PRAKTIKUM PEMISAHAN DAN PEMURNIAN KOMPONEN-KOMPONEN CAMPURAN BERBASIS BUDAYA BALI

Authors

  • I Nyoman Suardana

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan pengaruh penerapan praktikum pemisahan dan pemurnian komponen-komponen campuran berbasis budaya Bali terhadap peningkatan penguasaan konsep mahasiswa. Penelitian ini menggunakan rancangan eksperimen kuasi, nonequivalent control group design. Subyek penelitian adalah mahasiswa yang mengambil mata kuliah Kimia Dasar I pada salah satu institusi pendidikan di Bali tahun akademik 2011/2012, yang terdiri atas dua kelas paralel; satu kelas sebagai kelompok kontrol (43 orang) dan satu kelas sebagai kelompok eksperimen (30 orang). Data dikumpulkan menggunakan tes hasil belajar. Tes diberikan kepada mahasiswa sebelum dan sesudah praktikum, baik pada kelompok kontrol maupun kelompok eksperimen. Data dianalisis menggunakan statistik inferensial, meliputi: (1) uji-t (independent sample t-test) untuk data yang berdistribusi normal pada kelompok kontrol dan eksperimen serta variansi kedua kelompok homogen; (2) uji-U Mann-Whitney untuk data yang berdistribusi tidak normal dan/atau variansi kedua kelompok tidak homogen. Analisis data dilakukan pada taraf signifikansi a = 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa praktikum pemisahan dan pemurnian komponen-komponen campuran berbasis budaya Bali lebih efektif dari pada praktikum ekspositori dalam meningkatkan penguasaan konsep mahasiswa. Kategori peningkatan penguasaan konsep mahasiswa pada kelompok eksperiman tergolong sedang (rerata %N-gain sebesar 30,3) dan pada kelompok kontrol tergolong rendah (rerata %N-gain sebesar 14,9).

Downloads

Published

2011-12-15

Issue

Section

Seminar Nasional MIPA