Hubungan Antara Kecerdasan Emosi dengan Tingkat Stress Mahasiswa Bimbingan Konseling yang sedang Menjalani Tugas Akhir
DOI:
https://doi.org/10.23887/jppp.v2i3.16275Abstract
Setiap manusia yang berada di dalam belahan dunia manapun pasti memiliki masalah di dalam hidupnya dan mereka harus menyelesaikan masalah – masalah itu dengan kemampuan dan rasa percaya diri yang tinggi. Stanley Hall mengemukakan bahwa masa remaja merupakan 'masa badai dan tekanan' (storm and stress). Banyak dari mereka mengalami stress hingga depresi karena dianggap sudah bias menyelesaikan masalah mereka sendiri. Mahasiswa merupakan remaja yang sangat rentan mengalami stress. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kecerdasan emosi dengan tingkat stress mahasiswa bimbingan konseling yang sedang menjalani tugas akhir. Subyek penelitian yang digunakan adalah mahasiswa Bimbingan dan Konseling Universitas Kriten Satya Wacana yang sedang mengerjakan tugas akhir berjumlah 56 orang, penulis menggunakan teknik total sampling. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik Total Sampling. Metode analisis data yang digunakan adalah Kendall Tau dengan bantuan SPSS Windows 20.0. berdasarkan Analisis data, hasilnya didapatkan koefisien rᵪᵧ = 0,063 dengan p = 0,588 > 0,05. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kecerdasan emosi dengan tingkat stress mahasiswa bimbingan dan konseling yang sedang menjalani tugas akhirDownloads
Published
2018-12-19
How to Cite
Putra, A. G. A., Danny, T., & Windrawanto, Y. (2018). Hubungan Antara Kecerdasan Emosi dengan Tingkat Stress Mahasiswa Bimbingan Konseling yang sedang Menjalani Tugas Akhir. Jurnal Penelitian Dan Pengembangan Pendidikan, 2(3), 197–202. https://doi.org/10.23887/jppp.v2i3.16275
Issue
Section
Articles
License
Authors who publish with the Jurnal Penelitian dan Pengembangan Pendidikan agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)