PENANAMAN PADI GAGA OLEH PURA PUCAKSARI DI DESA ADAT PEDAWA, BANJAR, BULELENG, BALI (PERSPEKTIF ETNOAGRIKULTUR DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA BERBASIS KURIKULUM 2013)

Authors

  • Muhammad Syafri Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Ganesha
  • Muhammad Syafri Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Ganesha
  • Luh Putu Sendratari Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Ganesha
  • Nengah Bawa Atmadja Program Studi Pendidikan Sosiologi, Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jpsu.v2i3.28954

Abstract

Modernisasi menyingkirkan pengetahuan tradisional di tandai oleh kemajuan iptek yang menyebabkan menyingkirkan pengetahuan yang dianggap tidak efektif dan tidak berguna. Saintisme adalah manusia yang mendewakan sains segala sesuatu yang tidak sesuai dengan sains tidak akan digunakan. Tetapi ada gejala yang menarik di desa Pedawa, Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng, Bali yaitu justru di sana masyarakat menghidupkan kembali kebudayaan lama yaitu dalam bentuk penanaman padi gaga untuk kebutuhan ritual keagamaan. Fokus atau yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah (1) mendeskripsikan mengapa masyarakat Desa Pedawa, Banjar, Buleleng, Bali menghidupkan kembali penanaman padi gaga, (2) mendeskripsikan bagaimanakah pengelolaan sistem pertanian penanaman padi gaga dalam perspektif etnoagrikultur yang ada di Desa Pedawa, Banjar, Buleleng, Bali, (3) mendeskripsikan bagaimana cara atau strategi pemanfaatan dari etnoagrikultur padi gaga dapat dijadikan media pembelajaran Sosiologi berbasis Powerpoint. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan menggunakan tahapan-tahapan pengumpulan data sebagai berikut (1) purposive sampling, (2) observasi non partisipatif, (3) wawancara mendalam. Adapun hasil dari penelitian ini adalah (1) Bahwa yang menjadi alasan utama masyarakat Desa Pedawa menghidupkan kembali penanaman padi gaga karena padi gaga merupakan salah-satu sarana wajib dalam kegiatan ritual keagamaan yang wajib ada didalam beberapa ritual keagamaan masyarakat Desa Pedawa, (2) dalam pengelolaan penanaman padi gaga terdapat beberapa tahapan didalam penanaman padi gaga dibagi menjadi 6 tahap, yaitu tahap persiapan, tahap membuka lahan, tahap menanam, tahap pemeliharaan, tahap panen, yang terakhri yaitu tahap pasca panen atau setelah panen, (3) dalam penelitian ini ada beberapa aspek yang bisa dijadikan sebagai sumber belajar mata pelajaran sosiologi di SMA yaitu, aspek kelompok sosial dan interaksi kelompok.

Kata kunci: Desa Pedawa, Padi Gaga, Pura Pucaksari, Etnoagrikultur, Media Belajar

References

Sumber Buku:

Koentjaraningrat. 1987. Manusia Dan Kebudayaan Di Indonesia. Jakarta : DJAMBATAN.

MADCOMS LPKBM dan Andi. 1996. Panduan Lengkap Microsoft Powerpoint 4.0 For Windows. Madiun : LPKBM MADCOMS.

Razaq Abdul. 2002. Microsoft Powerpoint 2002. Surabaya : INDAHRitzer George. 2014. Teori Sosiologi Modern. Jakarta : KENCANA PRENADAMEDIA GROUP.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung : ALFABETA.

Sutopo. H. B. 2006. Metodelogi Penelitian Kualitatif. Surakarta.

Triwahyuni C. Terra dan Abdul Kadir. 2002. Presentasi Efektif Dengan Microsoft Powerpoint. Yogyakarta : ANDI.

Widjanarko Hari. 2008. Referensi Cepat Menggunakan Microsoft Powerpoint. 2007. Yogyakarta : ANDI.

Sumber Jurnal

Amalia Agustin Isnin. 2014. “Power Point Sebagai Alternatif Media Pembelajaran Masa Kini”. Jurnal Edueksos. Vol. 3, No. 2.

Agung Gede Agung Dewa. 2015. ”Pemahaman Awal Terhadap Anatomi Teori Sosial Dalam Perspektif Struktural Fungsional Dan Struktural Konflik”. Vol. 9, No. 2.

Artajaya Putu Dewa, I Nyoman Sutjipta, I Dewa Putu Oka Suardi. 2016. ”Pelaksanaan Ritual Usahatani Padi Sawah pada SubakKawasan Perkotaan dan Kawasan Perdesaan Kasus: Subak Ayung, Desa Buduk, Kecamatan Mengwi dan Subak Sulangai, Desa Sulangai, Kecamatan Petang, Kabupaten Badung”. E-Jurnal Agribisnis dan Agrowisata. Vol .05, No. 04.Aryanto Heri. 2014. “Pemanfaatan Pengetahuan Tradisional Indonesia Berdasarkan Potensi Daerah Sebagai Modal Pembangunan”. Jurnal Hukum dan Pembangunan. Vol. 44. No. 2.

Bahri Samsul. 2016. ”Perspektif Teori Struktural Fungsionalisme Tentang Ketahananan Sistem Pendidikan Pesantren”. Vol. 40, No. 1.

Bimo Sri Djoko. 2016. “Langkah Praktis Pembuatan Media Presentasi YangEfektif Dan Interaktif Untuk Pembelajaran”. Universitas Terbuka Convention Center.

Budiasa Wayan I. 2010. “Peran Ganda Subak Untuk Pertanian Berkelanjutan Di Provinsi Bali (The Double Roles Of Subak For Sustainable Agriculture In Bali Province)”. AGRISEP. Vol. 9, No. 2.

Bukhori. M. 2013. ”Sektor Pertanian Terhadap Pembangunan Di Indonesia”.Dahria Muhammad, Ismawardi Santoso. 2009. “Manfaat powerpoint Dalam Presentasi Makalah”. Jurnal SAINTIKOM. Vol. 6, No. 1.

Dila Fara Ria, Arief Sudrajat. 2017. ”Ritual Keleman Dan Metik Bagi Petani Desa Wonokasian, Kecamatan Wonoayu, Sidoarjo”. Paradigma. Vol. 05, No. 03.

Heridiansyah Jefri. 2012. “Pengaruh Advertising Terhadap Pembentukan Brand Awareness Serta Dampaknya Pada Keputusan Pembelian Produk Kecap Pedas ABC (Studi Kasus Pada Konsumen Pengguna Kecap Pedas ABC di Kota Semarang)”. Jurnal STIE Semarang. VOL. 4, NO. 2.Isnian Nur Sitti, La Nalefo, Mutmainnah, Rosmawaty, dan Mardin. 2018. “Fungsi Kelembagaan Subak Pada Perkebunan Lada Di Kecamatan Mowila Kabupaten Konawe Selatan (Studi Kasus Pada Kelembagaan Subak Satu Pada Tanaman Lada Hasil Konversi Dari Padi Sawah Di Kecamatan Mowila Kabupaten Konawe Selatan)”. Buletin Penelitian Sosek. Vol. 20, No. 2.

Jayusman Iyus, Gurdjita, dan Oka Agus Kurniawan Shavab. 2017. “Pengembangan Media Pembelajaran Multi Media Power Point Pada Mata Kuliah Sejarah Asia Timur”. Jurnal Candrasangkala. Vol. 3, No. 1.

Kudsiyah Siti, Harmanto. 2017. “Pengembangan Multimedia PowerPoint Interaktif Materi Tata Urutan Peraturan Perundang-Undangan Nasional Kelas Viiid Smpn1 Jabon”. Kajian Moral dan Kewarganegaraan. Vol. 05, No. 01.

Mahnun Nunu. 2012. “Media Pembelajaran (kajian terhadap langkah-langkah pemilihan media dan implementasinya dalam pembelajaran)”. Jurnal Pemikiran Islam. Vol. 37, No. 1.

Marius Ardu Jelamu. 2006. “Perubahan Sosial”. Jurnal Penyuluhan. Vol. 2, No. 2.

Maryatun. 2015. “Pengaruh Penggunaan Media Program Microsoft Powerpoint Terhadap Hasil Belajar Strategi Promosi PemasaranMahasiswa Semester 2 Program Studi Pendidikan Ekonomi Universitas Muhammadiyah Metro Tahun Ajaran 2014/2015”. Jurnal Pendidikan Ekonomi UM Metro. Vol. 3. No. 1.

Mukhsin Raudhah, Palmarudi Mappigau, Andi Nixia Tenriawaru. 2017. “Pengaruh Orientasi Kewirausahaan Terhadap Daya Tahan Hidup Usaha Mikro Kecil Dan Menengah Kelompok Pengolahan Hasil Perikanan Di Kota Makassar”. Jurnal Analisis. Vol. 6, No. 2.Pupu Saeful Rahmat. 2009. ”Penelitian Kualitatif”. Vol. 5, No. 9.

Pratiwi Hariningsih Sri. 2016. ”Pertumbuhan Dan Hasil Padi (Oryza Sativa L.) Sawah Pada Berbagai Metode Tanam Dengan Pemberian Pupuk Organik”. Gontor AGROTECH Science Journal. Vol. 02, No. 02.

Prajnawrdhi Anggraini Tri. 2017. ” Tantangan Konservasi pada Rumah Bandung Rangki dan Sri Dandan di Desa Bali Aga Pedawa, Buleleng-Bali”.

Rope Ranita. 2013. ”Karakteristik Sistem Pertanian Alami (Natural Farming) Padi Ladang Di Kecamatan MorotaiTimur”. Jurnal Ilmiah agribisnis dan Perikanan. Vol. 06, No. 01.

Rosana Ellya. 2015. ”Modernisasi Dalam Perspektif Perubahan Sosial”. Vol. 10, N0. 1.

Rosana Ellya. 2011. ”Modernisasi Dan Perubahan Sosial”. Jurnal TAPIs. Vol. 7, No. 12.

Saputra Gunawan Hendra, Zinnurrain. 2018. “Pengaruh Penggunaan Media Ms Powerpoint Berbasisgame Terhadap Hasil Belajar Siswa”. Jurnal Teknologi Pendidikan. Vol. 3, No. 1.

Sartini Wayan Ni. 2017. ”Makna Simbolik Bahasa Ritual Pertanian Masyarakat Bali”.Jurnal Kajian Bali”. Vol. 07, No. 02.

Siregar Indah Febriyanti, Jonatan GintingT. Irmansyah. 2013. ”Pertumbuhan Dan Produksi Padi Gogo Varietas Situ Bagendit Pada Jarak Tanam Yang Berbeda Dan Pemberian Kompos Jerami”. Jurnal Online Agroekoteknologi. Vol. 1, No. 2.

Srimaya. 2017. “Efektivitas Media Pembelajaran Power Point Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Biologi Siswa”. Jurnal Biotek. Vol. 5 No. 1.

Windia Wayan, Sumiyati, dan Gede Sedana. 2015. “Aspek Ritual pada Sistem Irigasi Subak Sebagai Warisan Budaya Dunia”. Jurnal Kajian Bali. Vol. 05, No. 01.

Yafie Evania, Tomas Iriyanto, Leni Gonadi, Sri Wahyuni. 2018. “Workshop Pembuatan Media Education Berbasis Ppt Anak UsiaDini Untuk Guru Se-Kota Malang Dan Alumni Pgpaud Universitas Negeri Malang”. Jurnal KARINOV. Vol. 1, No. 2.

yuliana Ivo. 2017. ”Pembelajaran Berbasis Etnosains Dalam Mewujudkan Pendidikan Karakter Siswa Sekolah Dasar”. Jurnal Pendidikan dan Pembelajaran Sekolah Dasar. Vol. 1, No. 2a.Sumber Skripsi

Sitorus Lestari Hanna. 2014. ”Respon Beberapa Kultivar Padi Gogo Pada Ultisol Terhadap Pemberian Aluminium Dengan Konsentrasi Berbeda”. Universitas Bengkulu tidak di terbitkan.

Suryana. 2010. ”Metodelogi Penelitian Model Praktis Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif”.

Yulistiana Tika. 2017. ”Pengaruh Modernisasi Terhadap Perubahan Pemaknaan Tradisi Lokal Jawa Mendhem Ari-ari(Koreksi Tradisi Lokal Jawa Mendhem Ari-ari diPerumahan Mutiara Persada Wonosobo)”. Skripsi Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta tidak diterbitkan.

Sumber Artikel

Arifin Sofi. 2018. ”Makna Simbolis Mantra Pada Budaya Selamatan Panen Padi (Labuh Pari) Di Desa Segawe Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung”.

Sumber Modul

Maulidah Silvana. 2012. ”Faktor-faktor Produksi Usahatani”.

Widodo Drajad Winarso. 2018Widodo Drajad Winarso. 2018. ” Sistem Pertanian”.

Sumber Penelitian Mandiri

Sirtha Nyoman I. 2016. “Subak Di Era Globalisasi”.

Wahidmurni. 2017. ” Pemaparan Metode Penelitian Kualitatif”.

Published

2020-09-29