Sastra Lisan Iko - Iko dan Pakannahan di Kepulauan Sapeken Sumenep: Analisis Struktur, Nilai dan Fungsi Sosial

Penulis

  • Hendrik Dina Putra Universitas Pendidikan Ganesha
  • I Nengah Martha Universitas Pendidikan Ganesha
  • I Nyoman Yasa Uniersitas Pendidikan Ganesha

DOI:

https://doi.org/10.23887/jjpbs.v11i2.36049

Abstrak

Penelitian ini bertujuan menjelaskan Struktur sastra lisan Iko – Iko dan Pakannahan di Kepulauan Sapeken Sumenep, nilai – nilai yang terkandung dalam  sastra lisan Iko – Iko dan Pakannahan di Kepulauan Sapeken Sumenep, dan fungsi sosial sastra lisan Iko – Iko dan Pakannahan di Kepulauan Sapeken Sumenep. Penelitian ini dilakukan di daerah Madura, Kepulauan Sapeken, Kecamatan Sapeken Kabupaten Sumenep Proveinsi Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian deksriptif kualitatif dengan subjek penelitian yaitu sastra lisan Iko – iko dan  pakananhan di kepulauan Sapeken Sumenep. Objek penelitian ini adalah struktur, nila, dan fungsi sosial sastra lisan Iko – iko dan Pakannahan di Kepulauan Sapeken Sumenep. Data dikumpulkan dengan metode observasi, wawancara, rekaman, mencatat, transkripsi, dan transliterasi. Instrument yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pedoman observasi dan pedoman wawancara. Analisis data dilakukan dengan mengkaji hasil dokumentasi yang berupa rekaman, teks dan video, dan mentranskripsi data tersebut kumudian mentransliterasikan teks kedalam bahasa Indonesia untuk memproleh data struktur, nilai, dan fungsi sastra lisan Iko –iko dan Pakanannahan tersebut. Struktur sastra lisan Iko – iko dan Pakannahan dapat disimpulkan bahwa setiap struktur dari 6 cerita tersebut memiliki persamaan dan perbedaan baik struktur tokoh, alur, latar, dan tema. Nilai sastra lisan Iko – iko dan Pakannahan di Kepulauan Sapeken Sumenep memiliki tiga fungsi yaitu manusia sebagai individu, yaitu nilai manusia sebagai makhluk sosial, yaitu nilai manusia sebagai hamba Tuhan yang Maha Esa. Fungsi sastra lisan Iko – iko dan Pakannahan di Kepulauan Sapeken Sumenep memiliki empat yaitu yang sebagai hiburan, sebagai alat pengesahan pranata-pranata dan lembaga-lembaga kebudayaan, sebagai alat pendidikan, sebagai alat pemaksa dan pengawas agar norma-norma masyarakat akan selalu dipatuhi anggota kolektifnya.

Kata kunci: Sastra Lisan, Struktur, Nilai, dan Fungsi

Diterbitkan

2021-06-30

Terbitan

Bagian

Articles