media. First. Edited by T. Q. Media. Pasuruan, Jawa Timur: Penerbit Qiara Media.
Simpson, J. E. (2020) ‘Twenty-first century contact: the use of mobile communication devices and the internet by young people in care’, Adoption and Fostering, 44(1), pp. 6–19. doi: 10.1177/0308575920906100.
Sudirman, A. (Acai ) et al. (2020). Perilaku Konsumen Dan Perkembangannya Di Era Digital. Widina Bhakti Persada Bandung. Available at: www.penerbitwidina.com (Accessed: 30 October 2020).
Yuhefizar. (2019). Implementasi Nagari Digital Di Nagari Tanjung Bonai Aur Kabupaten Sijunjung Sumatera Barat. Prosiding Seminar Nasional Multidisiplin Ilmu: Inovasi Produk Penelitian Pengabdian Masyarakat & Tantangan Era Revolusi 4.0 Industri, Vol.2. No.1, Banda Aceh, 14 Desember 2019 (pp.507-513). Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM), Serambi Mekkah.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with the Widya Laksana agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)