Analisis Campuran Tanah Liat dan Batu Kapur Bukit Pecatu Sebagai Instrumen Pemanen dan Penampung Air Hujan
DOI:
https://doi.org/10.23887/ijnse.v4i3.30861Keywords:
Batu kapur, Tanah Liat, Air hujan, Pemanenan air hujan dan Penampungan air hujanAbstract
This research originated from the large number of limestone mining in the Pecatu Hill area and it caused deep niches. On the other hand, the problem of water scarcity is the main thing, because the characteristics of karst rocks can escape, dissolve and absorb water. The condition of the ex-niche mining and water shortages are two different problems. But in this study, trying to combine these problems into a solution with the aim of making experiments that can make limestone from Pecatu Hill have the potential to hold water for a long time in the form of a miniature reservoir model. This miniature reservoir model is made with a mixture of clay suspensions of various concentrations (0%, 5%, 10% and 15%). This miniature reservoir model is tested for discharge and absorption of water which is assumed to be rainwater puddle to determine the ability to absorb rainwater. The result of this test is that the miniature reservoir with a mixture of 15% clay suspension has the ability to withstand a decrease in rainwater shrinkage of 0.04L / minute and has a small water absorption capacity of 10.91% compared to other concentrations. This shows that the miniature limestone reservoir of Pecatu Hill with a mixture of 15% clay suspension has potential as an instrument for harvesting and collecting rainwater. So this is expected to be utilized by the villagers of Pecatu Hill as an instrument for harvesting and collecting rainwater.
References
Ali, I., Suhardjono, S., & Hendrawan, A. P. (2017). Pemanfaatan Sistem Pemanenan Air Hujan (Rainwater Harvesting System) Di Perumahan Bone Biru Indah Permai Kota Watampone Dalam Rangka Penerapan Sistem Drainase Berkelanjutan. Jurnal Tenik Pengairan, 8(1), 26–38. https://doi.org/10.21776/ub.jtp.2017.008.01.03 DOI: https://doi.org/10.21776/ub.jtp.2017.008.01.03
Andayono, T., Juliafad, E., & Halim, R. (2019). Karakteristik Batu Bata Campuran Hasil Sedimentasi Penambangan Batu Gamping Area 412,3 Ha Bukit Tajarang. INVOTEK: Jurnal Inovasi Vokasional Dan Teknologi, 19(1), 105–112. https://doi.org/10.24036/invotek.v19i1.581 DOI: https://doi.org/10.24036/invotek.v19i1.581
Ardana, M. D. W., & Aribudiman, I. N. (2019). Analisis Karakteristik Batuan Kapur (Limestone Dan Chalk) Di Kawasan Bukit Pecatu Kabupaten Badung Bali. Jurnal Ilmiah Teknik Sipil, 23(1), 1–5.
Endarto, R., Gunawan, T., & Haryono, E. (2016). Kajian Kerusakan Lingkungan Karst Sebagai Dasar Pelestarian Sumberdaya Air (Kasus Di Das Bribin Hulu Kabupaten Gunungkidul Daerah Istimewa Yogyakarta). Majalah Geografi Indonesia, 29(1), 51. https://doi.org/10.22146/mgi.13099 DOI: https://doi.org/10.22146/mgi.13099
Garinas, W. (2020). Karakteristik Batu Kapur Dalam Negeri Untuk Bahan Baku Pendukung Pengolahan Bijih Besi/Baja. Prosiding Temu Profesi Tahunan PERHAPI, 1(1), 33–38. https://doi.org/10.36986/ptptp.v1i1.47 DOI: https://doi.org/10.36986/ptptp.v1i1.47
Joseph, S., Bishnoi, S., & Maity, S. (2016). An economic analysis of the production of limestone calcined clay cement in India. Indian Concrete Journal, 90(11), 22–27.
Jumingin, & Setiawati, S. (2016). Kajian Ketebalan Tanah Liat Sebagai Bahan Dielektrik Kapasitor Plat Sejajar. Sainmatika: Jurnal Ilmiah Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, 13(1), 22–26. https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/sainmatika/article/view/960
Mays, A. Z., Rai, N. I. N., Ng, S. I., & Zea, C. (2015). Simulasi Pemanenan Air Hujan Irigasi pada Budidaya Tanaman Jagung (Zea Mays). Jurnal Teknik Pertanian Lampung, 4(1), 9–18.
Megawati Alimuddin; Abdul Kadir, Laode, M. A. (2019). Komposisi Kimia Batu Kapur Alam Dari Indutri Kapur Kabupaten Kolaka Sulawesi Tenggara. Saintifik, 5(Vol 5 No 2 (2019): Saintifik: Jurnal Matematika, Sains, dan Pembelajarannya), 104–108. https://doi.org/10.31605/saintifik.v5i2.230 DOI: https://doi.org/10.31605/saintifik.v5i2.230
MS, H. S. (2018). Pengaruh Campuran Kapur dengan Tanah Liat sebagai Bahan untuk Pembuatan Batu Bata Tanpa Dibakar. Jurnal Momentum, 20(1), 4–7. https://doi.org/10.21063/JM.2018.V20.1.52-59
Nofirman. (2017). Sebaran Bukit Karst di Wilayah Kabupaten Sijungjung. Jurnal Geografflesia, 2(1), 73–83.
Nurdin, A., Lembang, D., & Kasmawati, K. (2019). Model Pemanenan Dan Pengolahan Air Hujan Menjadi Air Minum. Teknik Hidro, 12(2), 11–19. https://doi.org/10.26618/th.v12i2.2806 DOI: https://doi.org/10.26618/th.v12i2.2806
Rachmi, I. N. (2018). Kajian dan Studi Literatur berbagai mata air dan sungai bawah tanah Daerah. Departemen Geografi Lingkungan Fakultas Geografi Universitas Gadjah Mada, 1–8.
Rahim, S. E., & Damiri, N. (2018). Pemanenan Air Hujan Dan Prediksi Aliran Alternatif Penyediaan Air Bersih. Prosiding Seminar Nasional Hari Air Dunia, 131–140.
Riyanto, E., & Agung Setiawan. (2020). Pemanenan Air Hujan Menggunakan Ground Water Tank untuk Pemenuhan Air Baku Di lokasi Bangunan Perkuliahan (Lokasi Penelitian: Kampus 3, UM Purworejo). Semesta Teknika, 23(1), 54–62. https://doi.org/10.18196/st.231255
Rochmah, N. (2016). Pemanfaatan Batu Kapur Didaerah Sampang Madua sebagai Bahan Pengganti Agregat Kasar pada Campuran Beton. JHP17 Jurnal Hasil Penelitian LPPM Untag Surabaya, 01(02), 217–226.
Rohmaningsih, E., Sholichin, M., & Haribowo, R. (2017). Kajian Pengembangan Sistem Penyediaan Air Bersih Pada Daerah Rawan Air Di Desa Sumbersih Kecamatan Panggungrejo Kabupaten Blitar. Jurnal Tenik Pengairan, 8(1), 48–59. https://doi.org/10.21776/ub.jtp.2017.008.01.05 DOI: https://doi.org/10.21776/ub.jtp.2017.008.01.05
Sembiring, A. C., & Saruksuk, J. J. (2018). Uji Kuat Tekan Dan Serapan Air Pada Paving Block dengan Bahan Pasir Kasar, Batu Kacang, dan Pasir Halus. JURITI PRIMA (Junal Ilmiah Teknik Industri Prima), 1(1). https://doi.org/https://doi.org/10.5281/zenodo.1207331
Suprayogi, Bochari, Suwondo, & Asmura, J. (2017). Pemanfaatan Pemanenan Air Hujan Skala Individu Untuk Kebutuhan Air Bersih Pada Pulau Kecil (Studi Kasus Desa Cocong Tengah Kecamatan Concong Kabupaten Indragiri ilir Provinsi Riau). Jurusan Teknik Sipil ,Fakultas Teknik, Universitas Riau, 17(1), 9–15.
Suryana, I. G. P. E., & Wijayanti, N. W. E. (2020). Potensi Batu Kapur Bukit Pecatu Sebagai Instrumen Pemanen Dan Penampung Air Hujan. Media Komunikasi Geografi, 21(1), 74–83. https://doi.org/10.23887/mkg.v21i1.23089 DOI: https://doi.org/10.23887/mkg.v21i1.23089
VA, D. P. R., ARTINI, N. P. R., & ARYASA, I. W. T. (2017). Penelitian pendahuluan kualitas air tanah. Jurnal Ilmiah Medicamento, 3(1), 39–43.
Widiarso, D. A., Kusuma, I. A., & Fadhlillah, A. P. (2018). Penentuan Potensi Sumberdaya Batu Gamping Sebagai Bahan Baku Semen Daerah Gandu Dan Sekitarnya, Kecamatan Bogorejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah. Teknik, 38(2), 92. https://doi.org/10.14710/teknik.v38i2.13213 DOI: https://doi.org/10.14710/teknik.v38i2.13213
Y.Ulfa, Putra, A. A. B., & Simpen, I. N. (2015). Karakterisasi Batu Kapur Alam Bukit Jimbaran Bali. Jurnal Kimia (Journal of Chemistry), 13(1), 67–73. https://doi.org/https://doi.org/10.24843/JCHEM.2019.v13.i01.p11 DOI: https://doi.org/10.24843/JCHEM.2019.v13.i01.p11
Yudha, M. P., & Haryono, E. (2017). Kajian Variabilitas CaCO3 Terlarut Untuk Mengetahui Tingkat Pelarutan dan Penyerapan Karbon Atmosfer Dalam Proses Karstifikasi Kawasan Karst Rembang. Jurnal Bumi Indonesia, 6(4).
Yuskar, Y., Choanji, T., & Buburanda, H. (2017). Karstifikasi dan Pola Struktur Kuarter Berdasarkan Pemetaan Lapangan dan Citra SRTM Pada Formasi Wapulaka, Pasar Wajo, Buton, Sulawesi Tenggara. Journal of Earth Energy Engineering, 6(1), 1–10. https://doi.org/10.22549/jeee.v6i1.66 DOI: https://doi.org/10.22549/jeee.v6i1.66