Desa Wisata Pulutan Berbasis Potensi Lokal
DOI:
https://doi.org/10.23887/jppsh.v8i2.72759Keywords:
Desa Wisata, Potensi Lokal, Pariwisata BerkelanjutanAbstract
Peranan sektor pariwisata pada umumnya dirasakan di berbagai daerah, tak terkecuali di Kabupaten Gunungkidul. Adapun tujuan penelitian ini ialah untuk menganalisis berbagai potensi lokal yang dimiliki Kalurahan Pulutan, kemudian menganalisis bagaimana upaya pengembangan desa wisata secara berkelanjutan. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Pemilihan informan penelitian menggunakan metode purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Bumdesa Maju Mandiri merupakan motor penggerak perekonomian masyarakat di Kalurahan Pulutan, salah satunya melalui program desa wisata. Adapun berbagai potensi lokal yang dikembangkan desa wisata ini mulai dari wisata alam, budaya, kesenian, kerajinan, kuliner, wisata buatan dan wisata minat khusus. Lembah Desa Pulutan merupakan obyek wisata unggulan di Kalurahan Pulutan yang menjadi daya tarik wisatawan baik lokal maupun nasional. Implikasi dari pengembangan desa wisata Kalurahan Pulutan mampu berkontribusi pada peningkatan pendapatan masyarakat lokal yang terlibat dalam aktivitas pariwisata serta mampu meningkatkan pendapatan asli desa. Masyarakat lokal yang awalnya bekerja di sektor pertanian mampu meningkatkan pendapatan melalui sektor pariwisata. Pada sisi yang lain, keberlanjutan desa wisata menjadi penting di tengah – tengah berbagai permasalahan dan tantangan yang harus dihadapi oleh Desa Wisata Pulutan, sehingga aspek utama pengembangan desa wisata (daya tarik wisata, aksesbilitas, dan amenitas) harus diupayakan secara optimal.
References
Apriliya, A. W., & Indartuti, E. (2023). Strategi Pemerintah Desa dalam Perkembangan Desa Wisata di Desa Hendrosari Kabupaten Gresik. PRAJA Observer: Jurnal Penelitian Administrasi Publik, 3(01), 28–37.
Bungin, B. (2017). Penelitian Kualitatif: Komunikasi, Ekonomi, Kebijakan Publik, dan Ilmu Sosial Lainnya. Kencana Prenada Media Group.
Chahyani, D. P. (2022). Strategi Pengembangan Desa Wisata Budaya Pampang di Samarinda Kalimantan Timur. Jurnal Industri Pariwisata, 5(1), 122–135. https://doi.org/10.36441/pariwisata.v5i1.993.
Esariti, L., Nida, R. S., Rakhmatullah, A. R., Damayanti, M., Sunarti, Manullang, O. R., & Anggara, B. D. (2023). Optimalisasi Pengembangan Desa Wisata Lerep Kabupaten Semarang Berbasis Kearifan Lokal (Development Optimalization of Lerep Tourism Village of Semarang Regency Based on Local Wisdom). Journal of Regional and Rural Development Planning (Jurnal Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Perdesaan), 7(1), 107–117. https://doi.org/10.29244/jp2wd.2022.7.1.107-117.
Fasa, A. W. H., Berliandaldo, M., & Prasetio, A. (2022). Strategi Pengembangan Desa Wisata Berkelanjutan di Indonesia: Pendekatan Analisis PESTEL. Kajian, 27(1), 71–87. https://doi.org/10.22212/kajian.v27i1.3612.
Fifiyanti, D., & Damanik, J. (2021). Pemetaan Peran dan Kontribusi Pemangku Kepentingan dalam Pengembangan Ekowisata Desa Burai. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 10(3), 448–462. https://doi.org/10.23887/jish-undiksha.v10i3.36893.
Gunungkidul, D. P. K. (2022). Data Statistik Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul.
Junaid, I., Dewi, W. O., Said, A., & Hanafi, H. (2022). Pengembangan Desa Wisata Berkelanjutan : Studi Kasus di Desa Paccekke , Kabupaten Barru , Indonesia (Developing Sustainable Tourism Village : A Case Study at Paccekke Village , Barru Regency of Indonesia). Journal of Regional and Rural Development Planning (Jurnal Perencanaan Pembangunan Wilayah Dan Perdesaan), 6(3), 287–301. https://doi.org/10.29244/jp2wd.2022.6.3.287-301.
Komariah, N., Saepudin, E., & Yusup, P. M. (2018). Pengembangan Desa Wisata Berbasis Kearifan Lokal. Jurnal Pariwisata Pesona, 3(2), 158–174. https://doi.org/10.26905/jpp.v3i2.2340.
Maulina, L., Kuswandi, D., Irani, S. Y., Daniati, H., & Rosiana, E. (2022). Pengelolaan Desa Wisata Pandanrejo Menuju Desapreneur. Media Wisata, 20(November), 233–248. https://doi.org/10.36276/mws.v20i2.339.
Nirmala, B. P. W., & Paramitha, A. A. I. I. (2020). Digitalisasi Desa dan Potensi Wisata Di Desa Kerta, Kabupaten Gianyar Menuju Pariwisata 4.0. Jurnal Karya Abdi Masyarakat, 4(3), 350–355. https://doi.org/10.22437/jkam.v4i2.11273.
Ratwianingsih, L., Mulyaningsi, T., & Johadi. (2021). Analisis Potensi dan Upaya Pengembangan Desa Wisata Alam Kepuhsari Manyaran Wonogiri. Jurnal Kuat, Politeknik Keuangan Negara STAN, 3(1), 25–30.
Salambue, R., Fatayat, Mahdiyah, E., & Andriyani, Y. (2020). Pengembangan Daya Tarik Objek Wisata Teluk Jering Kecamatan Tambang Kabupaten Kampar. Jurnal Pengabdian Masyarakat Multidisiplin, 4(1), 86–95. https://doi.org/10.36341/jpm.v3i2.1071.
Sari, K., & Nabella, R. S. (2021). Potensi Lokal dan Pengembangan Desa Wisata Melalui Badan Usaha Milik Desa (BUMDES): Studi Desa Wisata Pujon Kidul, Kabupaten Malang. Prosiding Seminar Nasional Ekonomi Pembangunan, 1(2), 109–114.
SBM, N. (2020). Beberapa Masalah dalam Pengembangan Sektor Pariwisata di Indonesia. Pariwisata, 7(2), 124–131.
Septeri, D. I. (2023a). Lahirnya Petani Milenial dan Peranannya dalam Pengembangan Agrowisata di Kabupaten Gunungkidul. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 12(1), 29–39.
Septeri, D. I. (2023b). Pemuda Membangun Ekowisata Desa. Pustaka Aksara.
Setiawati, R., & Aji, P. S. T. (2020). Jurnal Administrasi Bisnis Terapan ( JABT ). Jurnal Administrasi Bisnis Terapan, 2(2). https://doi.org/10.7454/jabt.v2i2.98.
Suprobowati, D., Sugiharto, M., & Miskan. (2022). Strategi Pengembangan Desa Wisata Kreatif. Jurnal Ilmiah Manajemen Publik Dan Kebijakan Sosial, 6(1), 53–68. https://doi.org/10.25139/jmnegara.v6i1.4551.
Tjilen, A. P., Fabian, R., Waas, Y., Ririhena, S. W., Tambaip, B., Syahrudin, Ohoiwutun, Y., & Prihandayani, R. D. (2023). Optimalisasi Potensi Desa Wisata Melalui Manajemen Pengelolaan Yang Berkelanjutan : Kontribusi Bagi Kesejahteraan Masyarakat Lokal. Nangroe: Jurnal Pengabdian Cendikia, 2(6), 38–49. https://doi.org/10.5281/zenodo.8373947.
Trisnawati, A. E., Wahyono, H., & Wardoyo, C. (2018). Pengembangan Desa Wisata dan Pemberdayaan Masyarakat Berbasis Potensi Lokal. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, Dan Pengembangan, 3(1), 29–33. https://doi.org/10.17977/jptpp.v3i1.10356.
Wesnawa, I. G. A. (2022). Pengembangan Pariwisata Perdesaan Bali: Integrasi Potensi, Kearifan Lokal dan Ekonomi Kreatif. Jurnal Ilmu Sosial Dan Humaniora, 11(1), 149–160. https://doi.org/10.23887/jish.v11i1.44184.
Widari, S. (2021). Dampak Pengelolaan Subak Jatiluwih sebagai Warisan Budaya terhadap Lingkungan. Jurnal Kajian Dan Terapan Pariwisata, 2(1), 38–50. https://doi.org/10.53356/diparojs.v2i1.48.
Downloads
Published
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Dyah Indriyaningsih Septeri, Samsuharjo, Tanti Apriyani, Pamuji Raharjo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish with the Jurnal Penelitian dan Pengembangan Sains dan Humaniora agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal the right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY-SA 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work. (See The Effect of Open Access)