Pendeteksian Kecurangan Pelaporan Keuangan Dengan Menggunakan Pentagon Fraud Pada BUMN Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia
DOI:
https://doi.org/10.23887/vjra.v9i2.27010Keywords:
Pentagon fraud, fraudulent financial reporting.Abstract
This study aimed at analyzing the effects of pressure, opportunity, rationalization, competence and arrogance both concurrently and relatively on fraudulent financial reporting on state-owned companies registered on the Indonesia Stock Exchange in the 2014-2018 period. The secondary data acquired from yearly reports and financial statements of the state-owned companies listed on the Stock Exchange in the 2014-2018 period were applied in this study. The sample representative method used purposive sampling so that 17 companies were used in this study. Data analysis method used in this study were descriptive statistical analysis and logistic regression analysis using SPSS 20. The results of this study convey the simultaneous the pressure, the opportunity, the rationalization, the competence, and the arrogance influence the detection of fraudulent financial reporting notably. The trial results partially indicate that arrogance which is substituted by the frequency of the number of CEO photos has a significant positive outcome in distinguishing fraudulent financial reporting, while the pressure variable (leverage ratio), the opportunity (percentage of the number of independent audit board), the rationalization (change of public accountants) and the competence (changes directors) partially has no effect in the detection of fraudulent financial reporting.
References
Agustina, R. D. dan D. Pratomo. 2019. “Pengaruh Fraud Pentagon Dalam Mendeteksi Kecurangan Pelaporan Keuangan (Studi Pada Perusahaan Sektor Pertambangan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2013-2017)”. Jurnal Stiemb. Vol. 3 No. 1.
Ak., B. K., P. M. Dechow, Y. Sun, and A. Y. Wang. 2013. “The Use of Financial Ratio Models to Help Investors Predict and Interpret Significant Corporate Events”. Elsevier SSRN Paper, 1-74.
Alwi, M., K. A. Kamarudin and W. A W. Ismail. 2014. “The Effects of Audit Committee Attributes on Fraudulent Financial Reporting”. Journal of Modern Accounting and Auditing. Vol. 10 No. 5.
Annisya, M., Lindrianasari, dan Y. Asmaranti. 2016. “Pendeteksian Kecurangan Laporan Keuangan Menggunakan Fraud Diamond”. Jurnal Bisnis dan Ekonomi. Vol. 23 No.1.
Aprilia. 2018. “Analisis Pengaruh Fraud Pentagon terhadap Kecurangan Laporan Keuangan dengan Menggunakan Beneish Model pada Perusahaan yang Menerapkan Asean Corporate Governace Scorecard”. Jurnal Aset (Akuntansi Riset). Vol. 9 No. 1.
Association of Certified Fraud Examiners. 2016. “Survai Fraud Indonesia”. Diakses pada tanggal 1 Februari 2020 web: https://acfe-indonesia.or.id/survei-fraud-indonesia/
Bawekes, H. F. 2018. “Pengujian Teori Fraud Pentagon Terhadap Fraudulent Financial Reporting”. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Daerah. Vol. 13. No. 1.
Crowe, H. 2011. The Mind Behind The Fraudsters Crime: Key Behaviorial and Environtmental Element.
Harahap, D. A. T., Majidah, dan Triyanto, D. N. 2017. “Pengujian Fraud Diamond Dalam Kecurangan Laporan Keuangan (Studi Kasus Pada Perusahaan Pertambangan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015)”. E-Proceeding of Management.Vol. 4. No. 1.
Hartomo, G. 2019. “Kronologi Kasus Laporan Keuangan Garuda Indonesia Hingga Kena Sanksi”. Diakses pada tanggal 1 Februari 2020. Web : https://www.economy.okezone.com/amp/2019/28/320/2072245/kronologi-kasus-laporan-keuangan-garuda-indonesia-hingga-kena-sanksi?page=3
Kementrian BUMN. 2020. Diakses tanggal 1 Februari 2020. Web : https://bumn.go.id/halaman/saham
Manurung, D. T.H dan A. Hardika. 2015. “Analysis Of Factors That Influence Financial Statement Fraud In The Perspective Fraud Diamond: Empirical Study On Banking Company Listed On The Indonesia Stock Exchange Year 2012”. International Confrence On Accounting Studies (ICAS)
Marks, J. 2012. The Mind Behind The Fraudsters Crime: Key Behavioral And Environmental Elements. Crowe Howarth LLP (Presentation).
Noorjamil, K. 2019. “Pengaruh Fraud Pentagon Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan (Fraudulent Financial Statement) (Studi Empiris Pada Perusahaan Sektor Pertambangan Yang Terdaftardi Bursa Efek Indonesia Periode 2015-2017)”. Vol 5 no 1.
OJK, Peraturan Otoritas Jasa Keuangan No. 55 Tahun 2015 tentang Pembentukan Dan Pedoman Kerja Komite Audit.
Public Company Accounting Oversight Board. 2017. Auditing Standards. Washing ton: PCAOB.
Republik Indonesia. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No 20 Tahun 2015 Tetang Praktik Akuntan Publik.
Republik Indonesia. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia No. 45 Tahun 2005 tentang Pendirian, Pengurus, Pengawasan dan Pembubaran Badan Usaha Milik Negara
Rusmana, O dan H. Tanjung. 2019. “Identifikasi Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Fraud Pentagon Studi Empiris BUMN yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia”. Jurnal Ekonomi, Bisnis dan AKuntansi (JEBA). Vol. 21. No 4.
Septriani, Y. dan D. Handayani. 2018. “Mendeteksi Kecurangan Laporan Keuangan Dengan Analisis Fraud Pentagon”. Jurnal Akuntansi, Keuangan Dan Bisnis. Vol. 11. No. 1.
Siddiq, F. R., F. Achyani, Dan Zulfikar. 2017. “Fraud Pentagon Dalam Mendeteksi Financial Statement Fraud”. Seminar Nasional dan The 4th Call for Syariah Paper.
Sulastri, Nining. 2019. Analisis Fraud Triangle dan Ukuran Perusahaan Dalam Mendeteksi Potensi Kecurangan Laporan Keuangan (Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di BEI Tahun 2014-2017). Skripsi. Jurusan Akuntansi S1. Universitas Islam Indonesia.
Tessa, C. G. dan P. Harto. 2016. “Fraudulent Financial Reporting: Pengujian Teori Fraud Pentagon Pada Sektor Keuangan Dan Perbankan Di Indonesia”. Journal of Simposium Nasional Akuntansi XIX, Lampung.
Trisnaningsih. 2019. Analisis Kecurangan Pelaporan Keunagna Dengan Fraud Pentagon Pada Perusahaan Pertambangan Yang terdaftar DI BEI Tahun 2015-2017. Skripsi. Jurusan Akuntansi Syariah. Institut Agama Islam Negeri Surakarta.
Wardhani, L. K. 2018. Deteksi Fraudulent Financial Reporting Dengan Teori Fraud Pentagon Pada Sektor Keuangan Di Indonesia. Skripsi (tidak diterbitkan). STIE Perbanas Surabaya.