PEMANFAATAN METODE FOTOGRAMETRI UNTUK PEMETAAN SKALA 1 : 1000 (STUDI KASUS : UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA)
DOI:
https://doi.org/10.23887/em.v1i2.28173Abstrak
Fotogrametri merupakan seni, ilmu dan teknologi dalam memperoleh informasi yang terpercaya mengenai obyek-obyek dan lingkungan fisik, melalui proses perekaman, pengukuran dan penafsiran citra fotografik, yang dimana aspek-aspek geometrik dari foto udara seperti sudut, jarak, koordinat, dan sebagainya merupakan faktor utama, cepatnya perkembangan dari teknologi dalam bidang survey dan pemetaan yaitu Wahana Unmanned Aerial Vehicle membuat penulis melakukan sebuah penelitian pada lingkungan kampus dengan tujuan menghasilkan informasi spasial kampus UPI dari hasil orthophoto dengan skala besar yang sesuai dengan Peraturan Badan Informasi Geospasial,disisi lain Badan Informasi Geospasial selaku lembaga yang mengurusi perumusan, penyusunan rencana, dan pelaksanaan pengawasan fungsional pada informasi spasial membuat kebijakan tentang standarisasi dari pemetaan fotogrametri.kebijakan tersebut menitik beratkan pada koreksi geometri foto udara dilakukan dengan cara membandingkan koordinat foto udara dengan koordinat hasil pengolahan data GPS. Pengujian ketelitian posisi mengacu pada perbedaan koordinat (X, Y) antara titik uji pada gambar dengan lokasi sesungguhnya. Hasil akhir dari kegiatan survey foto udara yaitu berada pada tahap uji akurasi yaitu Root Mean Square Error (RMSE) digunakan untuk menggambarkan akurasi meliputi kesalahan random dan sistematik. dengan nilai yang didapat pada saat pengolahan 0.190029m selanjutnya nya menghitung nilai dari Circular Error 90% (CE90) yaitu ukuran ketelitian geometrik horizontal yang didefinisikan sebagai radius lingkaran yang menunjukkan bahwa 90% kesalahan atau perbedaan posisi horizontal objek di peta dengan posisi sebenarnya. Maka hasil akhir dari uji akurasi ini bahwa CE90 = 0.288368 berada pada skla 1 :1000 Kelas 2 ketelitian peta dasar
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Authors who publish with the Jurnal ENMAP agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)