AKUNTABILITAS PENGELOLAAN DANA HIBAH PADA TAKMIR MASJID AGUNG BANGLI

Authors

  • Siti Mutmainnah Novia .
  • NI KADEK SINARWATI, SE., M.Si.Ak. .
  • Ni Luh Gede Erni Sulindawati, SE. Ak,M .

DOI:

https://doi.org/10.23887/jimat.v5i2.7711

Abstract

Takmir Masjid Agung Bangli adalah sebuah organisasi yang bergerak di bidang keagamaan, yang merupakan salah satu penerima dana hibah dari Pemerintah Daerah. Sebagai wujud dari implementasi akuntabilitas dari diterimanya dana hibah, maka Takmir Masjid Agung Bangli harus membuat sebuah laporan pertanggungjawaban penggunaan dana hibah yang telah diterima. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) bagaimana akuntabilitas pengelolaan dana hibah yang diterima oleh Takmir Masjid Agung Bangli., (2) siapakah pihak-pihak yang terlibat dalam pengelolaan dana hibah tersebut., dan (3) bagaimana pihak-pihak yang terlibat memahami dan memaknai akuntabilitas dalam pengelolaan dana hibah. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif yang membahas, mengenai fenomena sosial yang terdapat atau terjadi di dalam atau di tengah masyarakat. Analisis data dilakukan melalui tiga tahap, antara lain: (1) reduksi data., (2) penyajian data., dan (3) menarik simpulan. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa (1) akuntabilitas untuk pengelolaan dana hibah pada Takmir Masjid Agung Bangli berjalan dengan baik, namun untuk akuntabilitas pengelolaan keuangan pada Takmir Masjid Agung Bangli secara umum belum dapat dikatakan akuntabel hal ini dikarenakan pengurus Takmir Masjid belum mencantumkan aset yang mereka miliki.,(2) proses pengelolaan keuangan baik yang bersumber dari dana hibah, infak, donatur maupun shodaqoh pada Takmir Masjid Agung Bangli melibatkan seluruh anggota pengurus/takmir., dan (3) dalam proses pengelolaan keuangannya menggunakan pemahaman spiritual sebagai dasar penerapan akuntabilitas.
Kata Kunci : Akuntabilitas, Dana Hibah, Takmir Masjid

Takmir Masjid Agung Bangli is social organization, which is one fund hibah receiver from Local Government. As form of responsibility from accountability implementation because accepting of fund hibah, hence Takmir Masjid Agung have to make a responsibility reporting fund hibah use which have been accepted. This research was aimed to find out (1) How accountability management of the fund hibah that received by Takmir Masjid Agung Bangli., (2) Participants who involved in the fund hibah management., and (3)How participants who involved can understand and interpret the accountability of the fund hibah management. Type of this research is qualitative research which discussed of the social phenomenon which there are or happened in the middle of society.The data analysis was conducted in three steps, such as: (1) data reduction., (2) data display., and (3) conclution. The result of research shows that (1) the accountability for the fund hibah management of Takmir Masjid Agung Bangli work well, but for accountability finance management of Takmir Masjid Agung Bangli in general we can not said that accountable because manager of Takmir Masjid are not add their asset., (2) process finance management both from fund hibah, infak, donor, and also shodaqoh of Takmir Masjid Agung Bangli involved all manager/ takmir., and (3) in the process of finance management using comprehension of spiritual as base of applying accountability.
keyword : Accountability, Fund Hibah, Takmir Masjid

Published

2016-07-21

Issue

Section

Articles