MELEMAHNYA EKSISTENSI KESAKRALAN TARI BARONG DALAM SUATU KELOMPOK SENIMAN DI BALI
Main Article Content
Abstract
Desakralisasi tari barong dalam kehidupan sosial budaya masyarakat Bali. Desakralisasi adalah gerakangerakan norma-norma tradisional menuju norma-norma modern seirama dengan berkembangnya peristiwa-peristiwa sejarah dan berjalan sesuai dengan perubahan masyarakat serta mengambil berbagai bentuk.Tujuan dalam kajian ini adalah untuk mengetahui bentuk trasformasi eksistensi kesakralan tari Barong Bali dan menganalisis melemahnya eksistensi kesakralan tari Barong Bali. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah wawancara mendalam yang dianalisis secara deskriptif kualitatif. Hasil kajian menunjukkan bahwa Tari barong semula merupakan tari sakral yang dipentaskan hanya untuk kepentingan upacara agama Hindu di Bali, tetapi dalam perkembangannya tari ini juga dipentaskan untuk hiburan wisatawan. Muncul unsur-unsur, simbol-simbol, dan bias desakralisasi tari barong dalam kehidupan sosial budaya masyarakat Bali.
Article Details
Section
Articles
Authors who publish with the Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)
References
Anwar Khourul Anwar. 2012. Barong Bangkung’’ Kesenian Bali Dulu Dan kini. Surakarta: Universitas Sahid Surakarta.
Sudiana Ngurah Gusti. Desakralisasi Tari Barong Dalam Kehidupan Sosial Budaya Masyarakat Bali. Yogyakarta: Universitas Gajah Mada.
Irayanti Eny. 2000. Tari Bali: Sebuah Telaah Historis. Semarang: Universitas Negeri Semarang.