BENTUK VISUAL PATUNG MACAN KURUNG KABUPATEN JEPARA: ANALISIS SEMIOTIKA CHARLES SANDERS PEIRCE

Authors

  • Innaz Muthia Aghnia Universitas Negeri Semarang
  • Muh Fakhrihun Na’am Universitas Negeri Semarang
  • Syahrul Syah Sinaga Universitas Negeri Semarang

DOI:

https://doi.org/10.23887/jjpsp.v13i1.60969

Abstract

Patung adalah karya seni rupa tiga dimensi, yang memiliki dimensi panjang, lebar, dan tinggi sehingga memiliki volume. Visualisasi patung merupakan bentuk representasi dari manusia, hewan, dan tumbuhan maupun bentuk lainnya. Patung Macan Kurung adalah salah satu patung dengan medium kayu utuh yang dipahat tanpa sambungan, digunakan hanya sebagai barang nonfungsional dan pertama kali dijumpai di Kabupaten Jepara. Patung Macan Kurung menjadi identitas awal kota Jepara sebagai Kota Ukir. Penelitian dilakukan untuk menganalisis mengenai kajian semiotika Charles Sanders Peirce mengenai patung Macan Kurung Kabupaten Jepara. Metode penelitian yang digunakan adalah metode kualitatif dan hasil data disajikan secara deskriptif. Proses pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam patung Macan Kurung yang ada di Kabupaten Jepara memiliki bentuk yang unik dan menarik, sehingga terdapat banyak sekali symbol yang tersirat di dalam patung Macan Kurung.
Kata Kunci: Patung, Macan Kurung, Kabupaten Jepara, Semiotika Peirce.

Published

2023-04-30

Issue

Section

Articles