Teologi Liberal Muhammad Syahrur: Dekonstruksi-Rekonstruksi Pemikiran Klasik, Rukun Islam, dan Rukun Iman
Muhammad Syahrur's Liberal Theology: Deconstruction-Reconstruction of Classical Thought, the Pillars of Islam, and the Pillars of Faith
DOI:
https://doi.org/10.23887/jfi.v7i2.65231Kata Kunci:
teologi liberal Muhammad Syahrur, dekonstruksi, rekonstruksi, rukun iman, rukun IslamAbstrak
Artikel ini bertujuan untuk menganalisis gagasan-gagasan utama Muhammad Syahrur secara objektif. Artikel ini menggunakan pendekatan hermeneutika dan teologi Islam, metode yang digunakan dalam artikel ini adalah deskriptif analisis. Metode deskriptif analisis digunakan untuk memaparkan bagaimana pemikiran teologi Muhammad Syahrur dan konsep dekonstruksi dan rekonstruksi rukun Iman dan Islam. Jenis penelitian ini adalah library research. Hasil artikel ini mengungkap titik fokus kritikan Muhammad Syahrur adalah kitab-kitab tafsir klasik da kaidah-kaidahnya yang sudah dianggap mapan dan bersifat final, sikap kemapanan ulama klasik membuat agama Islam tertinggal jauh dalam bidang ilmu pengetahuan yang mengabaikan kebutuhan zaman dan perkembangannya, problem yang mendasar adalah tidak adanya metode yang ilmiah dam empirik membuatnya kadaluarsa dalam konteks saat ini dengan menghadirkan ilmu-ilmu ilmiah dan hermeneutik dalam kaidah tafsir menurutnya jauh lebih relevan dan masuk akal melihat teknologi dan ilmu pengetahuan terus semakin maju. Karenanya, perlu ada dekonstruksi-rekonstruksi kitab-kitab dan kaidah-kaidah tafsir termaksud rukun Islam dan Iman. Muhamma Syahrur merumuskan sendiri rukun Iman dan Islam yang baru, dianggap bisa lebih relevan dengan kebutuhan zaman dan lebih manusiawi, menurutnya rukun Islam dan Iman yang dipertahankan sejak dulu hingga sekarang itu tidak sesuai dengan naluri kemanusiaan dan bertentangan dengan perkembangan zaman.
Referensi
Abi Husein Ahmad bin Faris bin Zakaria. (2008). Maqayis al-Lughah, cet.I. Dar al-Hadis
Abied, S & M. Aenul. (2001). Islam Garda Depan: Mosaik Pemikiran Islam Timur Tengah. Mizan.
Anshari, E., S. (2018). Wawasan Islam: Pokok-Pokok Pikiran Tentang Paradigma dan Sistem Islam. Gema Insani.
Asriaty. (2014). Menyoal Pemikiran Hukum Islam Muhammad Sharur, Istinbath Journal Hukum Islam 13 (2), 215-239.
F. E., Dale, & Foreword. (2009). The Qur’an, Morality and Critical Reason: The Essential Muhammad Shahrur. Brill.
In`am E., M. (2008). Teologi Islam: Isu-isu Kontemporer. UIN-Malang Press.
Kurdi. (2010). Hermenutika al-Qur`an dan Hadis. eLSAQ Press.
Kurzman, C. (2001). Wacana Islam. Paramadina,
M. Ilham. (2017). Hermeneutika Al-Qur’an: Studi Pembacaan Kontemporer Muhammad Shahrour, Kuriositas 11 (2), 205-223.
Mubarak, A., Z. (2007). Pendekatan Strurturalisme linguistik dalam Tafsir al-Qur`an Kontemporer ala Muhammad Syahrur. eLSAQ Press.
Mufidah, I. (2010). Hermeneutika al-Qur`an Muhammad Syahrur. el.SAQ Press.
Mustaqim, A. (2010). Epistemologi Tafsir Kontemporer. LKiS.
Mustaqim, A. (2017). Teori Hudud Muhammad Syahrur, AL-QUDUS: Jurnal Studi alQur`an dan Hadis 1 (1), 205-223.
Nur, S., U. (2018). Pemikiran Muhammad Syahrur (Pembacaan Syahrur Terhadap Teks-Teks Keagamaan), Et-Tijarie 5 (1), 58-70.
Rasyd, R., A. (2016). Teori Asinonimitas Muhammad Syahrur: Kajian Antara lafaz Kitabah dengan Faridah, dan Inzal dengan Tanzil Dalam Al-Qur’an. INSTITUT PTIQ JAKARTA.
Rumadi .(2005). Menafsirkan al-Qur’an; Eksperimen Muhammad Syahrur. Jurnal al-Burhann 6 (1), 15-25.
Sahrin, A. (2020). Metode Hermeneutika Alquran:Analisis Teori Batas Menurut Muhammad Shahrur. Jurnal Ilmu Alquran dan Tafsir 1 (2), 112-21.
Shahrur, M. (2007). Prinsip dan Dasar Hermeneutika Hukum Islam (al-Kitab wa Alquran Qira’ah Mu’ashiroh) Terj. Syahiron Syamsudin. elSAQ Press.
Sholahuddin, F., R. (2018). Konsep Islam dan Iman Muhammad Syahrur, Studi Kritis. Tasfiyah Journal Pemikiran Islam 2 (2), 211-244.
Syahrur, M. (1996). al-Islam wa al-Iman, Manzumatu al-Qiyam. al-Ahali li al-Thiba`ah wa al-Nasyr wa al-Tauzi.
Syamsuddin, S. (2003). Hermeneutika al-Qur`an madzha. Islamika.
Syharur, M. (1990). al-Kitab wa al-Qur`an: Qira`ah Mu`asirah. al-Ahaly li al-Thiba`ah wa al-Nasyir wa al-Tauzi.
Wahhab, Y. (2017) Telaah Pemikiran Kontroversial Sharuru dalam “al-Kitab wa al-Qur`an; Qira`ah Mu`asirah. al-Qalam Amad Dahlan.
Yusuf, M. (2014) Studi Kitab Menyuarakan Teks Yang Bisu. TH Press.
Yusuf, M. (2014). Bacaan Kontemporer: Hermeneutika Al-Qur’an Muhammad Syahrur. Jurnal Diskursus Islam 2 (1), 52-72.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Filsafat Indonesia
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Filsafat Indonesia Undiksha is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.