Pengaruh Kewajiban Moral, Love of Money, Biaya Kepatuhan Pajak, dan Implementasi E-Samsat Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor (Studi Kasus Pada Kantor Bersama Samsat Kabupaten Buleleng)
DOI:
https://doi.org/10.23887/jimat.v11i3.27255Keywords:
Tax Compliance, Moral Obligation, Love Of Money, Tax Compliance Costs, And E-Samsat ImplementationAbstract
This study aims to determine the effect of moral obligations, love of money, the cost of tax compliance, and the implementation of e-Samsat on tax compliance. This study uses a quantitative approach, in which this study uses instruments in their measurements and processes them statistically. This research was conducted at the Samsat Office of the Regency of Buleleng. The population in this study are motor vehicle taxpayers registered with the Samsat Office in Buleleng Regency. The sampling method used in this study is a convenience sampling method using the Slovin formula, so that a sample of 100 respondents is obtained. The data of this study were collected using a questionnaire which was then processed by the multiple linear regression analysis test with the help of SPSS version 22. The results of the study stated that moral obligations and the implementation of e-Samsat have a positive and significant effect on motor vehicle taxpayer compliance, while love of money and tax compliance costs have a negative and significant effect on motor vehicle taxpayer compliance
References
Aziz, Toriq Ibnu. 2015. Pengaruh Love of Money dan Machiavellian Terhadap Persepsi Etis Mahasiswa Akuntansi. Skripsi. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Yogyakarta.
Budiarto, D.S dan Widyaningrum, R. 2018. “Does Religiosity Improve Tax Compliance? An Empirical Research Based from Gender”. Jurnal Dinamika Akuntansi. Vol. 10, No. 1, pp. 82-90.
Cahyonowati, N. 2013. “Model Moral dan Kepatuhan Perpajakan: Wajib Pajak Orang Pribadi”. Jurnal Akuntansi dan Auditing Indonesia (JAAI) Vol. 15. No. 2 Hal: 161-177.
Chintya D., A.A. Ari, Lely A. 2013. “Analisis Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak Atas Pemenuhan Kewajiban Pajak Hotel dan Restoran di Kab. Badung Tahun 2011”. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol. 4 No. 1 Hal: 110-127.
Dharma, G.P.E dan Suardana. 2014. “Pengaruh Kesadaran Wajib Pajak, Sosialisasi Perpajakan, Kualitas Pelayanan Pada Kepatuhan Wajib Pajak”. ISSN: 2302-8556. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol. 6. No. 1 Hal: 340-353.
Endaryanti, R.N. 2017. Pengaruh Kualitas Pelayanan, Sanksi Perpajakan, Biaya Kepatuhan Pajak, Penerapan E-Filling dan Pengetahuan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak. Skripsi. Universitas Muhamadiyah Surakarta
.
Fuadi, A.O. dan Yenni M. 2013. “Pengaruh Kualitas Pelayanan Petugas Pajak, Sanksi Perpajakan dan Biaya Kepatuhan Pajak Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak UMKM”. Tax & Accounting Review, Vol. 1 No. 1, Hal: 18-27.
Ghozali, Imam. 2012. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hardiningsih, Pancawati dan Nila Y. 2011. “Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kemauan Membayar Pajak”. Jurnal Dinamika Keuangan dan Perbankan. Vol. 3. No. 1 Hal: 126-142.
Parwati, T.Y. 2018. Pengaruh Pelayanan Fiskus, Sanksi Perpajakan, dan Religiusitas Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (Studi Kasus pada Kantor Bersama Samsat Kabupaten Buleleng). Skripsi. Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja.
Pratama, A. 2017. “Machiavellianism, Perception on Tax Administration, Religiosity and Love of Money Towards Tax Compliance: Exploratory Survey on Individual Taxpayers in Bandung City, Indonesia”. International Journal of Economics and Business Research (IJEBR), Vol. 14, No. 3/4, pp. 1-20
Rahayu, P. 2015. “Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kewajiban Moral dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Hotel dalam Membayar Pajak Hotel (Studi Kasus pada Wajib Pajak Hotel di Kota Pekanbaru)”. Jom FEKON Vol.2 No.2 Hal: 1-14
Sanjaya, I.P.A.P. 2014. Pengaruh Kualitas Pelayanan, Kewajiban Moral dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak dalam Membayar Pajak Hotel. Skripsi. Universitas Udayana.
Sendang. 2016. Pengaruh Sunset Policy dan Kewajiban Moral Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Badan (Studi Kasus Pada KPP Pratama Surakarta). Skripsi. Institut Agama Islam Negeri Surakarta
Sihombing, A.S. 2018. Pengaruh Implementasi Layanan E-Samsat Terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Dalam Membayar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) di Kantor Bersama SAMSAT Kota Yogyakarta.
Skripsi. Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta.
Sipos, A. 2015. “Determining Factors of Tax-Morale with Special Emphasis on the Tax Revenues of Local Self-Governments”. Procedia-Economics and Finance. Vol 30, No. 3. pp. 758-767
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Surahman, W. dan Putra, U.Y. 2018. “Faktor-Faktor Persepsi Wajib Pajak terhadap Etika Penggelapan Pajak”. Jurnal REKSA: Rekayasa Keuangan, Syariah, dan Audit. Vol. 5 No. 1. Hal: 1-10
Susmita, P.R. 2015. Pengaruh Kualitas Pelayanan, Sanksi Perpajakan, Biaya Kepatuhan Pajak, Dan Penerapan E-Filing Pada Kepatuhan Pelaporan Wajib Pajak Orang Pribadi di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Denpasar Timur. Skripsi. Universitas Udayana.
Tresnalyani, N.K.M dan Jati, I.K. 2018. “Pengaruh Kualitas Pelayanan, Pengetahuan Perpajakkan dan Biaya Kepatuhan pada Kepatuhan Wajib Pajak Kendaraan Bermotor”. E-Jurnal Akuntansi Universitas Udayana Vol. 24 No. 1. Hal: 578-605
Winerungan, L.O. 2013. “Sosialisasi Perpajakan, Pelayanan Fiskus dan Sanksi Perpajakan terhadap Kepatuhan WPOP di KPP Manado dan KPP Bitung”. Jurnal EMBA. Vol 1, No.3, 960-970.
