VIRTUAL TOUR VIDEO 360 PADA OBJEK WISATA UNGGULAN DI KECAMATAN TEJAKULA KABUPATEN BULELENG
DOI:
https://doi.org/10.23887/jptkundiksha.v22i1.85369Keywords:
Tour, Virtual, Video, 360, TejakulaAbstract
Kecamatan Tejakula di Bali Utara memiliki potensi wisata yang besar namun belum dimanfaatkan secara optimal, dengan banyak objek wisata yang tidak terdaftar secara resmi dan kurang dikenal, sehingga menghambat kunjungan wisatawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan pola promosi wisata melalui penggunaan video tour 360, guna meningkatkan kesadaran dan kunjungan wisatawan. Metode yang digunakan mencakup pengumpulan data dari observasi lapangan dan data pemerintah, dengan kriteria seleksi objek wisata berdasarkan potensi wisata, aksesibilitas, kondisi objek, dan relevansi dengan teknologi video 360. Proses pengembangan meliputi perancangan narasi, pengambilan gambar menggunakan kamera Insta360 X3, dan editing dengan Adobe Premiere Pro, di mana video yang dihasilkan kemudian didistribusikan melalui YouTube dan media sosial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa delapan objek wisata terpilih, termasuk Pura Ponjok Batu dan Wisata Bawah Laut Desa Bondalem, memiliki keunikan yang relevan dengan teknologi video 360. Uji coba yang dilakukan menggunakan kuesioner J.R Lewis menunjukkan tingkat usability sebesar 63,1%, meskipun terdapat beberapa area yang perlu perbaikan, seperti tata letak informasi dan fungsi video. Meskipun terdapat kendala dalam perbedaan data dan kurangnya informasi mendetail, strategi distribusi yang komprehensif diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan menarik lebih banyak wisatawan ke Kecamatan Tejakula, serta mendukung pencapaian Sustainable Development Goals (SDGs) terkait pertumbuhan ekonomi dan industri, terutama pada SDG 8 yang berfokus pada pekerjaan layak dan peningkatan ekonomi lokal.
References
I. W. Suparta, “Recovery Pariwisata Bali Pasca Pandemi Covid 19 (Studi Kasus: Penegakan Protokol Kesehatan Di Kabupaten Buleleng),” SISTA: Jurnal Akademisi dan Praktisi Pariwisata, vol. 1, no. 1, pp. 59–75, Jul. 2021.
I. P. G. Parma, A. A. N. Y. M. Mahardika, I. K. Armawan, and P. Y. S. Novia, “The Strategy of Developing Historical Tourism in the City of Singaraja Based on CHSE During the Covid-19 Pandemic,” presented at the 6th International Conference on Tourism, Economics, Accounting, Management, and Social Science (TEAMS 2021), 2021, pp. 34–42.
N. P. D. U. Dewi, “Pendekatan Sosio Kultural Dalam Pelatihan ‘English For Guiding’ Bagi Kelompok Sadar Wisata Di Desa Wisata Les,” Caraka: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, vol. 2, no. 1, pp. 53–62, Apr. 2022.
V. P. Mahardika and B. M. Soewito, “Perancangan Video Motion Graphic Infografis Sebagai Media Promosi Destinasi Wisata Pantai Pacitan Melalui Youtube,” Jurnal Sains dan Seni ITS, vol. 10, no. 1, pp. F91–F98, May 2021.
G. Gushevinalti, P. Suminar, and H. Sunaryanto, “Transformasi Karakteristik Komunikasi Di Era Konvergensi Media,” Bricolage : Jurnal Magister Ilmu Komunikasi, vol. 6, no. 01, pp. 083–099, Mar. 2020.
BPS Kabupaten Buleleng, Statistik Pariwisata Kabupaten Buleleng 2022. Buleleng, 2023.
D. Puspaningrum, J. M. M. Aji, S. Subekti, W. K. Putri, N. D. Novikarumsari, and S. B. Patricia, “Pendekatan Partisipatif dalam Pengembangan Pariwisata Desa Sumberpakem Kecamatan Sumberjambe Kabupaten Jember Berbasis Potensi Lokal sebagai Upaya Mewujudkan Desa SDG,” INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian, vol. 7, no. 2, pp. 513–524, Dec. 2023.
K. O. Sanjaya and G. S. Mahendra, “Dokumentasi Pelestarian Objek Wisata Candi Tebing Gunung Kawi Menggunakan Platform Video 360,” JST, vol. 12, no. 3, pp. 1–10, Oct. 2023.
A. Riyadi, F. Suandi, R. Riwinoto, D. E. Kurniawan, R. Hafiedz, W. Sakti, D. Nurdiansyah, A. Ramli, K. Kerobaganet, and B. Khairunnas, “Pengembangan Virtual Tour 360 Interaktif untuk Meningkatkan Pengunjung Wisata di Pulau Mubut,” ASPIRASI : Publikasi Hasil Pengabdian dan Kegiatan Masyarakat, vol. 1, no. 4, pp. 29–39, Jul. 2023.
M. S. Lauryn, F. Lesmana, and R. N. Hay’s, “Aplikasi Virtual Reality Tour Sebagai Media Pengenalan Tempat Wisata Lubang Buaya Jakarta Timur,” ProTekInfo(Pengembangan Riset dan Observasi Teknik Informatika), vol. 9, no. 1, pp. 8–12, Feb. 2022.
A. Anwar, C. A. Nalisa, H. Hendrawati, S. Safriadi, and M. Arhami, “Aceh’s Historic Tourist Attractions: An Augmented Reality-Based Prototype of a Virtual Tour Application,” JOURNAL OF INFORMATICS AND TELECOMMUNICATION ENGINEERING, vol. 5, no. 2, pp. 502–509, Jan. 2022.
S. Kasma, R. Rusmala, and S. Siaulhak, “Pengembangan Aplikasi Virtual Tour 360 derajad sebagai Media Informasi Destinasi Wisata Toraja Utara,” BANDWIDTH: Journal of Informatics and Computer Engineering, vol. 1, no. 2, pp. 90–98, Aug. 2023.
T. Wibowo and A. D. Kurniadi, “Perancangan dan Pembuatan Video Promosi Wisata Kota Bengkulu Menggunakan metode ADDIE,” Conference on Business, Social Sciences and Technology (CoNeScINTech), vol. 1, no. 1, pp. 365–374, Sep. 2021.
E. Izzaturahma, L. P. P. Mahadewi, and A. H. Simamora, “Pengembangan Media Pembelajaran Video Animasi Berbasis ADDIE pada Pembelajaran Tema 5 Cuaca untuk Siswa Kelas III Sekolah Dasar,” Jurnal Edutech Undiksha, vol. 9, no. 2, pp. 216–224, Sep. 2021.
F. Škola, S. Rizvić, M. Cozza, L. Barbieri, F. Bruno, D. Skarlatos, and F. Liarokapis, “Virtual Reality with 360-Video Storytelling in Cultural Heritage: Study of Presence, Engagement, and Immersion,” Sensors, vol. 20, no. 20, p. 5851, Jan. 2020.
A. W. A. Wibowo, B. D. Rahmawati, and H. Mastrisiswadi, “Video Conferencing as a Face-to-Face Online Meeting App: User Preference Based on Usability Testing,” Jurnal Sistem dan Manajemen Industri, vol. 5, no. 2, pp. 98–104, Jan. 2022.
M. S. Andrianto and A. D. Masruroh, “Pengaruh Bauran Promosi dan Destinasi Wisata terhadap Keputusan Berkunjung pada Wisata Taman Nasional Baluran,” Jurnal Manajemen dan Organisasi, vol. 11, no. 2, pp. 71–82, Aug. 2020.
R. Faurina, J. P. Sari, and I. Agustian, “Pengembangan Website Tourism Dan Pemanfaatan Iklan untuk Promosi Wisata Desa Rindu Hati,” Abdi Reksa, vol. 3, no. 1, pp. 23–35, Jan. 2022.
R. D. Saputri, Muhfiatun, and L. Syarifah, “Video Profil Sebagai Sarana Promosi Memajukan Wisata Alam Kalibiru Dan Peningkatan Ekonomi Masyarakat,” Aplikasia: Jurnal Aplikasi Ilmu-ilmu Agama, vol. 21, no. 2, pp. 89–98, Dec. 2021.
J. R. Lewis and J. Sauro, “Usability and User Experience: Design and Evaluation,” in Handbook of Human Factors and Ergonomics, John Wiley & Sons, Ltd, 2021, pp. 972–1015.
N. H. Karlina and A. B. Nugraha, “Designing a Video-Based Panorama 360 Virtual Tour at the Sri Baduga Museum in Bandung as a Media for History and Culture Learning for Middle and High School Students in the City of Bandung,” ArtComm, vol. 5, no. 1, pp. 45–57, Jul. 2022.
N. Fauziah, “Inisiasi virtual tour video 360° sebagai media pengenalan destinasi wisata Pantai Sembilan di Facebook,” Jurnal Global Ilmiah, vol. 1, no. 3, pp. 207–212, Dec. 2023.
M. H. Al-Ghiffari and T. T. Mulyono, “Pembuatan Virtual Tour Video 360 Museum Monumen Perjuangan Rakyat Jawa Barat,” Buana Komunikasi (Jurnal Penelitian dan Studi Ilmu Komunikasi), vol. 4, no. 2, pp. 126–137, Dec. 2023.
W. A. Rahmad, M. H. Koniyo, and A. Zakaria, “Video 360 Pengenalan Objek Wisata Benteng Otanaha di Provinsi Gorontalo Dengan Metode MDLC,” Diffusion: Journal of Systems and Information Technology, vol. 4, no. 1, pp. 10–17, Jan. 2024.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Authors who publish with the JPTK agree to the following terms:- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)