https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPM/issue/feed Wahana Matematika dan Sains: Jurnal Matematika, Sains, dan Pembelajarannya 2025-01-31T03:25:23+00:00 Ni Putu Dian Pertiwi dian.pertiwi@undiksha.ac.id Open Journal Systems <p>Wahana Matematika dan Sains merupakan jurnal yang menampung tulisan hasil penelitian atau kajian pustaka dalam bidang MIPA atau pendidikan MIPA yang belum pernah atau tidak dalam sedang proses untuk dipublikasikan pada jurnal lain. Tulisan bisa dalam bahasa Indonesia ataupun bahasa Inggris.</p><p>p-ISSN: 1858-0629</p><p>e-ISSN: 2549-6727</p><p><strong>No Charges for Processing(APcs) and Submission.<span class="Apple-converted-space"> </span></strong></p> https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPM/article/view/86932 Efektivitas Pembelajaran Biologi Berbasis Budaya Indonesia Untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep Siswa 2024-11-29T09:31:23+00:00 Riska Septia Wahyuningtyas riska28septia@gmail.com Marina Silalahi riska28septia@gmail.com <p class="p1"><em>Culture Based Contextual Learning</em> adalah pembelajaran yang mengkombinasikan budaya masyarakat Indonesia dengan materi biologi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penggunaan model pembelajaran <em>Culture Based Contextual Learning</em> terhadap pemahaman konsep. Penelitian ini merupakan penelitian kuasi eksperimen. Pengumpulan data dilakukan dengan 3 cara, yaitu dengan melakukan pretes, postes, dan observasi pelaksanaan pembelajaran. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII di SMP Negeri di kecamatan paliyan. Sampel pada penelitian ini adalah seluruh kelas VII di SMP Negeri 2 Paliyan. Budaya yang akan diterapkan pada penelitian ini adalah budaya Babad Dalan. Budaya Babad dalan adalah budaya bersih desa dan mengucap syukur kepada Tuhan atas hasil panen yang melimpah. Budaya Babad dalan mengandung nilai nilai yang terkait pelestarian lingkungan yang sangat penting sekali untuk diberikan ke siswa SMP. Hasil penelitian ini menunjukkan pemahaman konsep kelas kontrol 79,07 dan kelas eksperimen mendapatkan rata – rata sebesar 85,33. Nilai pemhaman konsep kelas eksperimen lebih tinggi dibandingkan dengan kelas kontrol. Data setelah diuji dengan ANOVA menunjukkan nilai signifikansi &lt;0,05. Hal tersebut berari nilai pemahaman konsep berbeda secara signifikan. Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian ini adalah (1) Model pembelajaran <em>Culture Based Contextual Learning</em> berpengaruh terhadap pemahaman konsep siswa materi ekologi dan keanekaragaman hayati Indonesia.</p> <p class="p1">Kata kunci:<span class="Apple-converted-space"> </span>learning, Babad Dalan, pemahaman konsep, budaya Indonesia</p> 2025-01-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPM/article/view/87554 Pengaruh Perbedaan Jenis Pakan Terhadap Tingkat Pertumbuhan dan Sintasan Benih Ikan Badut (Amphiprion percula) 2024-12-06T05:20:04+00:00 Ni Nyoman Dian Martini dianmartini@undiksha.ac.id Kadek Ayu Asih Suryani dianmartini@undiksha.ac.id Gressty Sari Br Sitepu dianmartini@undiksha.ac.id <p class="p1">Permintaan pasar akan ikan badut jenis Amphiprion percula di dalam maupun luar negeri terus mengalami peningkatan sehingga aktivitas budidaya ikan badut harus dikelola dengan baik guna meningkatkan produktivitas ikan badut tetap stabil. Penelitian ini dilaksanakan selama 90 hari dengan menggunakan benih ikan badut berukuran 3-3,3 cm dengan berat 0,42-0,97 g untuk mengetahui pengaruh dari pemberian jenis pakan yang berbeda terhadap tingkat pertumbuhan dan sintasan benih. Ikan badut yang dipakai sebanyak 15 ekor ikan badut/akuarium. Jenis rancangan penelitian yang digunakan yaitu Rancangan Acak Lengkap (RAL), tiga perlakuan pakan dengan tiga kali ulangan yang meliputi perlakuan A (pakan artemia), perlakuan B (kombinasi pakan artemia dan pelet komersial Otohime (PK1) ukuran 5/8), serta perlakuan C (kombinasi pakan artemia dan pelet komersial NRD (PK2) ukuran 5/8). Hasil uji One Way Anova diperoleh hasil nilai probabilitas p (0,000) &lt; α (0,05) yang menunjukkan adanya perbedaan nyata nilai rata-rata penambahan panjang ikan badut antara perlakuan A (0,76 cm), B (1,14 cm), dan C (0,91 cm). Penambahan panjang ikan badut tertinggi terdapat pada perlakuan B (kombinasi artemia dan PK1 5/8) dengan nilai panjang 1,14 cm. Hasil uji statistik menunjukkan perbedaan nyata (p&lt;0,05) pada sintasan dan penambahan berat ikan antara perlakuan A dengan perlakuan B maupun C, namun antara dua perlakuan yaitu perlakuan B dengan perlakuan C tidak terdapat perbedaan nyata (p&gt;0,05). Penambahan berat ikan badut perlakuan A, B, dan C secara berturut-turut yaitu 0,21 g, 0,53 g, dan 0,48 g dengan persentase sintasan secara berturut-turut yaitu 64,53%, 93,30%, dan 86,63%.</p> <p class="p1">Kata Kunci : ikan badut, artemia, pakan komersial, tingkat pertumbuhan, sintasan.</p> 2025-01-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPM/article/view/89408 Peninjauan Karakteristik Panel Surya Monocrystalline 50 WP di Kota Singaraja 2025-01-12T05:07:09+00:00 Diah Novita Valentina diah.novita@undiksha.ac.id Ni Ketut Lisa Maheni lisa.maheni@undiksha.ac.id Bela Eka Wahyuningtias bela.eka@undiksha.ac.id Nurfa Risha nurfa.risha@undiksha.ac.id Luh Putu Budi Yasmini budi.yasmini@undiksha.ac.id <p class="p1">Seiring dengan meningkatnya kebutuhan akan sumber energi terbarukan, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik panel surya yang dilihat dari efisiensi yang dihasilkan oleh panel surya <em>monocrystalline</em><span class="Apple-converted-space"> </span>50 <em>watt peak</em><span class="Apple-converted-space"> </span>(WP) di kota Singaraja. Penelitian dilakukan di Kota Singaraja tepatnya di Laboratorium Terpadu Universitas Pendidikan Ganesha. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen yang dilakukan dengan mengambil data daya input dan output panel surya yang dipasang dengan kemiringan 0<sup><span class="s1">o </span></sup> terhadap permukaan tanah. Hasil penelitian awal panel surya yang dipasang menunjukkan bahwa daya output tertinggi diperoleh pukul 12:00 sebesar 39,63 Watt. Daya output terendah diperoleh pukul 09:00 sebesar 17,12 Watt. Efisiensi tertinggi diperoleh pukul 12:00 sebesar 12,72% dan efisiensi terendah diperoleh pukul 09:00 sebesar 10,28%. Daya output dan efisiensi yang bervariasi tergantung pada waktu (yang terkait dengan posisi matahari) dan intensitas cahaya matahari yang diterima.</p> <p class="p1">Kata kunci : daya output; efisiensi; <em>monocrystalline</em> ; panel surya .</p> 2025-01-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPM/article/view/87683 Identifikasi Spesies Ikan Lutjanus yang Didaratkan di PPI Kedonganan Berdasarkan Karakter Morfologi, Morfometri dan DNA Barcoding 2024-12-09T03:00:26+00:00 Kadek Desika Natalia desika.natalia@undiksha.ac.id Ni Putu Dian Pertiwi dian.pertiwi@undiksha.ac.id <p class="p1">Identifikasi spesies sangat penting untuk inventarisasi ikan dengan nilai ekonomis tinggi di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi spesies ikan Lutjanus di Kedonganan, Bali, menggunakan metode morfologi, morfometrik, dan DNA <em>barcoding</em> dengan marka <em>control region</em> mitokondria (mtDNA). Sampel dianalisis melalui pengamatan morfologi secara visual, pengukuran 23 karakter morfometrik, serta sekuensing DNA yang diikuti dengan analisis filogenetik. Hasil pengamatan morfologi menunjukkan ciri-ciri spesifik seperti tubuh berwarna kuning terang dengan lima garis biru keabu-abuan, yang mengidentifikasi spesimen sebagai <em>Lutjanus quinquelineatus</em>. Hasil identifikasi dengan DNA <em>barcoding</em> menunjukkan sampel yang dikoleksi sebagai spesies <em>Lutjanus quinquelineatus</em> dengan tingkat kemiripan sebesar 97,67%. Jarak genetik intraspesifik menunjukkan nilai sebesar 2,37%. Kombinasi data morfologi, morfometrik, dan molekuler mengonfirmasi identifikasi spesimen secara akurat. Oleh karena itu, penelitian ini diharapkan dapat menambah informasi genetik tentang keanekaragaman spesies ikan Lutjanus yang terdapat di Indonesia, yang tercatat dalam <em>database</em> genetik secara keseluruhan.</p> <p class="p1">Kata kunci: Bali, identifikasi, ikan Lutjanus, keanekaragaman</p> 2025-01-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025 https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JPM/article/view/90888 A Review: Proses Konversi Energi, Tantangan dan Peluang Pemanfaatan Energi Matahari Sebagai Alternatif Energi Terbarukan 2025-01-24T03:50:45+00:00 I Gede Aris Gunadi igedearisgunadi@undiksha.ac.id Dewi Oktofa Rachmawati dewioktofa.r@undiksha.ac.id Sonia Dewi Parna.T dewioktofa.r@undiksha.ac.id Bella Eka Wahyuningtias dewioktofa.r@undiksha.ac.id Ni ketut Lisa Maheni dewioktofa.r@undiksha.ac.id <p>Kebutuhan energi dari masa ke masa pada kehidupan manusia adalah merupakan keniscayaan selalu meningkat. Hal ini linear dengan pertumbuhan penduduk. Pada bagian lain sumber energi semakin terbatas. Dalam beberapa waktu kedepan dipastikan akan terjadi krisis energi, karena sumber daya alam yang menyediakan energi akan habis. Sangat penting untuk mengembangkan sumber energi terbarukan. Salah satu sumebr energi tersebut adalah energi matahari. Salah satu keunggulan energi matahari adalah yang tidak akan habis. Bagi Negara yang berada di daerah katulistiwa sepanjang tahun akan dapat memanfaatkan energi matahari. Tulisan ini mereview tentang hal yang terkait dengan pemanfaatan energi matahari terutama sekali terkait teknologi fotovoltaik dan implementasinya. Hal yang terkait dengan pemanfaatan energi matahari adalah proses konversi energi matahari, tantangan serta peluang pengembangan. Energi Matahari adalah salah satu sumber energi yang potensial, namun saat ini secara biaya masih tinggi dan effesiensi masih sangat rendah. Hal ini menjadi tantangan pengembangan kedepannya.</p> <p><strong>Kata Kunci</strong> : konversi energi, energi matahari, efisiensi, sel surya</p> 2025-01-31T00:00:00+00:00 Copyright (c) 2025