Studi Sosial dan Ekonomi Transmigrasi Jawa-Bali di Desa Tugumulyo
DOI:
https://doi.org/10.23887/jish.v13i3.75018Keywords:
Transmigran, Masyarakat Jawa-Bali, Desa TugumulyoAbstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dan menganalisis perubahan sosial dan ekonomi masyarakat Jawa-Bali di Desa Tugumulyo. Metode penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode penelitian fenomenologi, kemudian dianalisis menggunakan tiga tahap, yang meliputi kondensasi data, penyajian data, dan kesimpulan atau verifikasi lebih lanjut. Pengumpulan data diperoleh melalui wawancara, jurnal, buku, dan dokumen-dokumen yang berkaitan dengan penelitian. Hasil temuan dari penelitian menunjukkan transmigrasi Desa Tugumulyo bukan program transmigrasi rancangan dari pemerintah. Transmigran Jawa, Bali, dan penduduk asli melakukan perambahan hutan untuk membangun lahan pertanian dan tempat tinggal. Perambahan lahan tersebut menuai hasil, karena Tugumulyo memiliki pH tanah yang cukup subur. Transmigran memanfaatkan untuk menanam bibit padi dan perolehan panen sesuai harapan transmigran. Pemerintah setempat juga menobatkan Tugumulyo penghasilan beras terbanyak di Kabupaten OKI. Perpindahan transmigran ke lahan baru telah membawa warna kehidupan yang lebih baik dan membentuk hubungan sosial melalui perayaan hari besar keagamaan, pernikahan, sunatan, dan yasinan. Pembinaan desa semakin teratur ketika para pemimpin desa membangun desa menjadi lebih maju dan mendapat penghargaan “Desa Terbaik” dari Kementerian Desa, PDT, dan Transmigrasi. Semakin membaiknya Desa Tugumulyo, pemerintah kembali membangun desa di bidang pendidikan, mulai dari tingkat dasar, menengah, atas, dan perguruan tinggi. Dengan adanya pendidikan tersebut, masyarakat transmigran dapat menikmatinya sesuai kebutuhan di era masa kini.
References
Abadi, R., Hardoyo, S. R., & Giyarsih, S. R. (2016). Persepsi dan Motivasi Masyarakat Lokal Terhadap Program Transmigrasi Pasca Konflik Di Kabupaten Aceh Barat Provinsi Aceh. Jurnal Kawistara, 6(2), 188–197. https://jurnal.ugm.ac.id/kawistara/article/view/15586/10394
Ajisman. (2013). Strategi Adaptasi Transmigrasi Orang Bali di Desa Nusa Bali Oku Timur Sumatera Selatan. Jurnal Suluah, 13(17), 25–44. http://repositori.kemdikbud.go.id/9785/1/suluah20des202013.pdf
Amitasari, N., Prawitasari, M., & Akmal, H. (2021). Potret Kehidupan Masyarakat Transmigran Bali di Desa Sumber Makmur Kecamatan Satui Kabupaten Tanah Bumbu. Prabayaksa: Journal of History Education, 1(1), 1. https://doi.org/10.20527/prb.v1i1.3086
Andriawan, B. (2019). Perkembangan Sosial Ekonomi Masyarakat Transmigran di Desa Tugumulyo Kecamatan Lempuing Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 2013-2018: Sumbangan Materi IPS Terpadu Kelas VIII SMP Negeri I Lempuing. In Andriawan, Bayu. Universitas Sriwijaya.
Darme, M., Farida, & Asmi, A. R. (2021). Perkembangan Agama Hindu Di Desa Tugumulyo Kecamatan Lempuing Kabupaten Ogan Komering Ilir Tahun 1972-2015 [Universitas Sriwijaya]. https://repository.unsri.ac.id/51557
Darme, M., & Wargadalem, F. R. (2023). Menjaga Kebalian: Jatidiri Orang Bali di Desa Tugumulyo Kabupaten Ogan Komering Ilir Provinsi Sumatera Selatan. Jurnal Kajian Bali (Journal of Bali Studies), 13(01), 178–196.
Direktorat Jenderal Penyiapan Kawasan dan Pembagunan Permukiman Transmigrasi. (2015). Transmigrasi Masa Doeloe, Kini dan Harapan Kedepan. In Sejarah Singkat Transmigrasi. Direktorat Bina Potensi Kawasan Transmigrasi.
Effendi, T. N. (2013). Budaya Gotong Royong Masyarakat Dalam Perubahan Sosial Saat Ini. Jurnal Pemikiran Sosiologi, 2(1), 1. https://doi.org/10.22146/jps.v2i1.23403
Fearnside, P. M. (1997). Transmigration in Indonesia: Lessons from its environmental and social impacts. Environmental Management, 21(4), 553–570. https://doi.org/10.1007/s002679900049
Husodo, S. Y. (2003). Transmigrasi : Kebutuhan Negara Kepulauan Berpenduduk Heterogen dengan Persebaran yang Timpang (Cet.3). PT Tema Baru.
Laempu, V. E., Kawung, E. J. R., & Tasik, F. C. M. (2020). Integrasi Sosial dalam Aktivitas Pemenuhan Kebutuhan Ekonomi Penduduk Transmigrasi dan Penduduk Asli di Desa Korobonde Kecamatan Lembo, Kabupaten Morowali Utara. Jurnal Holistik, 13(3), 1–17. https://ejournal.unsrat.ac.id/v3/index.php/holistik/article/view/29606
Legiani, W. H., Lestari, R. Y., & Haryono. (2017). Transmigrasi dan Pembangunan di Indonesia (Studi Deskriptif Sosiologi Kependudukan dan Pembangunan). Jurnal Hermeneutika, 4(1), 37–46. https://jurnal.untirta.ac.id/index.php/Hermeneutika
Leirissa, R. Z., Ohorella, G. A., & Tangkilisan, Y. B. (1996). Sejarah Perekonomian Indonesia. Proyek Inventarisasi dan Dokumentasi Sejarah Nasional.
Mantra, I. B. (2001). Mobilitas pekerja perempuan Indonesia ke Arab Saudi masalah kekerasan dan perlindungan hukum (kasus di Kabupaten Cilacap). Lembaga Penelitian Universitas Gadjah Mada.
Mardhiah, N., Marcela, A. D. R., Saputra, J., Muhammad, Z., & Bon, A. T. (2023). Identifying the Impact of Transmigration Policy on Local Community: A Case Study of Sigulai Village, Simeulue Regency, Indonesia. International Journal of Advances in Social Sciences and Humanities, 2(2), 49–60. https://doi.org/10.56225/ijassh.v2i2.203
Miles, M. B., Huberman, A. M., & Saldana, J. (2014). Qualitative Data Analysis: A Methods Sourcebook (Third edit). SAGE.
Moleong, L. J. (2018). Metodologi Penelitian Kualitatif (Cet-38). PT Remaja Rosda Karya.
Muslim, A. (2013). Interaksi Sosial dalam Masyarakat Multietnis. Jurnal Diskursus Islam, 1(3), 484–494. https://doi.org/https://doi.org/10.24252/jdi.v1i3.6642
Nasir, A., Nurjana, Shah, K., Sirodj, R. A., & Afgani, M. W. (2023). Pendekatan Fenomenologi dalam Penelitian Kualitatif. INNOVATIVE: Journal of Social Science Research, 3(5), 4445–4451. https://j-innovative.org/index.php/Innovative%0APendekatan
Nova, Y. (2016). Dampak Transmigrasi Terhadap Kehidupan Sosial Masyarakat: Studi Sejarah Masyarakat Timpeh Dharmasraya. Jurnal Ilmu Sosial Mamangan, 5(1), 23. https://doi.org/10.22202/mamangan.1927
Pasriana, B., Isbandiyah, & Sarkowi. (2020). Kehidupan Sosial-Ekonomi Masyarakat Transmigrasi di Kelurahan Bangun Jaya Tahun 1986-2012. SINDANG: Jurnal Pendidikan Sejarah dan Kajian Sejarah, 2(2), 113–123. https://doi.org/https://doi.org/10.31540/sindang.v2i2.574
Undang-undang (UU) Nomor 29 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 15 Tahun 1997 tentang Ketransmigrasian, Pub. L. No. 3682, 1 (2009). https://peraturan.bpk.go.id/Details/38765/uu-no-29-tahun-2009
Prihatin, R. B. (2013). Revitalisasi Program Transmigrasi. Aspirasi: Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 4(1), 57–64. https://doi.org/10.46807/aspirasi.v4i1.487
Punia, I. N., & Budi Nugroho, W. (2020). Bali Diaspora di Daerah Transmigrasi: Representasi Kearifan Lokal Bali di Kabupaten Bolaang Mongondow, Sulawesi Utara. Jurnal Kajian Bali (Journal of Bali Studies), 10(1), 49. https://doi.org/10.24843/jkb.2020.v10.i01.p03
Putra, P. (2019). Strategi dan Bentuk-bentuk Informasi Transmigrasi pada Masa Orde Baru dalam Rangka Mensukseskan Program Pembangunan Nasional. Jurnal Kepustakawanan dan Masyarakat Membaca, 35(2), 1–15. http://repository.lppm.unila.ac.id/20237
Ricklefs, M. C. (2007). Sejarah Indonesia Modern (Cet.9). Gadjah Mada University Press.
Setyabudi, M. (2022). Dynamics of Tolerance of Religion and Culture of the Tengger Ngadas Community. Masyarakat Dan Budaya, 24(2), 187–206. https://doi.org/10.55981/jmb.1560
Soekanto, S. (2000). Sosiologi Suatu Pengantar. Rajawali Pers.
Syarifuddin, Arisanty, D., Putro, H. P. N., & Anis, M. Z. A. (2019). Kemampuan Adaptasi Masyarakat Transmigran Jawa di Lahan Gambut Desa Jejangkit Timur Kecamatan Jejangkit Kabupaten Barito Kuala. EnviroScienteae, 15(3), 415–419. https://doi.org/10.20527/es.v15i1.6327
Tohri, A., Rasyad, A., Sulaiman, S., & Rosyidah, U. (2021). Indeks Toleransi Antarumat Beragama di Kabupaten Lombok Timur. Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 10(3), 563. https://doi.org/10.23887/jish-undiksha.v10i3.38822
Wahyu, M. (2005). Perubahan Sosial dan Pembangunan. Hecca Mitra Utama.
Yudha, I. K. L. P. (2021). Perancangan Pasar Tradisional khusus Daging dan Hewan Ternak di Desa Tugumulyo. Universitas Kristen Duta Wacana.
Yudiana, I. K., Miskawi., & Pardi, I. W. (2017). Analisis Kerukunan antar Umat Beragama pada Masyarakat Multikultur di Ujung Timur Pulau Jawa (Studi Kasus di Desa Patoman, Blimbingsari, Banyuwangi, Jawa Timur). Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 6(2), 147–158. https://doi.org/10.23887/jish-undiksha.v6i2.12033
Zubir, Z., Seno, & Arios, R. L. (2012). Sejarah Sumatera Selatan (M. Nur (ed.); Cet.1). BPSNT Padang Press.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 L.R. Retno Susanti, Hudaidah, Abrar Abrar, Made Darme, Nur Aeni Marta, Wahyu Rizky Andhifani, Luh Suwita Utami
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with the Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)