POLA INTERAKSI MASYARAKAT NELAYAN MULTIETNIK DAN POTENSINYA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN SOSIOLOGI DI SMA (STUDI KASUS DI PABEAN SANGSIT, SAWAN, BULELENG, BALI)

Authors

  • Putu Suryani Universitas Pendidikan Ganesha
  • Nengah Bawa Atmadja Universitas Pendidikan Ganesha
  • I Ketut Margi Universitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jpsu.v3i1.34217

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mengetahui latar belakang hubungan masyarakat nelayan di Pabean Sangsit dalam kondisi beda etnik, agama, dan budaya, bisa terbebas dari konflik, (2) Mengetahui pola interaksi yang terjadi dalam masyarakat nelayan multietnik, di Dusun Pabean Sangsit, Kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng, Bali, (3) Mengetahui aspek-aspek yang terdapat dari penelitian ini dapat dikembangkan menjadi media pembelajaran Sosiologi di SMA. Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode pengumpulan data yakni observasi, wawancara dan studi dokumen. Hasil penelitian ini menunjukan (1) Latar belakang hubungan masyarakat nelayan di Pabean Sangsit terbebas dari konflik karena masyarakat nelayan di Dusun Pabean Sangsit memiliki nilai-nilai fundamental. Seperti nilai kearifan lokal, agama dan pancasila. Selain itu juga ada sikap komplementer dan hubungan saling menyilang atau loyalitas ganda, (2) Masyarakat nelayan di Dusun Pabean Sangsit memiliki pola interaksi assosiatif meliputi adanya kerjasama, akomodasi serta akulturasi, dan pola interaksi dissosiatif meliputi adanya persaingan dan konflik, (3) Aspek-aspek yang terdapat dari penelitian ini dapat dikembangkan menjadi media pembelajaran Sosiolgi di SMA berupa power point.

References

DAFTAR PUSTAKA

Sumber Buku:

Atmadja, dkk. 2017. “Agama Hindu, Pancasila Dan Kearifan Lokal. Fondasi Pendidikan Katrakter”. Denpasar: Pustaka Larasan.

Sumber Jurnal:

Fargomeli. 2014. Interaksi Kelompok Nelayan Dalam Meningkatkan Taraf Hidup Di Desa Tewil Kecamatan Sangaji Kabupaten Maba Halmahera Timur. Jurnal Acta Diuna, Vol. III No.3 (diakses pada tanggal 02 April 2019).

Al Isra, Andi Batar.2016. Hablumminannas: niali-nilai keislaman dan praktiknya dalam pergaulan antar ikhwan dan akhwat pada organisasi forum lingkar pena makasar. p-ISSN:2527-9313. e-ISSN:2548-9747. Vol.1.No2. (diakses pada tanggal 12 Oktober 2020).

Kertha Ardi, Made.2016. Tat Twam Asi: Adaptasi Nilai Kearifan Lokal DalamPengentasan Kemiskinan Kultural. ISBN 978-602-6428-04-2 (diaskes pada tanggal 11 Oktober 2020).

Baharun, Hasan.2018. Tradisi Ngejot: Sebuah Ekspresi Keharmonisan dan Kerukunan Antar Umat Beragama Dengan Dakwah Bil Hal. Vol. 10 No. 1 (diakses pada tanggal 27 Oktober 2019).

Sumber Skripsi:

Saskariana, I Wayan.2016. Penerapan Tri Hita Karana dalam Pengelolaan Taman Wisata Lembu Putih, Desa Taro Kabupaten Gianyar. Program Studi S1 Destinasi Pariwisata, Fakultas Pariwisata, Universitas Udayana, Denpasar. (diakses pada tanggal 12 Oktober 2020).

Sumber Resmi:

Silabus Mata Pelajaran Sekolah Menengah Atas/Madrasah Aliyah (SMA/MA) Mata Pelajaran Sosiologi. 2016. Jakarta: Kementrian Pendidikan Dan Kebudayaan.

Downloads

Published

2021-05-02