KERAJINAN PANLIMA DI BANJAR MANUK KECAMATAN SUSUT KABUPATEN BANGLI

Authors

  • Pande Made Ari Sugitha .
  • Drs.Agus Sudarmawan, M.Si. .
  • Drs. I Gusti Ngurah Sura Ardana,M.Sn. .

DOI:

https://doi.org/10.23887/jjpsp.v4i1.4303

Abstract

    Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan,(1) Keberadaan kerajinan (Panlima) di Desa Manuk kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, (2) Alat dan bahan yg digunakan dalam pembuatan kerajinan (Panlima) di Desa Manuk kecamatan Susut, Kabupaten Bangli (3) Proses pembuatan kerajinan (Panlima) di Desa Manuk kecamatan Susut, Kabupaten Bangli (4) Nilai estetis yg terdapat dalam kerajinan (Panlima) di Desa Manuk kecamatan Susut, Kabupaten Bangli dan (5) Keberagaman bentuk (Panlima) di Desa Manuk kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan model pendekatan kualitatif. Teknik pengumpulan data dan instrument yang digunakan adalah (1) Observasi, (2) Wawancara, (3) Dokumentasi. Data yang telah dikumpulkan dianalisis menggunakan Analisis Domain dan Analisis Taksonomi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kerajinan Panlima adalah alat musik baru yang terbuat dari drum bekas yang merupakan ciri khas dari Banjar Manuk, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Alat dan bahan yang di gunakan dalam pembuatan Panlima adalah drum, meteran, penggaris, palu, mesin pemotong dan mesin pengaplas, pemotong besi, pelebur warna atau penta remover. Proses pembuatan Panlima dimulai dari tahap penggunaan bahan dan alat, pemotongan, pengolahan bahan, perakitan dan pemberian lapisan cat sampai membentuk ‘’panlima’’. Nilai estetik yang terdapat pada Panlima adalah bentuk yang di tampilkan merupakan perubahan dan perpaduan antara seni musik tradisional dan modern. Sampai saat ini para pengrajin terus memproduksi alat musik Panlima dengan alasan sebagai tempat menyalurkan aspirasi bakat yang dimiliki oleh pengrajin panlima serta menambah ekonomi masyarakat khusunya para pengrajin.
Kata Kunci : Drum bekas, Alat musik baru, Proses, Alat dan Bahan.

    This study aimed to describe (1) the existence of handicrafts (Panlima) in Manuk Village,Susut District, Bangli Regency, (2) The tools and materials used in the manufacture of handicrafts (Panlima) inManuk Village, Susut District, Bangli Regency (3) The process of making handicrafts (Panlima) in Manuk Village, Susut District, Bangli Regency (4) The aesthetic value of handicrafts (Panlima) Manuk Village, Susut District, Bangli Regency and (5) The plurality of (Panlima) Manuk Village, Susut District, Bangli Regency. This is a descriptive study with a qualitative approach model. The techniques used in collecting the data were: (1) observation, (2) Interview, (3) Documentation. The data collected were analyzed by using Domain Analysis and Taxonomy Analysis.     The results of this study show that the Panlima handicraft is a new musical instrument made ​​from drums that are the characteristic of BanjarManuk, Susut District, Bangli Regency. The tools and materials used in the manufacture of Panlima is drum, hammer, grendaand pengaplas machine, bolt cutters, color remover or pentaremover. The process of making Panlimais started from the stage of using the materials and tools, cutting, material processing, assembly and giving the paint layer to form a “panlima”. Aesthetic value which is contained in Panlimais the shape which is showed is a change and mix between traditional music and modern art. Until now the craftsmen keep onproducing musical instruments Panlimain the reason of the place to channel the aspirations of talent possessed by craftsmen panlima and increase the local economy especially the craftsmen.
keyword : second-hand drum, new musical instruments, Processes, Tools and Materials.

Published

2014-11-05

Issue

Section

Articles