PARTISIPASI MASYARAKAT LOKAL DALAM PENGEMBANGAN EKOWISATA DI DESA PEMUTERAN
Main Article Content
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Menganalisis karakteristik masyarakat lokal di Desa Pemuteran; 2) Menganalisis bentuk partisipasi masyarakat lokal dalam pengembangan ekowisata di Desa Pemuteran; 3) Menganalisis tingkat partisipasi masyarakat dalam pengembangan Ekowisata di Desa Pemuteran. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini analisis adalah menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan jumlah sampel 96KK. Pengambilan sampel ini mengggunakan teknik proporsional random sampling, pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, kuisioner, kepustakaan, pencatatan dokumen. Hasil penelitian ini menunjukkan (1) Karakteristik masyarakat lokal di Desa Pemuteran dapat dilihat dalam dua hal yaitu dalam bidang pendidikan dominan lulusan Sekolah Dasar dan bidang pekerjaannya dominan sebagai petani. (2)Bentuk partisipasi masyarakat lokal adalah bentuk partisipasi vertikal yang melibatkan masyarakat dalam suatu program pelatihan/penyuluhan yang diberikan oleh dinas terkait, dan partisipasi horizontal yang digagaskan langsung oleh masyarakat seperti pecalang dan kerja bakti. (3) Tingkat partisipasi masyarakat lokal dalam pengembangan ekowisata di Desa Pemuteran tergolong tinggi,yaitu sebesar 77,67%.
Article Details
Authors who publish with the Media Komunikasi Geografi agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)