Analysis of the Factors that Cause Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) Using Chi-Square Automatic Interaction Detection (CHAID)

Authors

  • St Syahdan Universitas Kaltara
  • Abdul Arif Universitas Kaltara
  • Megawati Megawati Universitas Kaltara

DOI:

https://doi.org/10.23887/ijnse.v5i3.41123

Keywords:

DBD, Pohon Keputusan, CHAID, SPSS

Abstract

The low level of public awareness of environmental cleanliness has led to the spread of dengue hemorrhagic fever (DHF). This study aims to identify and analyze the factors that cause dengue hemorrhagic fever (DHF) using the Chi-Square Automatic Interaction Detection (CHAID) method. This type of research is applied research, namely research conducted to apply, test, and evaluate the ability of a theory that is applied in solving practical problems. This research was conducted at the University of Kaltara by taking quantitative data on dengue hemorrhagic fever (DHF) patients recorded at the Bulungan District Health Office. The analytical method used is the Chi-Square Automatic Interaction Detection (CHAID) tree-structured classification method with the Statistical Package for the Social Sciences (SPSS) program. Based on the study results, it was found that five factors caused the occurrence of dengue hemorrhagic fever (DHF) in Bulungan Regency. They are Gender, Age, Work Status, Environment, and Household Income. Based on the CHAID analysis using the IBM SPSS Statistics computer program, a decision tree is formed, which consists of 5 nodes consisting of 1 main node (node 0), one decision node (node 1), and 3 terminal nodes (node 2, 3 and 4). The predictor variables that affect the formation of the decision tree are Age and Household Income. DHF patients can be classified into three different segments from the segmentation decision tree with an estimated risk of 0.273, which means the risk of the wrong classification for DHF status is 27.3%.

References

Dinata, A., & Dhewantara, P. W. (2012). Characteristics of Physics, Biology, and Social Environment in DHF Endemic of Banjar City in 2011. Jurnal Ekologi Kesehatan, 11(4), 315–326. Retrieved from https://media.neliti.com/media/publications/80003-ID-karakteristik-lingkungan-fisik-biologi-d.pdf.

Faisal, M., Nasution, Y. N., & Ta, F. D. (2017). Perbandingan kinerja metode klasifikasi chi-square automatic interaction detection ( CHAID ) dengan metode klasifikasi algoritma C4 . 5 pada studi kasus : Penderita diabetes melitus tipe 2 di samarinda tahun 2015. Jurnal Eksponensial, 8(2015), 119–124.

Hasibuan, E. A., & Harahap, A. N. (2018). Aplikasi metode chaid dalam menganalisis kecendrungan penelitian skripsi mahasiswa pada program studi pendidikan matematika. Edumatika: Jurnal Riset Pendidikan Matematika, 2(2), 89. https://doi.org/10.32939/ejrpm.v1i2.247. DOI: https://doi.org/10.32939/ejrpm.v1i2.247

Hikmah, M., & Kasmini H, O. W. (2015). Faktor yang berhubungan dengan kejadian kematian akibat demam berdarah dengue. Unnes Journal of Public Health, 4(4), 180–189. https://doi.org/10.15294/ujph.v4i4.9693. DOI: https://doi.org/10.15294/ujph.v4i4.9693

Islamy, U., & Dini, S. K. (2021). Penerapan Metode CHAID (Chi- Squared Automatic Interaction Detection) pada Kelanjutan Siswa yang Mengikuti Lembaga Bimbingan Belajar. In Lomba Dan Seminar Matematika XXIX Prosiding Pendidikan Matematika dan Matematika Volume (pp. 1–7).

Kasanah, L. N. (2016). Aplikasi Autoregressive Integrated Moving Average (ARIMA) untuk Meramalkan Jumlah Demam Berdarah Dengue (DBD) di Puskesmas Mulyorejo. Jurnal Biometrika Dan Kependudukan, 5(2), 177–186. https://doi.org/10.20473/jbk.v5i2.2016.177-189. DOI: https://doi.org/10.20473/jbk.v5i2.2016.177-189

Khaeriyah, E., Saripudin, A., & Kartiyawati, R. (2018). Penerapan Metode Eksperimen Dalam Pembelajaran Sains Untuk Meningkatkan Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini. AWLADY : Jurnal Pendidikan Anak, 4(2), 102. https://doi.org/10.24235/awlady.v4i2.3155. DOI: https://doi.org/10.24235/awlady.v4i2.3155

Marwanty, M., & Wahyono, T. Y. M. (2018). Faktor lingkungan rumah dan kejadian demam berdarah dengue di kota palopo 2016. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Indonesia, 2(1), 19–26. https://doi.org/10.7454/epidkes.v2i1.3106. DOI: https://doi.org/10.7454/epidkes.v2i1.3106

Miftahuddin. (2012). Penggunaan metode chaid ( chi square- automatic interaction detection ) pada pohon klasifikasi menggunakan satu peubah respon dengan perbandingan taraf nyata. Jurnal Matematika, Statistika, Komputasi, 9(1), 11–22.

Muhammad, F., Wardani, D. W. S. R., & Setiawan2, G. (2018). Hubungan Pengetahuan dan Status Sosial Ekonomi Terhadap Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Pajaresuk Kecamatan Pringsewu Kabupaten Pringsewu. Majority, 7(3), 68–72.

Murni, Nelfita, Risti, Mustafa, H., & Maksud, M. (2020). Indeks Maya dan Indeks Entomologi Vektor Demam Berdarah Dengue di Kabupaten Mamuju Tengah, Sulawesi Barat. BALABA, 16(2), 189–198. https://doi.org/10.22435/blb.v16i2.3319. DOI: https://doi.org/10.22435/blb.v16i2.3319

Novrita, B., Mutahar, R., & Purnamasari, I. (2017). The analysis of incidence of dengue hemorrhagic fever in public health center of celikah ogan komering ilir regency year 2016. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8(1), 19–27. https://doi.org/10.26553/jikm.2017.8.1.19-27. DOI: https://doi.org/10.26553/jikm.2017.8.1.19-27

P, S., Martini, & P., G. (2012). Hubungan Kepadatan Jentik Aedes sp dan Praktik PSN dengan Kejadian DBD di Sekolah Tingkat Dasar diKota Semarang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 1, 413 –422.

Permatasari, D. Y., Ramaningrum, G., & Novitasari, A. (2015). Hubungan Status Gizi, Umur, Dan Jenis Kelamin Dengan Derajat Infeksi Dengue Pada Anak. Jurnal Kedokteran Muhammadiyah, 2(1), 24–28.

Pertiwi, R. A., Indahwati, & Afendi, F. M. (2013). Analisis chaid untuk identifikasi ketepatan waktu lulus berdasarkan karakteristik mahasiswa. Xplore: Journal of Statistics, 1(2). https://doi.org/10.29244/xplore.v1i2.12418.

Raharjanti, T. W. M., Alpius, H., Umma, H. A., & Siregar, R. (2016). Profil Pasien Infeksi Virus Dengue pada Anak di RSUD Sekadau Kabupaten Sekadau Provinsi Kalimantan Barat. Sari Pediatri, 17(5), 379 – 383. https://doi.org/10.14238/sp17.5.2016.379-383. DOI: https://doi.org/10.14238/sp17.5.2016.379-383

Rahayu, R. S., Mukid, M. A., & Wuryandari, T. (2015). Identifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi terjadinya preeklampsia dengan metode CHAID (studi kasus pada ibu hamil kategori Jampersal di RSUD Dr.Moewardi Surakarta). Jurnal Gaussian, 4(2), 383–392.

Ridha, M. R., Indriyati, L., & Juhairiyah. (2020). Penggunaan Insektisida Program dan Rumah Tangga dalam Pengendalian Vektor Demam Berdarah Aedes aegypti di Kalimantan Utara. Jurnal Vektor Penyakit, 14(2), 65–72. https://doi.org/10.22435/vektorp.v14i2.2781. DOI: https://doi.org/10.22435/vektorp.v14i2.2781

Rohman, A., & Rufiyanto, A. (2020). Komparasi model decision tree untuk prediksi kelulusan mahasiswa di universitas pandanaran. Neo Teknika, 6(1), 1–5. https://doi.org/10.37760/neoteknika.v6i1.1427. DOI: https://doi.org/10.37760/neoteknika.v6i1.1427

Sandra, T. (2019). Faktor - Faktor y ang Berpengaruh t erhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue pada Anak Usia 6-12 Tahun Di Kecamatan Tembalang. Jurnal Epidemiologi Kesehatan Komunitas, 9(1), 1–10. https://doi.org/10.14710/jekk.v4i1.4423. DOI: https://doi.org/10.14710/jekk.v4i1.4423

Santoso, Margarety, I., Taviv, Y., Wempi, I. G., Mayasari, R., & Marini, M. (2018). Hubungan Karakteristik Kontainer dengan Keberadaan Jentik Aedes aegypti pada Kejadian Luar Biasa Demam Berdarah Dengue : Studi Kasus di Kabupaten Ogan Komering Ulu. Jurnal Vektor Penyakit, 12(1), 9–18. https://doi.org/10.22435/vektorp.v12i1.229. DOI: https://doi.org/10.22435/vektorp.v12i1.229

Saputri, V. A., & Purwadi, P. (2017). Upaya Meningkatkan Motorik Kasar Anak Melalui Metode Permainan Tradisional Egrang Bathok Kelapa Pada Kelompok B Di Ra Taqwal Ilah Semarang. Paudia : Jurnal Penelitian Dalam Bidang Pendidikan Anak Usia Dini, 4(1). https://doi.org/10.26877/paudia.v4i1.1654. DOI: https://doi.org/10.26877/paudia.v4i1.1654

Sholihah, N. A., Weraman, P., & Ratu, J. M. (2020). Analisis spasial dan pemodelan faktor risiko kejadian demam berdarah dengue tahun 2016-2018 di kota kupang. Jurnal Kesehatan Masyarakat Indonesia, 15(1), 52. https://doi.org/10.26714/jkmi.15.1.2020.52-61. DOI: https://doi.org/10.26714/jkmi.15.1.2020.52-61

Simaremare, A. P., Simanjuntak, N. H., & V, S. J. S. (2020). Hubungan Pengetahuan, Sikap , dan Tindakan terhadap DBD dengan Keberadaan Jentik di Ling kungan Rumah Masyarakat Kecamatan Medan Marelan Tahun 2018. Jurnal Vektor Penyakit, 14(1), 1–8. https://doi.org/10.22435/vektorp.v14i1.1671. DOI: https://doi.org/10.22435/vektorp.v14i1.1671

Soebowo, M. G., Prasetya, D. I., Hadisaputro, S., & Adi, S. (2017). Pengaruh Seragamisasi Celana/Rok Panjang dalam Mencegah Kejadian Demam Berdarah Dengue pada Siswa Sekolah Dasar. BALABA, 13(2). https://doi.org/10.22435/blb.v13i2.5824.163-172. DOI: https://doi.org/10.22435/blb.v13i2.5824.163-172

Tansil, M. G., Rampengan, N. H., & Wilar, R. (2021). Faktor Risiko Terjadinya Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Anak. Jurnal Biomedik., 13(1), 90–99. https://doi.org/10.35790/jbm.13.1.2021.31760. DOI: https://doi.org/10.35790/jbm.13.1.2021.31760

Downloads

Published

2022-01-09

How to Cite

Syahdan, S., Arif, A., & Megawati, M. (2022). Analysis of the Factors that Cause Dengue Hemorrhagic Fever (DHF) Using Chi-Square Automatic Interaction Detection (CHAID). International Journal of Natural Science and Engineering, 5(3), 104–113. https://doi.org/10.23887/ijnse.v5i3.41123

Issue

Section

Articles