UJI BIOAKTIVITAS FORBAZOL E TERHADAP HAMBATAN PERTUMBUHAN PADA STAPHYLOCOCCUS AUREUS
DOI:
https://doi.org/10.23887/jstundiksha.v4i1.4934Abstract
Forbazol E dapat disintesis dari 1-(p-tosil) pirol-2-karbonil klorida dan fenasil amonium klorida dengan rendeman cukup tinggi melalui empat tahap reaksi yaitu : pertama, reaksi penggabungan; kedua, siklodehidrasi; ketiga,hidrolisis; dan keempat, klorinasi. Staphylococcus aureus merupakan bakteri gram positif. Untuk itu perlu diteliti : (a) forbazol E dapat menghambat pertumbuhan S. aureus ; (b) konsentrasi forbazol E 75 mg/L akan menimbulkan hambatan pertumbuhan S. aureus lebih tinggi dari konsentrasi 37,5 mg/L. Penelitian eksperimental ini menggunakan rancangan the randomized- posttest-only control group design dan melibatkan 9 sampel pada kelompok kontrol, 9 sampel pada kelompok perlakuan I dan 9 sampel pada perlakuan II. Data yang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji anova pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian membuktikan forbazol E dapat menghambat pertumbuhan, pemberian forbazol E pada pada kelompok perlakuan II dengan konsentrasi 75 mg/L menimbulkan hambatan pertumbuhan S. aureus lebih tinggi dibandingkan dengan kelompok perlakuan I dengan konsentrasi 37,5 mg/L (p<0,05), uji lanjutan dengan uji beda nyata terkecil (BNT) pada taraf signifikansi 5% diperoleh bahwa hambatan pertumbuhan S. aureus pada kelompok perlakuan II (75 mg/L) berbeda bermakna dengan kelompok perlakuan I (37,5 mg/L) (p<0,05). Bertolak dari pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa bioaktivitas forbazol E dapat menghambat pertumbuhan S. aureus.
Downloads
How to Cite
Issue
Section
License
Authors who publish with the Jurnal Sains dan Teknologi (JST) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)