PENGUNGKAPAN AKUNTABILITAS PENGELOLAAN KEUANGAN PADA ORGANISASI KELOMPOK NELAYAN DHARMA SAMUDRA TUKADMUNGGA

Authors

  • Kd Wiwik Wirayuni .
  • Anantawikrama Tungga Atmadja,SE,Ak.,M. .
  • Ni Luh Gede Erni Sulindawati, SE. Ak,M .

DOI:

https://doi.org/10.23887/jimat.v3i1.4781

Abstract

Kelompok Nelayan Dharma Samudra Tukadmungga adalah salah satu organisasi nirlaba yang tergabung dari anggota yang memiliki kesamaan tujuan. Keuangan kelompok nelayan ini masih sangat dipengaruhi oleh pemberi sumbangan. Untuk dapat memahami fenomena pengelolaan keuangan yang diterapkan oleh kelompok nelayan ini maka penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1)Darimana saja sumber pendanaan kelompok Nelayan Dharma Samudra Tukadmungga, 2)Bagaimana pengelolaan keuangan kelompok Nelayan Dharma Samudra Tukadmungga, 3)Apakah pengelolaan keuangan kelompok Nelayan Dharma Samudra Tukadmungga telah mengikuti prosedur-prosedur akuntabilitas. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan mendeskripsikan setiap persepsi dan perilaku yang diamati peneliti melalui observasi,wawancara mendalam dan dokumentasi. Adapun informan yang dipilih secara acak sebagaimana informan dianggap bermanfaat dalam menjelaskan fenomena yang diamati. Teknik analisis data yang dilakukan melalui tahapan reduksi data,penyajian data dan berakhir pada penarikan kesimpulan dengan kerangka teoritik yang telah ditetapkkan sebelumnya. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) Sumber pendanaan yang diterima oleh kelompok nelayan ini bersumber dari sumbangan pemerintah,sumbangan desa dan badan usaha setempat serta penerimaan tetap berupa jasa kepada tamu untuk melihat dolphin dan snorkling. 2) Pengeloaan keuangan yang dilakukan oleh kelompok nelayan ini yaitu dengan dipinjamkan kepada anggota untuk mensejahterakan anggotanya sesuai dengan persentase bunga yang ditetapkan oleh kelompok.3) Kelompok Nelayan Dharma Samudra Tukadmungga ini telah menerapkan prosedur-prosedur akuntabilitas seperti pengungkapan keuangan kepada intern kelompok dan pemberi sumbangan yang dilakukan konsisten tiap bulannya,aturan-aturan yang mengikat anggota dan pengurus dikelompok yang merupakan wujud pengendalian,tanggung jawab,dan kewajiban begitu juga dengan responsivesness yang dilakukan apabila terjadi permasalahan,maka kelompok akan memusyawarahkannya dalam sangkepan (pertemuan dalam kelompok).
Kata Kunci : Akuntabilitas, Pengelolaan Keuangan, Organisasi Nirlaba

The Dharma Samudra Tukadmungga Organization of Fishermen is one of the non government organizations whose members have the same objective. Its finance is still highly dependent on the donations given by donators. In order to understand the phenomenon of finance which is applied by this organization, this present study was intended to identify: 1) the funding sources of the Dharma Samudra Tukadmungga organization of fishermen; 2) how the finance of the Dharma Samudra Tukadmungga organization was managed; 3) whether the finance of the Dharma Samudra Tukadmungga organization of fishermen had been managed in accordance with the procedures of accountability. Qualitative method was employed in the present study, in which each perception and behavior was observed by the researcher through observation, in depth interview and documentation. The informants, who were supposed to be able to explain the phenomenon observed, were randomly chosen. The data were analyzed through data reduction, data presentation and conclusion drawing using the theoretical framework already determined. The results of the study showed that: 1) the funds received by the organization came from the donations donated by the government, the village and the local corporations, and the guests who regularly came to go snorkeling and watch dolphins. 2) The money which the organization had was also lent to the members to improve their welfare with an interest rate already determined by the organization. 3) The Dharma Samudra Tukadmungga organization of fishermen had applied the procedures of accountability. As illustrations, it monthly exposed its finance to its members and those who had given donations; the regulations which bound the members were workable; it controlled and was responsible for its finance; they were responsive when they had problems; they solved the problems amicably through meetings.
keyword : Accountability, Financial Management, Non Government Organization

Published

2015-03-06

Issue

Section

Articles