The Kajian Nilai Kebudayaan Terhadap Fenomena Harmonisasi Antara Tradisionalitas Dan Modernitas pada Masyarakat Adat Kasepuhan Ciptagelar dalam Perspektif Sosiologi Kebudayaan Georg Simmel
Study of Cultural Values on the Phenomenon of Harmonization Between Traditionality and Modernity in the Kasepuhan Ciptagelar Traditional Community in the Perspective of Georg Simmel's Sociology of Culture
DOI:
https://doi.org/10.23887/jfi.v7i3.78789Kata Kunci:
kebudayaan, modernitas, masyarakat adat, Georg Simmel, Kasepuhan CiptagelarAbstrak
Masyarakat adat selama ini dipahami sebagai tipe masyarakat konservatif yang hidup tertutup dan jauh dari teknologi. Akan tetapi, hal tersebut tidak berlaku bagi Masyarakat Adat Kasepuhan Ciptagelar di Sukabumi, Jawa Barat. Mereka memiliki cara tersendiri untuk memelihara tradisi leluhur yang menjadi identitas mereka, namun dengan tetap mengikuti perkembangan teknologi. Penelitian ini menggunakan perspektif kajian nilai budaya dan sosiologi kebudayaan Georg Simmel akan coba diuraikan mengenai fenomena-fenomena kebudayaan yang terdapat dalam masyarakat adat Kasepuhan Ciptagelar yang berkaitan dengan harmonisasi antara tradisionalitas dan modernitas serta nilai-nilai kebudayaan apa yang menjadi latar belakang dari hal tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan fenomena kebudayaan pada masyarakat adat Kasepuhan Ciptagelar berupa harmonisasi antara budaya lokal dengan modernitas serta merumuskan bagaimana masyarakat ini dapat mengintegrasikan tradisionalitas dan modernitas. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode campuran kualitatif dan kuantitatif dengan pendekatan studi kasus dengan sumber data utama yang berasal dari observasi lapangan, wawancara mendalam, dan survei.
Referensi
Dalil, F., & Rahardjo, T. (2019). Peran Sesepuh Adat dan Media Komunitas Masyarakat
Kasepuhan Ciptagelar dalam Menjaga Identitas Kebudayaan Asli. Interaksi Online, 7(3).
Djamaris, E., Sunardjo, N., Jaruki, M., Muk’jizah, Trisman, B. (1993). Nilai Budaya dalam beberapa Karya Sastra Nusantara: Sastra Daerah di Sumatra. Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Jakarta.
Grehenson, G. 12 Oktober 2023. Mahasiswa UGM Teliti Kearifan Lokal Masyarakat Kasepuhan Ciptagelar Jadi Desa Mandiri Energi. URL: https://ugm.ac.id/id/berita/mahasiswa-ugm- teliti-kearifan-lokal-masyarakat-kasepuhan-ciptagelar-jadi-desa-mandiri-energi/.
Halmahera, M., Purnama, A.S., Hasyim, F. and Benardi, A.I. (2019). Local Wisdom Pikukuh Sapuluh Suku Baduy Dalam Konservasi Lingkungan Budaya Desa Kanekes. Geo-Image Journal, 8(1).
Hijjang, P., (2005). Pasang dan Kepemimpinan Ammatoa: Memahami Kembali Sistem Kepemimpinan Tradisional Masyarakat Adat dalam Pengelolaan Sumberdaya Hutan di Kajang Sulawesi Selatan. Antropologi Indonesia, 29(3).
Koentjaraningrat. (2015). Pengantar Ilmu Antropologi. Rineka Cipta.
Prabowo, Sudrajat. (2021). Kasepuhan Ciptagelar: pertanian sebagai simbol budaya dan keselarasan alam. Jurnal Adat dan Budaya. 3 (1).
Praja, W., Athari, S., Alifat, S. (2021). Dinamika masyarakat Kasepuhan Ciptagelar dalam menghadapi revolusi industri 4.0. Jurnal Pendidikan PKN Pancasila dan Kewarganegaraan. 2 (2).
Rahayu, D., Fatimah, I. S., & Yuanto, N. V. (2020). Kapamalian Di Kasepuhan Ciptagelar.
JALADRI: Jurnal Ilmiah Program Studi Bahasa Sunda, 6(1).
Syahni, D. 7 April 2020. Belajar dari Kasepuhan Ciptagelar, Panen Energi dari Air dan Matahari.URL:https://www.mongabay.co.id/2020/04/07/belajar-darikasepuhan-ciptagelar- panen-energi-dari-air-dan-matahari/.
Widyanta, A. B. (2004). Problem Modernitas dalam Kerangka Sosiologi Kebudayaan Georg
Simmel. Penerbit Cindelaras Pustaka Rakyat Cerdas. Yogyakarta.
Wulangsih, A. C. R., Anam, A. A., & Apriyatin, N. (2022). Sistem Nilai Masyarakat Adat
Kasepuhan Cipta Gelar. NALAR: Jurnal Pendidikan Dan Kebudayaan, 1(1).
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Filsafat Indonesia
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Jurnal Filsafat Indonesia Undiksha is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.