STRATEGI PEMANFAATAN KOMUNITAS LOKAL DALAM MENDUKUNG PENGELOLAAN EKOWISATA BAHARI PANTAI TEUPIN LAYEU IBOIH

Authors

  • Dian Aswita Serambi Mekkah University
  • Suleman Samuda
  • Nurlena Andalia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jish-undiksha.v6i2.12080

Abstract

Ekowisata merupakan suatu perpaduan dari keprihatinan terhadap lingkungan, ekonomi dan sosial. Pengembangan ekowisata yang berkelanjutan didasarkan pada perpaduan antara perspektif ekonomi dengan perspektif ekologi, dan masyarakat turut andil dalam terwujudnya hal tersebut. Ekowisata yang melibatkan masyarakat dalam segala aspek pengembangan dan pengelolaanya disebut dengan ekowisata berbasis masyarakat. Penelitian dilaksanakan di Pantai Teupin Layeu Iboih Sabang. Pendekatan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Data yang dikumpulkan bersifat deskriptif, dengan teknik pengumpulan data yang digunakan adalah indepth interview, observasi lapangan, dan studi dokumentasi. Data kualitatif yang telah terkumpul kemudian diolah secara induktif menggunakan model analisis interaktif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengelolaan ekowisata bahari di Pantai Teupin Layeu Iboih berbasis masyarakat (community-based ecotourism) karena seluruh aktifitas ekowisata melibatkan masyarakat lokal baik sebagai pemilik (local ownership) ataupun sebagai pengelola dan pemandu wisata (guide), serta pemeliharaan obyek wisata menjadi tanggungjawab mereka, termasuk penentuan biaya untuk wisatawan. Pemanfaatan komunitas lokal untuk pengelolaan ekowisata bahari di Pantai Teupin Layeu Iboih yang berbasis community-based ecotourism diterapkan melalui strategi kemitraan dan kolaborasi

Downloads

Published

2017-12-31

Issue

Section

Articles