Epifani Wajah Liyan dalam Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan (Telaah Menurut Konsep Wajah Emmanuel Levinas)
The Epiphany of the Face of the Other in Sexual Violence Against Women (Study According to Emmanuel Levinas's Concept of the Face)
DOI:
https://doi.org/10.23887/jfi.v7i1.71454Kata Kunci:
epifani, kekerasan seksual, liyan, perempuan, wajahAbstrak
Penelitian ini akan mendalami dan menggali makna epifani wajah yang lain dalam konteks kekerasan seksual terhadap perempuan, dengan menggunakan pendekatan filsafat Emmanuel Levinas sebagai landasan teoretis utama. Penelitian akan mengeksplorasi bagaimana konsep epifani wajah yang lain dalam filsafat Levinas dapat membuka wawasan baru dan memberikan pemahaman mendalam terhadap fenomena kekerasan seksual terhadap perempuan. Penelitian ini menggunakan metode Kajian Pustaka dengan pendekatan kualitatif untuk menyelidiki konsep wajah Levinas dan mengaplikasikannya pada realitas kekerasan seksual terhadap perempuan. Levinas menekankan pentingnya etika sebagai dasar hubungan manusiawi, khususnya melalui konsep wajah sebagai pintu gerbang untuk memahami keunikan dan martabat setiap individu. Berangkat dari permasalahan ini, penulis menemukan bahwa epifani wajah yang lain dapat memberikan wawasan yang lebih dalam tentang keunikan perempuan yang menjadi korban kekerasan seksual, menekankan tanggung jawab etis untuk secara aktif terlibat dalam melindungi dan membela korban kekerasan seksual. Selain itu, pentingnya keterlibatan subjektif dan tanggung jawab menyoroti perlunya terlibat secara pribadi dalam hubungan kemanusiaan. Fenomena kekerasan seksual terhadap perempuan menggambarkan gambaran yang mengkhawatirkan tentang eksistensi wajah perempuan. Kehadiran wajah yang lain (perempuan) yang seharusnya dianggap sebagai pertemuan antara "Diri" dan "Yang Lain" telah direduksi menjadi objek tindakan kekerasan semata.
Referensi
Adon, M. J., & Masu, V. R. (2022). Dasar Pelayanan Tenaga Medis Bagi Pasien Covid-19 Sebagai Etika Tanggung Jawab Menurut Emmanuel Levinas. Jurnal Hukum Magnum Opus, 5(1), 59-60.
Annisa Hamudy, N. (2022). Membaca Saman dalam Bingkai Etika Tanggung Jawab Emmanuel Levinas. Dekonstruksi, 6(01), 11-12.
Riyanto, Armada. (2013). Menjadi-Mencintai Berfilsafat Teologi Sehari-Hari. Kanisius.
Riyanto, Armada. (2018). Relasionalitas Filsafat Fondasi Interpretasi: Aku, Teks, Liyan, Fenomena. Kanisius.
Riyanto, Armada, Dkk. (2011). Aku & Liyan Kata Filsafat dan Sayap. Widya sasana Publication.
Blareq, Y. K. G., & Metodius, F. O. V. (2023). Menyoal Kasus Pelecehan Seksual Terhadap Santriwati Di Bandung. Jurnal Ilmiah Falsafah: Jurnal Kajian Filsafat, Teologi dan Humaniora, 8(2), 36-37.
Doren, K. P. (2018). Konsep Tanggung Jawab Emmanuel Levinas dan Implikasinya Bagi Keberagamaan Indonesia. Societas Dei: Jurnal Agama Dan Masyarakat, 5(2), 156-157.
Hamat, Pandor. (2023). Ritual Barong Wae Masyarakat Manggarai Menurut Konsep Sakralitas Alam Mircea Eliade. Jurnal Adat dan Budaya Indonesia (Jabi), 5(2), 4.
Harnoko, B. R. (2012). Dibalik Tindak Kekerasan Terhadap Perempuan. Muwazah, 2(1), 182-183.
Jauhari, A. (2016). Konsep Metafisika Emmanuel Levinas. Yaqzhan, 2(1), 20–21.
Kevin, A. (2021). Epifani Wajah di Tengah Krisis Relasi Refleksi Filosofis “Aku” dengan “Yang Lain” Dalam Konsep Alteritas Emmanuel Levinas. 2(1), 49-50.
Pandor, P., Damang, M., & Syukur, R. (2023). Kekerasan Seksual di Lingkungan Kampus (Relasi Aku Dan Liyan Armada Riyanto). Jurnal Filsafat Indonesia, 6(1), 115–125.
Pranowo, Y. (2016). Transendensi dalam Pemikiran Simone De Beauvoir Dan Emmanuel Levinas. Melintas, 32(1), 89.
Richard, N. (2011). Manusia Tak Pernah Sendiri. Forum Jurnal Ilmiah Filsafat dan Teologi, 39, 4-6.
Rongrean, D. G. F., & Pius Pandor. (2023). Fenomena Kaunan dalam Masyarakat Toraja dari Perspektif Emmanuel Levinas. Jurnal Filsafat Indonesia, 6(2), 132–142.
Salu, R. (2011). Potret Diri Perempuan dalam Iklan. Forum Jurnal Ilmiah Filsafat dan Teologi, 39(2), 4-5.
Sobon, K. (2018). Etika Tanggung Jawab Emmanuel Levinas. Jurnal Filsafa, 28(1), 63-65.
Soebagiyo, E. (2020). Humanisme Bagi Sesama – Menyingkap Akar Kekerasan dalam Relasi Antar Manusia dan Etika Tanggung Jawab Menurut Emmanuel Levinas. Seri Filsafat Teologi, 30(29), 137–157.
Sugiyono, (2012) Metode Penelitian: Kualitatif, Kuantitatif, dan R&D. Alfabeta.
Tjaya, T. H. (2018). Emmanuel Levinas Enigma Wajah Orang Lain. Kepustakaan Populer Gramedia.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Filsafat Indonesia
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Filsafat Indonesia Undiksha is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.