FUNGSI TRADISI LAGU NENGGO DI DUSUN TUNGKU, DESA GOLO, KECAMATAN CIBAL, MANGGARAI SEBAGAI MEDIA PENGENDALIAN SOSIAL DAN POTENSINYA SEBAGAI SUMBER BELAJAR SOSIOLOGI DI SMA

Authors

  • Albertus Agas Jurusan Sejarah, Sosiologi Dan Perpustakaan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
  • I Made Pageh Jurusan Sejarah, Sosiologi Dan Perpustakaan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia
  • I Wayan Putra Yasa Jurusan Sejarah, Sosiologi Dan Perpustakaan Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jpsu.v4i1.48815

Keywords:

Lagu Nenggo, pengendalian sosial, sumber belajar

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengidentifiksi alasan penggunaan lagu Nenggo sebagai media pengendalian sosial di Dusun Tungku, Desa Golo, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. (2) Untuk mengetahui implementasian lagu Nenggo dalam upaya pengendalian sosial di Dusun Tungku. (3)  Untuk mengetahui aspek-aspek yang terdapat pada lagu Nenggo yang berpotensi sebagai sumber belajar sosiologi di SMA. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kualitatif deskriptif. Objek dalam penelitian ini adalah masyarakat Dusun Tungku, Desa Golo, Kecamatan Cibal, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur dengan informan kunci sebagai kepala adat, Kepala Dusun, Dewan Stasi serta tokoh adat dan tokoh agama yang berasal dari Dusun Tungku. Hasil penelitian menunjukan bahwa: (1) Tradisi lagu Nenggo dapat dijadikan sebagai media pengendalian sosial di Dusun Tungku berdasarkan karakteristiknya, fungsinya, cara-cara dan sifat pengendalian sosial. (2) Implementasi tradisi lagu Nenggo secara preventif yaitu mendidik, mengajak, melarang dan mengingatkan dan secara represif yaitu penyebaran rasa malu dan takut, sebagai media keritik sosial dan sebagai penguatan kepercayaan rakyat (3) Fungsi lagu Nenggo sebagai media pengendalian sosial berpotensi sebagai sumber belajar sosiologi di SMA sesuai dengan kompetensi dasar (KD) dan kompetensi inti (KI). Fungsi tradisi lagu Nenggo sebagai media pengendalian sosial juga memenuhi kompetensi siswa yaitu kompetensi kognitif, afektif dan pesikomotorik.

References

Adung, Narsela, dkk.2020.Pemali dalam Etnik Manggarai Nusa Tenggara Timur Di Samarinda: Suatu Tinjauan Semiotika. Jurnal Bahasa dan Sastra, Seni dan Budaya. Volume 4, Nomor 2. Tersedia pada http/e-jurnals.unmul.ac.ideks.php/JBSSB/article/download/2706/pdf

Ali, Matius. 2010. Seni Musik 2 untuk SMP dan MTS kelas VIII. Jakarta: Esis

Apsari, Nurul & Sastiawati. 2021. Kemampuan Kognitif, Afektif dan Pesikomotorik Siswa Sekolah Dasar pada Pembelajaran IPA Menggunakan Metode Inkuiri. Jurnal Pendidikan Dasar, Volume 9, nomor 1 diakses pada 3 Juni 2022 dari www.researchgate.net

Cahyadi, Ani. 2018. Pengembangan Media Dan Sumber Belajar: Teori Dan Prosedur. Serang Baru: Laksita Indonesia

Hariadi, Fani. 2019. Strategi Survival Masyarakat Nelayan Di Dusun Yahbiu, Dasa Patas, Bali Sebagai Sumber Belajar Mata Pelajaran Sosiologi Di SMA Kelas XI. Tugas Akhir (tidak diterbitkan). Program Studi Pendidikan Sosiologi, Fakultas Hukum Dan Ilmu Sosial, Universitas Pendidikan Ganesha.

Irianto, Agus Maladi. 2017. Kesenian Tradisional Sebagai Sarana Strategi Kebudayaan di Tengah Determinasi Teknologi Komunikasi. NUSA, Volume 12, Nomor 1 (hal.90-100). Diakses pada 20 juli 2021 dari (https://ejournal.undip.ac.id/ index.php/nusa/article/view/ 15640/11710)

Maryati, Kun & Juju Suryawati.2016. Sosiologi: Kelompok Peminatan IPS untuk Sma/MA Kelas X. Jakarta: Esis

Ngarsih, Wakhyuningsih. 2019. Masyarakat Manggarai , Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Jakarta: Direktorat Warisan Dan Diplomasi Budaya, tersedia pada warisanbudaya.kemendikbud.go.id

Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, 2016. Jakarta : Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.

Putra, Ida Bagus Sudarma. 2018. Social Control: Sifat Dan Sanksi Sebagai Sarana Kontrol Sosial. Vyavah Duta, Volume 13, Nomor 1 (hal. 27-32) Tersedia pada (https://ejournal.ihdn.ac.id/index.php/VD/article/view/529)

Resmini, Wayan & Fridolin Mabut. 2020.Upacara Penti dalam Masyarakat Kampung Rato di Kabupaten Manggarai. CIVICUS: Pendidikan Penelitian- Pengabdian Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Volume 8, Nomor 2 (hal.61-67). Tersedia pada https://journal.ummat.ac.id/index.php/CIVICUS/article/view/2862

Sinar, H.T. Lukman, dkk. 1992. Sistem Pengendalian Sosial Tradisional Masyarakat Malayu Di Sumatra Utara. Depertemen Jendral Pendidikan Dan Kebudayaan Direktorat Sejarah Dan Nilai Tradisional Proyek Penelitian, Pengkajian Dan Pembinaan Nilai-Nilai Budaya.

Sulistyorini,D., & Andalas, E.F.2017. Sastra Lisan:kajian Tori dan Penerapanya Dalam Penelitian. Malang: Madani

Suharto, S.2017. Bentuk Musik Dan Fungsi Keseniaan Jemjaneng Grup “Sekar Arum” Di Desa Panjer Kabupaten Kebumen. Jurnal Seni Musik, Volume 6, Nomor 1 tersedia pada http//journal.unes.ac.id/siu/index.php/ism

Sulistyowati, Anastasya. 2019. Tradisi Megibung, Gastrodiplomacy Raja Karangasam. Journey, Volme 1, Nomor 2. Diakses dari ojs.jurney.pib.ac.id

Subadi, Tjipto. 2008. Sosiologi. Surakerta: BP-FKIP UMS.

Downloads

Published

2022-06-24