PENGARUH PERSEPSI KEMUDAHAN PENGGUNAAN, PERSEPSI MANFAAT, PERSEPSI RISIKO, DAN PERSONALISASI TERHADAP MINAT GENERASI Z MENGGUNAKAN PEER TO PEER LENDING
DOI:
https://doi.org/10.23887/vjra.v10i02.50881Abstrak
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh persepsi kemudahan penggunaan, persepsi manfaat, persepsi risiko, dan personalisasi terhadap minat generasi Z menggunakan peer to peer lending. Penelitian ini menggunakan Technology Acceptance (TAM) adalah suatu teori yang biasa digunakan untuk menganalisis dan menjelaskan penerimaan individu terhadap suatu teknologi. Penelitian ini mengambil sampel mahasiswa prodi S1 Akuntansi angkatan 2018 Fakultas Ekonomi di Universitas Pendidikan Ganesha yang telah menggunakan peer to peer lending dengan menyebarkan kuesioner secara online menggunakan google form. Data di peroleh melalui metode Probability sampling dengan jumlah sampel sebanyak 166 reponden. Pengujian dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 26.0. Hasil pengujian hipotesis serta pembahasan yang telah dilakukan dapat ditarik simpulan, yaitu (1) persepsi kemudahan penggunaan berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa menggunakan peer-to-peer lending, (2) persepsi manfaat berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa menggunakan peer-topeer lending, (3) persepsi risiko berpengaruh negatif terhadap minat mahasiswa menggunakan peer-to-peer lending, dan (4) personalisasi berpengaruh positif terhadap minat mahasiswa menggunakan peer-to-peer lending.
Unduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.