Corak Pemikiran Nurcholish Madjid dalam Bingkai Politik Kebangsaan di Indonesia

Nurcholish Madjid's Thought Patterns in the Framework of National Politics in Indonesia

Penulis

  • Taufik Hidayatulloh Universitas Paramadina
  • Izzul Muna Universitas Paramadina

DOI:

https://doi.org/10.23887/jfi.v7i3.78060

Kata Kunci:

Nurcholish Madjid, politik kebangsaan, persatuan, demokrasi

Abstrak

Proses pencarian makna pada diri individu adalah perjalanan mendalam dan sering kali kompleks melibatkan berbagai aspek psikologis, emosional, dan filosofis. Hal ini termasuk ketika seseorang memaknai dirinya menjadi seorang sukarelawan. Penelitian ini menelusuri pengalaman serta pemaknaan hidup subjek sukarelawan sosial di Bali dengan tinjauan eksistensialisme Jean Paul Sartre. Data penelitian ini diperoleh melalui proses wawancara mendalam bersama tiga orang informan yang ditentukan berdasarkan teknik snowball sampling. Hasil wawancara kemudian dianalisis dengan menggunakan tinjauan eksistensialisme Jean Paul Sartre. Hasil dari keseluruhan pengkajian ini terkait dalil "eksistensi mendahului esensi", sukarelawan dalam penelitian ini memiliki kemampuan memaknai dirinya melalui pengalaman yang diperoleh selama hidup mengada menjadi seorang sukarelawan. Kemudian terkait pengalaman etre en soi (ditindak dunia), sukarelawan memiliki kapasitas untuk memanipulasi beragam faktisitas demi menyelamatkan eksistensinya. Bentuk manipulasi yang dilakukan adalah berupa pengabaian yang terjadi saat sukarelawan mengalami pendiskreditan oleh lingkungan sosial sekitarnya. Pengalaman etre en soi yang dialami sukarelawan tidak menyebabkan sukarelawan merasa berada pada 'keyakinan yang salah' (mauvaise foi). Sukarelawan dalam penelitian ini dapat dikatakan sebagai para eksistensialis, yang memiliki dimensi otentitas dalam dirinya. Sukarelawan dalam penelitian ini tidak menganggap kehidupannya ketika menjalankan aktivitas sosialnya sebagai sebuah keterpaksaan, melainkan sebagai bentuk kerelaan untuk memenuhi naluri kebebasannya.

Referensi

Aini, N. Q., & Dewi, D. A. (2022). Sistem Etika Pancasila dalam Kehidupan Berbangsa dan Bernegara. Jurnal Pendidi Tambusai, 6(2).

Azra, A. (2018). Kesalehan dan Politik: Islam Indonesia. Studia Islamika, 25(3), 39–50. https://doi.org/10.15408/sdi.v25i3.9993.

Badarussyamsi, B., Begin, D. A., & Kaylani, K. (2023). Pemikiran Sosialisme Islam H.O.S Tjokroaminoto untuk Penguatan Visi Demokrasi Indonesia. Journal of Comprehensive Islamic Studies, 2(1), 49–68. https://doi.org/10.56436/jocis.v2i1.35.

Bahktiar Effendi. (2001). Teologi Baru Politik Islam. Galang Printika.

Budiardjo, M. (2019). Dasar-Dasar Ilmu Politik. Gramedia Pustaka Utama.

Dahlan, M. (2014). Hubungan Agama dan Negara di Indonesia. Analisis: Jurnal Studi Keislaman, 14(1), 1–28. https://doi.org/https://doi.org/10.24042/ajsk.v14i1.635.

Fautanu, I., M, B., & Gunawan, H. (2020). Politik Identitas dalam Pilkada DKI Jakarta Tahun 2017: Perspektif Pemikiran Politik Nurcholish Madjid. Politicon : Jurnal Ilmu Politik, 2(2), 87–112. https://doi.org/10.15575/politicon.v2i2.8146.

Firdaus, M. A. (2014). Relasi Agama dan Negara: Telaah Historis Dan Perkembangannya. Jurnal Multikultural & Multireligius, 13(3), 165–174.

Franz Magnis-Suseno. (2005). Pluralisme Agama, Dialog, dan Konflik di Indonesia. Interfidei. Geertz, C. (2013). Agama Jawa: abangan, santri, priyayi dalam kebudayaan Jawa. Komunitas Bambu.

Hajam. (2018). Reformulasi Teologi dari Eksklusif ke Inklusif. ALQALAM, 35(1), 19. https://doi.org/10.32678/alqalam.v29i3.858.

Hajam, & Saumantri, T. (2022). Meretas Ketegangan Relasi Agama dan Negara di Indonesia dalam Perspektif Nurcholish Madjid. Rusydiah: Jurnal Pemikiran Islam: Jurnal Pemikiran Islam, 3(2). https://doi.org/https://doi.org/10.35961/rsd.v3i2.534.

Harahap, M. I. (2015). Demokrasi Dalam Pandangan Nurcholish Madjid. Jurnal Al-Harakah, 3(3). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.30821/alharakah.v0i3.5495.

Hasan, H. (2015). Hubungan Islam dan Negara: Merespons Wacana Politik Islam Kontemporer di Indonesia. Al-Ahkam, 1(25), 19. https://doi.org/10.21580/ahkam.2015.1.25.192

Heywood, A. (2007). Politics. Macmillan Press LTD.

Hidayatulloh, T. (2024). Filsafat Islam Kontemporer. CV. Strata Persada Academia.

Hidayatulloh, T., & Saumantri, T. (2023). The Harmony of Islam and Pancasila in Religious Discourse in Indonesia. Jurnal Studi Sosial Keagamaan Syekh Nurjati, 3(1), 1–25.

Jamhari. (2020). Pemikiran Nurcholish Madjid tentang Demokrasi dan Negara Islam. Jurnal Ilmu Agama, 21(1), 100–119.

Lismijar, L. (2017). Relasi Agama dan Negara: Analisis Politik Nurcholish Madjid. Kalam: Jurnal Agama dan Sosial Humaniora, 5(2). https://doi.org/https://journal.lsamaaceh.com/index.php/kalam/article/view/33.

Madjid, N. (1992). Dialog Keterbukaan: Artikulasi Nilai Islam dalam Wacana Sosial Politik Kontemporer. Forum Keadilan, Oposisi Suatu Kenyataan.

Madjid, N. (1997). Tradisi Islam Peran dan Fungsinya dalam Pembangunan Indonesia. Paramadina.

Madjid, N. (2000). Membangun Oposisi Menjaga Momentum Demokratisasi. Voice Center Indonesia.

Majid, N. (1998). Islam, kemodernan, dan keindonesiaan (Cet. 1). Mizan.

Maulana, M. P. (2018). Relasi Islam dan Budaya dalam Wacana Islam Nusantara. JURNAL YAQZHAN: Analisis Filsafat, Agama dan Kemanusiaan, 4(1). https://doi.org/10.24235/jy.v4i1.3191

Muhammedi. (2017). Pemikiran Sosial dan Keislaman Nurcholish Madjid (Cak Nur). Jurnal Tarbiyah, 24(2).

Munawar, M. (2020). Relevansi dan Implementasi Pemikiran Nurcholish Madjid terhadap Politik Indonesia. Al-Qanun: Jurnal Pemikiran dan Pembaharuan Hukum Islam, 22(2), 325–349. https://doi.org/10.15642/alqanun.2019.22.2.325-349.

Mustofa, I. (2021). Saeculum-Mundus Politik Indonesia: Satu Kajian Filosofis dalam Perspektif Nurcholish Madjid. Hayula: Indonesian Journal of Multidisciplinary Islamic Studies, 5(2), 221–242. https://doi.org/10.21009/005.02.05.

Nadroh, S. (1999). Wacana Keagamaan dan Politik Nurcholish Madjid. Rajawali Press.

Naim, N. (2015). Islam dan Pancasila Rekonstruksi Pemikiran Nurcholish Madjid. Episteme, 10(2), 437.

Nasrudin, J., & Nurdin, A. A. (2019). Politik Identitas Dan Representasi Politik (Studi Kasus pada Pilkada DKI Periode 2018-2022). Hanifiya: Jurnal Studi Agama-Agama, 1(1), 34–47. https://doi.org/10.15575/hanifiya.v1i1.4260.

Nurcholish Madjid. (1999). Cita-cita politik Islam Era Reformasi. Paramadina.

Piscatori, J. P. (2008). Islam in the Political Process. Islam in the Political Process., 42(6). https://doi.org/10.2307/2619481.

Prayogi, I. (2019). Populisme Islam dan Imajinasi Politik dalam Pilkada DKI Jakarta 2017. Politeia: Jurnal Ilmu Politik, 11(2), 31–43. https://doi.org/10.32734/politeia.v11i2.1083.

Rachman, B. M. (2010). Reoreintasi Pembaruan Islam Sekularisme, Liberalisme, Pluralisme Paradigma Baru Islam Indonesia. Paramadina.

Rachman, B. M., Taher, E. P., & Nafis, M. W. (2019). Karya Lengkap Nurcholish Madjid: Keislaman, Keindonesiaan, dan Kemodernan. NCMS.

Rasyidin, Y. (2020). Menjelajahi Pemikiran Politik Cak Nur tentang Agama dan Negara. Jurnal Tapis: Jurnal Teropong Aspirasi Politik Islam, 16(1), 35–44. https://doi.org/https://doi.org/10.24042/tps.v16i1.6840.

Sabri, M. (2014). HMI, Cak Nur Dan Gelombang Intelektualisme Islam Indonesia Jilid 2. Jurnal Diskursus Islam, 2(2), 317–334. https://doi.org/https://doi.org/10.24252/jdi.v2i2.6527.

Saumantri, T. (2022). The Harmonization of Religion and The State: A Study of The Indonesia Context. Syekh Nurjati: Jurnal Studi Sosial Keagamaan, 1(1), 1–15.

Saumantri, T. (2023). Membangun Kerukunan Beragama di Era Pluralisme: Kontribusi Konsep John Hick. Religi: Jurnal Studi Agama-Agama, 19(1), 111–127. https://doi.org/https://doi.org/10.14421/rejusta.v19i1.4414.

Sukron Kamil. (2002). Islam dan Demokrasi : Telaah Konseptual dan Historis. Gaya Media Pertama.

Yusdani, Y. (2023). Gagasan Politik Gus Dur dan Cak Nur Tentang Indonesia Pasca Reformasi. SEIKAT: Jurnal Ilmu Sosial, Politik Dan Hukum, 2(2), 165–174. https://doi.org/10.55681/seikat.v2i2.482.

Zuhri, S. (2020). Napak Tilas Konsep Pemikiran Pendidikan Nurcholis Madjid. Geneologi PAI: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 7(2). https://doi.org/https://doi.org/10.32678/geneologipai.v7i2.3679.

Zulifan, M. (2016). Politik Islam di Indonesia: Ideologi, Transformasi dan Prospek dalam Proses Politik Terkini. Politik Indonesia: Indonesian Political Science Review, 1(2), 171–195. https://doi.org/10.15294/jpi.v1i2.6583.

Unduhan

Diterbitkan

2024-09-30

Terbitan

Bagian

Articles