Model Pembelajaran Gamification dan Gaya Kognitif Terhadap Bernalar Kritis Anak Usia 5-6 Tahun

Authors

  • Ni Luh Pudiarsini Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja, Indonesia
  • Antara Putu Aditya Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja, Indonesia
  • I Gede Astawan Universitas Pendidikan Ganesha, Singaraja, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.23887/jppsh.v8i3.83815

Keywords:

Model Pembelajaran Gamification, Gaya Kognitif, Bernalar Kritis

Abstract

Rata-rata kemampuan bernalar kritis anak usia dini masih tergolong rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis model pembelajaran gamification dan gaya kognitif terhadap bernalar kritis anak usia 5-6 tahun. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu dengan desain faktorial 2x2. Subjek penelitian terdiri dari siswa kelompok B di TK. Sampel penelitian ini terdiri dari 60 anak. Teknik sampling yang digunakan adalah cluster random sampling. Data kemampuan bernalar kritis siswa dikumpulkan melalui observasi yang terstruktur sebelum dan sesudah penerapan model pembelajaran. Pengujian hipotesis menggunakan analisis varian (anava) dua jalur. Hasil analisis menunjukkan siswa dengan gaya kognitif FD menunjukkan peningkatan kemampuan bernalar kritis yang lebih tinggi dibandingkan dengan siswa FI dalam model pembelajaran gamification. Temuan ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh model gamification terhadap kemampuan bernalar kritis anak, terdapat pengaruh gaya kognitif Field Dependent dengan gaya kognitif field independent terhadap kemampuan bernalar kritis anak, terdapat interaksi model pembelajaran dengan gaya kognitif terhadap kemampuan berpikir kritis anak. Simpulan penelitian bahwa terdapat pengaruh signifikan dari model pembelajaran gamification terhadap kemampuan bernalar kritis siswa. Implikasi penelitian ini yaitu pemahaman tentang gaya kognitif ini sangat penting dalam pendidikan anak usia dini karena dapat membantu guru mengembangkan strategi pengajaran yang efektif dan sesuai dengan kebutuhan setiap anak.

References

Assa, D. N., Noviyanti, S., & Meilia, G. E. (2023). Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Peserta Didik dengan Metode Gamification di Kelas 2. Jurnal Tonggak Pendidikan Dasar : Jurnal Kajian Teori Dan Hasil Pendidikan Dasar, 2(1). https://doi.org/10.22437/jtpd.v2i1.27825.

Brantasari, M. (2022). Pola Asuh Orang Tua terhadap Perkembangan Bahasa Anak Usia Dini. Murhum : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2), 42–51. https://doi.org/10.37985/murhum.v3i2.119.

Devi, P. S., & Bayu, G. W. (2020). Berpikir Kritis dan Hasil Belajar IPA Melalui Pembelajaran Problem Based Learning Berbantuan Media Visual. MIMBAR PGSD Undiksha, 8(2), 238–252. https://doi.org/10.23887/jjpgsd.v8i2.26525.

Evi Nur Khofifah, & Siti Mufarochah. (2022). Penanaman Nilai-Nilai Karakter Anak Usia Dini Melalui Pembiasaan Dan Keteladanan. AT-THUFULY : Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 2(2), 60–65. https://doi.org/10.37812/atthufuly.v2i2.579.

Fadilla, D. A., & Nurfadhilah, S. (2022). Penerapan Gamification Untuk Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Jarak Jauh. Inovasi Kurikulum, 19(1). https://doi.org/10.17509/jik.v19i1.42778.

Firman, W., & Anhusadar, L. (2022). Peran Guru dalam Menstimulasi Kemampuan Kognitif Anak Usia Dini. Kiddo: Jurnal Pendidikan Islam Anak Usia Dini, 3(2), 28–37. https://doi.org/10.19105/kiddo.v3i2.6721.

Friantary, H. (2020). Perkembangan Bahasa Pada Anak Usia Dini. Zuriah : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 1(2), 127. https://doi.org/10.29240/zuriah.v1i2.2100.

Hartati, T. (2020). Pembelajaran Di Sekolah Dasar Dari Prespektif Multiliterasi Dan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi (KBTT). Jurnal Kajian Pengembangan Pendidikan, 7(2). https://doi.org/10.36706/jisd.v7i2.13251.

Islami, M., & Soekamto, H. (2022). Efektivitas Model Pembelajaran Inquiry Menggunakan Quizizz Multimedia Berbasis Gamification terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa. Jurnal Ilmiah Pendidikan Profesi Guru, 5(2), 383–392. https://doi.org/10.23887/jippg.v5i2.48338.

Lingga, A., Rokmanah, S., & Luthfika, A. L. (2023). Analisis Pembentukan Karakter Bernalar Kritis Melalui Metode Bercerita Pada Peserta Didik Sekolah Dasar. Pendas : Jurnal Ilmiah Dan Pendidikan Dasar, 8(3). https://doi.org/10.23969/jp.v8i3.10606.

Maryanto, H., Suyanto, M., & Fatta, H. Al. (2017). Penerapan Gamification Cashflow Sebagai Media Pembelajaran Pengelolaan Keuangan Pribadi Pada Anak Usia Dasar (Studi Kasus: Sdn Plumpung 1 Plaosan Magetan). Jurnal Telematika, 10(2).

Meilina, M. (2023). Pendekatan Gamification Untuk Meningkatkan Kemampuan Berfikir Kritis Matematika Siswa Preschool: Studi Kuasi Eksperimental. EL-Muhbib Jurnal Pemikiran Dan Penelitian Pendidikan Dasar, 7(2), 247–257. https://doi.org/10.52266/el-muhbib.v7i2.2152.

Nisa, A. H., Mujib, M., & Putra, R. W. Y. (2020). Efektivitas E-Modul dengan Flip Pdf Professional Berbasis Gamifikasi Terhadap Siswa SMP. Jurnal Pendidikan Matematika Raflesia, 05(02), 14. https://doi.org/10.33369/jpmr.v5i2.11406.

Novitasari, Y. (2018). Analisis Permasalahan "Perkembangan Kognitif Anak Usia Dini”. PAUD Lectura : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 2(1). https://doi.org/10.31849/paudlectura.v2i01.2007.

Parmini, N. P., Ida Bagus Rai Putra, Mukhamdanah, Ida Ayu Putu Aridawati, & I Wayan Sudiartha. (2023). 21st Century Skills and Information Literacy in Indonesian Language and Literature Education Study Program. Mimbar Ilmu, 28(1), 83–95. https://doi.org/10.23887/mi.v28i1.59441.

Rahayu, M. (2020). Hubungan Gaya Kognitif dan Motivasi Berprestasi dengan Hasil Belajar Sains pada Anak Usia Dini. ECEIJ Early Childhood Education Indonesian Journal, 3(1). https://doi.org/10.31934/eceij.v3i1.2029.

Rivera, E. S., & Garden, C. L. P. (2021). Gamification for student engagement: a framework. Journal of Further and Higher Education, 45(7), 999–1012. https://doi.org/10.1080/0309877X.2021.1875201.

Rohani, R., Ahmad, M., Lubis, I. S., & Nasution, D. P. (2022). Kemampuan Berpikir Kritis Matematika Siswa Melalui Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Think Pair Share. AKSIOMA: Jurnal Program Studi Pendidikan Matematika, 11(1), 504. https://doi.org/10.24127/ajpm.v11i1.4408.

Sa’ida, A. Y. N. (2022). Konsep Gamification dalam Pembelajaran Anak Usia Dini. Journal On Teacher Education, 3(3). https://doi.org/10.31004/jote.v3i3.6468.

Safari, I. (2016). Perbandingan Hasil Belajar Teknik Dasar Pukulan Pada Permainan Tenis Meja Antara Yang Langsung Mengunakan Net Dengan Tanpa Menggunakan Net Terlebih Dahulu. Eduhumaniora: Jurnal Pendidikan Dasar, 1(2). https://doi.org/10.17509/eh.v1i2.2731.

Septantiningtyas, N., & Subaida, S. (2023). Gaya Kognitif Field Independent Sebagai Ikhtiyar Kontrol Fokus Siswa dalam Pembelajaran. Attadrib : Jurnal Pendidikan Guru Madrasah Ibtidaiyah, 6(1). https://doi.org/10.54069/attadrib.v6i1.378.

Shomiyatun, S. (2018). Menanamkan Budaya Literasi Pada Anak. Abdau: Jurnal Pendidikan Madrasah Ibtidaiyah, 1(2), 148–172. https://doi.org/10.36768/abdau.v2i1.41.

Siswanto, S., Zaelansyah, Z., Susanti, E., & Fransiska, J. (2019). Metode Pembelajaran Anak Usia Dini Dalam Generasi Unggul Dan Sukses. Paramurobi: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 2(2), 35–44. https://doi.org/10.32699/paramurobi.v2i2.1295.

Suarmini, M. (2019). Metode Gamifikasi Berbasis Tri Hita Karana Sebagai. Maha Widya Bhuwana, 2(2), 42–47.

Syafi’i, I., Chusnah, A., Inayati, N. A., & Sari, L. P. (2021). Strategi Pendidikan dalam Menumbuhkan Kemampuan Berfikir Kritis Anak Usia Dini di Masa Covid-19. ECED : Journal of Early Childhood Education and Development, 3(1), 33–40. https://doi.org/10.15642/jeced.v3i1.816.

Thahir, R., Magfirah, N., & Anisa, A. (2021). Hubungan Antara High Order Thinking Skills dan Kemampuan Literasi Sains Mahasiswa Pendidikan Biologi. Biodik, 7(3), 105–113. https://doi.org/10.22437/bio.v7i3.14386.

Trimahesri, I., & Hardini, A. T. A. (2019). Peningkatan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran Matematika Menggunakan Model Realistic Mathematics. Thinking Skills and Creativity Journal, 2(2), 111–120. https://doi.org/10.23887/tscj.v2i2.22272.

Tristanti, T., & Suharta, R. B. (2018). Model of Collaborative Learning to Improve Student’s Learning Ability in Nonformal Education Departement. Journal of Nonformal Education, 4(2), 177–186. https://doi.org/10.15294/jne.v4i2.16007.

Usop, D. S., & Sari, R. H. Y. (2021). Penggunaan Metode Montessori Untuk Mengembangkan Kemampuan Kognitif Anak Disabilitas. Tunas Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 6(2), 19–27. https://doi.org/10.33084/tunas.v6i2.2520.

Yulianti, E., & Gunawan, I. (2019). Model Pembelajaran Problem Based Learning (PBL): Efeknya Terhadap Pemahaman Konsep dan Berpikir Kritis. Indonesian Journal of Science and Mathematics Education, 2(3), 399–408. https://doi.org/10.24042/ijsme.v2i3.4366.

Yunita, H., Meilanie, S. M., & Fahrurrozi, F. (2019). Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis melalui Pendekatan Saintifik. Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 3(2). https://doi.org/10.31004/obsesi.v3i2.228.

Zahro, I. F., Atika, A. R., & Westhisi, S. M. (2019). Strategi Pembelajaran Literasi Sains Untuk Anak Usia Dini. Jurnal Ilmiah Potensia, 4(2), 121–130. https://doi.org/10.33369/jip.4.2.121-130.

Downloads

Published

2024-10-25

Issue

Section

Articles