Analisis Sensitivitas AHP-SAW dan ROC-SAW dalam Pengambilan Keputusan Multikriteria
DOI:
https://doi.org/10.23887/ijnse.v3i2.22229Abstract
Beasiswa merupakan salah satu upaya yang dilakukan pemerintah dalam mendorong dan membantu potensi kemajuan pendidikan di negara Indonesia, salah satunya adalah beasiswa Peningkatan Prestasi Akademik(PPA) sehingga diperlukan seleksi penerima beasiswa untuk menentukan penerima beasiswa yang sesuai dengan kriteria penilaian. Permasalahan seleksi beasiswa termasuk kedalam permasalahan Multi Attribute Decision Making (MADM). Penelitian ini menganalisis masalah MADM yaitu pemberian beasiswa dengan menggunakan kombinasi metode Analytical Hierarchy Process (AHP), Simple Additive Weighting(SAW) dan model pemberian bobot Rank Order Centroid(ROC). Pengujian metode yang sesuai dilakukan dengan melakukan analisis sensitivitas untuk mengetahui kombinasi metode yang paling sensitif dalam menghasilkan perankingan akhir penerima beasiswa. Dari hasil pengujian analisis sensitivitas kombinasi ROC-SAW menghasilkan nilai sensitivitas terkecil dengan nilai 0.000144, dan dari 18 percobaan perubahan bobot yang dilakukan untuk mengetahui perubahan ranking hasil akhir didapatkan hasil bahwa metode AHP-SAW menghasilkan perubahan ranking dengan persentase 80,56% dari ranking awal, dan ROC-SAW menghasilkan perubahan ranking dengan persentase 90,83% dari ranking awal.
Kata Kunci: Analisis Sensitivitas, AHP-SAW, ROC-SAW, Multikriteria
References
Barron, F. H., & Barrett, B. E. (1996). The efficacy of SMARTER - Simple Multi-Attribute Rating Technique Extended to Ranking. Acta Psychologica, 93(1–3), 23–36. DOI: https://doi.org/10.1016/0001-6918(96)00010-8
Chun, Y., Huang, Y. Y., & Wang, Z. Q. (2009). Topsis-AHP-simulation method and its application in operational capability evaluation. 2009 Chinese Control and Decision Conference, CCDC 2009, 2954–2957.
Fishburn, P. C. (1967). Letter to the Editor—Additive Utilities with Incomplete Product Sets: Application to Priorities and Assignments. Operations Research, 15(3), 537–542. DOI: https://doi.org/10.1287/opre.15.3.537
I Gede Iwan Sudipa. (2018). Decision Support System Dengan Metode AHP, SAW dan ROC Untuk Penentuan Pemberian Beasiswa (Studi Kasus STMIK STIKOM INDONESIA). Jurnal Teknologi Informasi dan Komputer, 4(1), 18–30. DOI: https://doi.org/10.36002/jutik.v4i1.391
Jenderal, D., Dan, P., Riset, K., & Tinggi, D. A. N. P. (2015). Pedoman umum beasiswa dan bantuan biaya pendidikan peningkatan prestasi akademik (ppa).
Kusmiyanti, Richa Dwi, Suliatun, M. (2017). Analisis Sensitifitas Model SMART-AHP dengan SMARTER-ROC sebagai Pengambilan Keputusan Multi Kriteria, 18–19.
Kusumadewi, S., & Hartati, S. (2007). Sensitivity analysis of multi-attribute decision making methods in clinical group decision support system. 2007 International Conference on Intelligent and Advanced Systems, ICIAS 2007, 301–304. DOI: https://doi.org/10.1109/ICIAS.2007.4658395
Syaka, A. K., & Mulyanto, A. (2019). Analisis Perbandingan Sensitivitas AHP dan WP dalam Pemilihan Biro Perjalanan Umrah di Yogyakarta, 3(3), 38–49. DOI: https://doi.org/10.14421/jiska.2019.33-04
Widaningsih, S. (2017). Analisis Sensitivitas Metode AHP Dengan Menggunakan Weighted Sum Model ( WSM ) Pada Simulasi Pemilihan Investasi Sektor Financial. Jurnal Informatika.
Yeh, C. H. (2002). A Problem-based Selection of Multi-attribute Decision-making Methods. International Transactions in Operational Research, 9(2), 169–181. DOI: https://doi.org/10.1111/1475-3995.00348
Yeh, C. H. (2003). The Selection of Multiattribute Decision Making Methods for Scholarship Student Selection. International Journal of Selection and Assessment, 11(4), 289–296. DOI: https://doi.org/10.1111/j.0965-075X.2003.00252.x
Yeh, C., & Willis, R. J. (2001). A validation procedure for multicriteria analysis : application to the selection of scholarship students, 6, 39–52.